Cek Kelebihan & Kekurangan Kamera Ultra-Wide di Smartphone
03 May 2024 |
06:30 WIB
Kamera ultra-wide adalah fitur yang belakangan ini terus dikembangkan oleh produsen smartphone untuk meningkatkan keunggulan kompetitif mereka. Fitur ini dapat menambahkan dimensi baru pada fotografi, memungkinkan para penggunanya untuk menangkap gambar sulit ditangkap dengan lensa standar.
Lantas, faktor apa saja yang membuat kamera ultra-wide pada smartphone terbaru dapat dianggap bagus? Menurut Android Authority, faktor yang membuat kamera ultra-wide bagus adalah jumlah megapiksel yang mencukupi. Serta perangkat lunak yang mampu ‘menjahit’ hasil jepretan dari kamera ultra-wide, dengan kamera utama.
Baca juga: Rekomendasi 5 Ponsel dengan Kualitas Kamera Terbaik 2024
Meski terlihat sebagai fitur yang memukau dan tidak lama lagi akan menjadi standar untuk smartphone kedepannya, Genhype harus mengetahui kelebihan dan kekurangan dari fitur kamera ultra-wide pada smartphone:
Dengan memiliki kamera ultra-wide, kamera di smartphone tersebut akan lebih fleksibel, karena memiliki banyak kegunaan. Menurut Digital Photography School, lensa dengan tipe ini bagus untuk foto lanskap, arsitektur, foto dengan orang yang banyak, atau jenis foto lain yang membutuhkan ruang lebih.
Jika Genhype ingin merekam video dengan kamera ultra-wide, kualitas dan detail dari hasil rekaman dapat berkurang dibanding merekam video dengan kamera utama. Pasalnya, kamera ultra-wide memiliki megapiksel yang lebih rendah dibandingkan kamera normal. Perlu diingat bahwa kekurangan ini tergantung pada kemampuan perangkat lunak smartphone dalam menyeimbangkan kualitas dari semua kameranya.
Jika Genhype menyukai tampilan video dan foto dari kamera GoPro, maka distorsi ini bisa dianggap sebagai kelebihan. Namun jika tidak, jangan lupa untuk menyesuaikan ketinggian, keseimbangan, dan sudut pengambilan gambar untuk mendapatkan hasil foto terbaik.
Solusi dari permasalahan ini adalah melakukan proses color correction dengan perangkat lunak lain. Jangan lupa untuk mengambil foto dengan lensa normal, sehingga bisa dicocokkan dengan foto dari lensa ultra-wide.
(Baca artikel Hypeabis.id lainnya di Google News)
Editor: Nirmala Aninda
Lantas, faktor apa saja yang membuat kamera ultra-wide pada smartphone terbaru dapat dianggap bagus? Menurut Android Authority, faktor yang membuat kamera ultra-wide bagus adalah jumlah megapiksel yang mencukupi. Serta perangkat lunak yang mampu ‘menjahit’ hasil jepretan dari kamera ultra-wide, dengan kamera utama.
Baca juga: Rekomendasi 5 Ponsel dengan Kualitas Kamera Terbaik 2024
Meski terlihat sebagai fitur yang memukau dan tidak lama lagi akan menjadi standar untuk smartphone kedepannya, Genhype harus mengetahui kelebihan dan kekurangan dari fitur kamera ultra-wide pada smartphone:
Kelebihan:
1. Fleksibilitas
Dengan memiliki kamera ultra-wide, kamera di smartphone tersebut akan lebih fleksibel, karena memiliki banyak kegunaan. Menurut Digital Photography School, lensa dengan tipe ini bagus untuk foto lanskap, arsitektur, foto dengan orang yang banyak, atau jenis foto lain yang membutuhkan ruang lebih.2. Dapat Meningkatkan Stabilitas Video
Merekam video dengan perspektif yang lebih luas berarti getarannya kurang terlihat dibandingkan menggunakan lensa normal. Beberapa produsen smartphone juga menambahkan fitur electronic image stabilization, yang mampu menghasilkan video yang sangat stabil bila dipadukan dengan lensa ultra-wide.3. Dapat Menghasilkan Foto Pseudo-panorama
Karena memiliki perspektif yang lebar, kamera ultra-wide dapat menghasilkan foto pseudo-panorama (panorama buatan) tanpa harus diedit dengan perangkat lunak lain. Sehingga pengguna tidak perlu menunggu waktu yang lama dari proses edit, dan bisa langsung menikmati hasil jepretan foto tersebut.Kekurangan:
1. Kualitas Video Kurang Baik
Jika Genhype ingin merekam video dengan kamera ultra-wide, kualitas dan detail dari hasil rekaman dapat berkurang dibanding merekam video dengan kamera utama. Pasalnya, kamera ultra-wide memiliki megapiksel yang lebih rendah dibandingkan kamera normal. Perlu diingat bahwa kekurangan ini tergantung pada kemampuan perangkat lunak smartphone dalam menyeimbangkan kualitas dari semua kameranya.2. Distorsi Lensa
Smartphone dengan field of view yang yang sangat lebar (120 derajat atau lebih). biasanya memiliki efek distorsi yang lebih jelas. Membuat garis lurus di pinggir foto tampak melengkung. Hal ini dapat terjadi karena software pada smartphone mencoba untuk mengoreksi kekurangan ini, namun malah berlebihan.Jika Genhype menyukai tampilan video dan foto dari kamera GoPro, maka distorsi ini bisa dianggap sebagai kelebihan. Namun jika tidak, jangan lupa untuk menyesuaikan ketinggian, keseimbangan, dan sudut pengambilan gambar untuk mendapatkan hasil foto terbaik.
3. Minim konsistensi warna
Karena aperture dan ukuran sensor yang berbeda antara kamera utama dan kamera ultra-wide, terkadang beberapa smartphone kurang bisa mengimbangi keduanya dengan baik. Menghasilkan perbedaan warna foto yang mencolok, seperti desaturasi yang mengalahkan kekayaan warna pada lensa normal.Solusi dari permasalahan ini adalah melakukan proses color correction dengan perangkat lunak lain. Jangan lupa untuk mengambil foto dengan lensa normal, sehingga bisa dicocokkan dengan foto dari lensa ultra-wide.
(Baca artikel Hypeabis.id lainnya di Google News)
Editor: Nirmala Aninda
Komentar
Silahkan Login terlebih dahulu untuk meninggalkan komentar.