Peragaan busana Indonesia Global Halal Fashion X KainHalal (Sumber foto: IFW 2024)

Indonesia Global Halal Fashion x KainHalal Angkat Fesyen Muslim dI IFW 2024

01 April 2024   |   22:00 WIB
Image
Kintan Nabila Jurnalis Hypeabis.id

Indonesia Fashion Week (IFW) 2024 menampilkan kolaborasi Indonesia Global Halal Fashion X KainHalal. Sebagai upaya mewujudkan Indonesia sebagai kiblat fesyen muslim dunia, pemerintah bekerja sama dengan para pelaku mode memfasilitasi ketersediaan busana berlabel halal. 

Fesyen berlabel halal mendukung konsep sustainable sebagai gaya hidup baru era modern. Prinsip sustainable fashion sejalan dengan tayyiban (kebaikan) yang menjadi bagian gaya hidup halal. Seperti yang diketahui, dalam proses pengolahan tekstil banyak menggunakan unsur kimia, mulai dari benang sampai pewarna yang berasal dari unsur hewani yang belum bisa dipastikan kehalalannya.  

Sebagai upaya mewujudkan tren fesyen halal, Badan Penyelenggara Jaminan Produk Halal (BPJPH) Kementerian Agama bersama pelaku industri tekstil dan desainer meluncurkan Indonesia Global Halal Fashion (IGHF) yang berkolaborasi dengan KainHalal sebagai produsen tekstil bersertifikat halal pertama di dunia di runway IFW 2024. 

Baca juga: Menengok Koleksi Busana Karya Desainer Malaysia dan Thailand di Panggung IFW 2024
 

IGHF X Kain Halal di IFW 2024 (Sumber Foto: IFW 2024)

IGHF X KainHalal di IFW 2024 (Sumber Foto: IFW 2024)

Muhammad Aqil Irham, kepala BPJH mengatakan di-launching-nya IGHF dimaksudkan untuk mendorong pengembangan tren busana muslim, yang merupakan salah satu langkah strategis untuk mengantarkan Indonesia sebagai kiblat fesyen muslim dunia.

"Halal fesyen yang dimulai dari produk tekstil atau kain bersertifikat halal ini diharapkan membawa Indonesia sebagai kiblat fesyen muslim dunia," kata Aqil, dikutip dari rilisnya, Senin (1/4/2024).

Lebih lanjut, dia mengatakan bahwa ekosistem industri fesyen muslim dimulai dari sektor hulu yang berkaitan dengan akses bahan baku, produksi, branding, serta kegiatan pameran dan promosi. Sektor hulu dimulai dari produk fesyen tekstil atau kain bersertifikat halal, yang diharapkan akan memudahkan produksi fesyen muslim.

Ketersediaan kain bersertifikasi halal akan membantu para pelaku industri mode lokal menghasilkan produk fesyen halal berkualitas tinggi. Produk-produk tersebut selanjutnya ditargetkan untuk dapat menembus pasar ekspor ke negara-negara Timur Tengah maupun Eropa. Ini diharapkan dapat mengokohkan eksistensi fesyen muslim Indonesia di kancah internasional.
 

Koleksi (Sumber Foto: IFW 2024)

Koleksi IGHF X KainHalal di IFW 2024 (Sumber Foto: IFW 2024)

Potensi ini harus digarap serius, terlebih menurut The Global Islamic Economy Indicator (GIEI) yang dirilis dalam SGIE 2023, Indonesia mempertahankan posisi kedua dalam industri makanan halal dan posisi ketiga dalam fesyen dan mode, setelah Turki dan Malaysia. 

"Untuk itu, diperlukan upaya untuk terus menggencarkan promosi produk fesyen muslim Indonesia. Melalui IGHF ini kita dorong promosi fesyen Muslim Indonesia, supaya semakin berdaya saing di pasar domestik maupun internasional." kata Aqil. 

Upaya pengembangan produk fesyen halal dalam negeri juga harus dibarengi dengan promosi di pasar global. Salah satunya dengan mengikutsertakan fashion muslim lokal untuk berpartisipasi dalam berbagai ajang fesyen ternama dunia seperti New York Fashion Week, Paris Fashion Week, London Fashion Week, Dubai Fashion Week, Turkey Fashion Week, dan lainnya.

“Kita perlu mendorong fesyen halal kita di kancah internasional melalui platform-platform fashion week ternama di dunia," ujarnya. 

Oleh karenanya, dalam waktu dekat BPJPH akan menggandeng KainHalal untuk memulai roadshow di lima negara. Tujuannya, selain untuk sosialisasi kewajiban sertifikasi halal bagi barang gunaan yang akan dimulai pada 2026 mendatang, juga dimaksudkan untuk mempromosikan produk fesyen halal kita ke pasar global.
 

Mengenal KainHalal sebagai Produsen Tekstil Halal Pertama di Dunia

KainHalal merupakan kain tenun yang sudah bersertifikasi halal dengan nomor ID 00210000219250521, yang diproduksi oleh PT. MilangKori Persada. Produk-produknya merupakan tekstil bersertifikat halal secara nasional pertama di dunia, juga produk halal satu-satunya di dunia untuk kategori kain tenun.

Kainnya terbuat dari serat selulosa regenerasi alami yang berasal dari Serbika (Serat Biji Kapas) atau cotton linter, yang sangat halus, lembut, dan berkilau seperti sutra. Namun sejuk saat dikenakan dan proses pembuatannya sangat ramah lingkungan.

Proses sertifikasi KainHalal dimulai dari benang sampai menjadi kain tenun. Semuanya telah lolos audit LPPOM MUI, mulai dari pemeriksaan bahan baku benang yang digunakan wajib bersertifikasi bebas dari unsur binatang dan najis, alur proses produksi tenun, peralatan mesin yang digunakan, dan kondisi pabrik.

Baca juga: Intip Profil dan Karya Fachriel Djou, Desainer Termuda di IFW 2023

(Baca artikel Hypeabis.id lainnya di Google News)

Editor: Syaiful Millah 

SEBELUMNYA

Fiersa Besari Rilis Lagu Lewat Doa Sebagai Ungkapan Duka dan Kerinduan

BERIKUTNYA

Cuaca Ekstrem Mengintai, BMKG Ingatkan Pemudik Untuk Berhati-hati

Komentar


Silahkan Login terlebih dahulu untuk meninggalkan komentar.

Baca Juga: