Film 'Yuni' Bersaing di Toronto International Film Festival 2021

Rumah produksi Fourcolours Film mengumumkan film Yuni akan tayang perdana dan berkompetisi di salah satu ajang bergengsi internasional, Toronto International Film Festival 2021 pada Program Platform. Film karya sutradara Kamila Andini dan diproduseri Ifa Isfansyah itu dibintangi oleh sederet pemain kenamaan.

Sejumlah bintang seperti Arawinda Kirana, Kevin Ardilova, Dimas Aditya, Marissa Anita, Nova Eliza dan Asmara Abigail berperan dalam  film  ini. Dalam kompetisi tersebut, Yuni akan bersaing dengan tujuh film lain dari berbagai negara seperti Arthur Rambo karya Laurent Cantet (Prancis), Drunken Birds (Les oiseaux ivres) karya Ivan Grbovic (Kanada), Mlungu Wam (Good Madam) karya Jenna Cato Bass (Afrika Selatan) dan Montana Story karya Scott McGehee dan David Siegel (Amerika Serikat)
.
 

Produser Ifa Isfansyah mengatakan bahwa Toronto Festival dikenal sebagai ajang yang besar salah satunya adalah karena memiliki showcase film dunia yang lengkap baik dari sisi keberagaman film maupun genre.

“Program Platform ini menjadi sangat bergengsi karena sejak pertama diadakan tahun 2016, ketika salah satu film yang menang, Moonlight,  menjadi best picture juga di Oscar dan akhirnya platform menjadi kompetisi yang cukup bergengsi,” ujarnya saat dihubungi Hypeabis.id.

Selain itu, menurutnya, pencapaian ini juga menjadi spesial bagi film Yuni karena Program Platform juga dikenal selektif sekali untuk memberikan kuota pada film-film Asia Tenggara.

“Jadi, di saat program yang lain sifatnya lebih showcase, Platform ini justru sifatnya kompetisi. Tahun ini, Riz Ahmed, yang masuk beberapa nominasi di Academy Awards karena film Sound of Metal yang menang di TIFF 2019, akhirnya menjadi sangat populer,” imbuhnya.

Pada kesempatan yang berbeda, Aktor sekaligus Ketua Juri Program Platform TIFF 2021 Riz Ahmed mengatakan bahwa dirinya merasa terhormat ditunjuk sebagai presiden juri di kategori Platform. Menurutnya, TIFF selalu menjadi festival yang menampilkan sinema dengan cerita berani di panggung global.

“Komitmen TIFF untuk merayakan film-film independen kecil, seperti Sound of Metal, memiliki dampak yang begitu signifikan pada karier saya dan banyak orang lain. Saya menantikan untuk menonton semua pilihan tahun ini dan bekerja sama dengan anggota juri lainnya,” ujarnya melalui keterangan resmi.