Resep Pen Cai, Steamboat Khas Imlek Lambang Persatuan & Kemakmuran

Tahun Baru Imlek tidak lepas dari sajian khasnya yang tak hanya menarik untuk dipandang mata, tapi juga menggugah selera. Hadir dalam perayaan penting, ragam kuliner yang diciptakan masyarakat Tionghoa juga sarat akan makna, salah satunya Pen Cai.

Pen Cai merupakan steamboat atau hot pot berisi seafood, daging, dan sayuran yang dibuat masyarakat Tionghoa saat merayakan Imlek. Poon choi dalam bahasa Kanton ini diciptakan pada akhir Dinasti Song. Kala itu, makanan daging dan laut dianggap berharga. Setiap bahan dilapis dengan hati-hati dan dimakan satu demi satu, alih-alih diaduk semuanya. 

Baca juga: Resep Telur Merah, Sajian Unik untuk Merayakan Tahun Baru Imlek

Steamboat ini melambangkan persatuan, kesetaraan, keharmonisan, dan kemakmuran bagi masyarakat Tionghoa. Saat ini, Pen Cai disajikan dalam pot atau mangkuk yang terbuat dari tanah liat demi menjaganya tetap hangat. Buat kamu yang ingin mencoba kuliner khas Imlek ini, mengutip Food Panda, berikut resep Pen Cai yang bisa kamu coba di rumah.

Catatan, biasanya steamboat ini menggunakan daging tidak halal yakni daging babi. Jika tidak mengonsumsi daging hewan ini, kamu bisa melewatkan bahan tersebut ya, Genhype. 
 

Resep Pen Cai

Bahan-bahan

• 150 gr teripang
• 20 udang besar
• 20 kerang kecil
• 200 gr abalone kalengan
• 200 gr daging babi panggang
• 200 gr bebek/ayam panggang
• 80g puff tahu
• 50 gr kulit babi, rebus dan potong-potong
• 5 batang brokoli
• 1 wortel kecil, iris
• 6 jamur shiitake
• 4 lembar daun kubis napa, potong besar
• 200g daikon (lobak musim dingin), potong 2cm

Bumbu

• 300 ml kaldu ayam
• 240 ml kaldu ayam
• 1 sdm saus tiram
• 1 sendok anggur/wine
• 1/2 sdt gula
• 1 sdm tepung maizena, campur dengan 1 sdm air

Cara Memasak

1. Rebus teripang di dalam panci berukuran sedang dengan api sedang. Angkat jika terlihat empuk dan tiriskan. Sementara itu, bersihkan udang dan buang urat udangnya. Jangan membuang kepala dan cangkangnya.
2. Didihkan air dalam panci berukuran sedang. Rendam abalon menggunakan keranjang berlubang di dalam panci selama 5 detik, angkat, dan sisihkan.
3. Tempatkan kerang di keranjang berlubang dan masak selama 3-4 detik, angkat, dan sisihkan.
4. Masak udang dalam air mendidih hingga berubah warna menjadi merah muda, angkat, dan sisihkan.
5. Dalam panci kecil, rebus brokoli dan wortel selama kurang lebih 3 menit. Setelah selesai, segarkan brokoli dan wortel dengan air dingin. Jika menggunakan jamur shiitake kering, pastikan untuk merendamnya dalam air hangat agar lembut dan berisi.
6. Tuang kaldu ayam di dalam panci tanah liat. Tambahkan kubis napa dan daikon. Biarkan mendidih selama 10 menit atau sampai lunak.
7. Kemudian, lapisi Pen Cai dengan jamur, irisan teripang yang sempat direbus, tahu goreng, dan kulit babi. Kecilkan api, tutup panci dan biarkan mendidih selama 10 menit. Kecilkan api hingga ke tingkat paling rendah saat kamu membuat saus.
8. Untuk menyiapkan saus, didihkan kaldu ayam, lalu tambahkan saus tiram, wine, dan gula. Biarkan mendidih selama 3-4 menit. Tuang larutan tepung maizena dan aduk terus hingga kuah mengental. Jaga dengan api kecil.
9. Selesaikan hidangan dengan melapisi lapisan terakhir menggunakan udang, abalon, brokoli, wortel, babi panggang, ayam panggang, dan kerang. Sebelum disajikan, siram semuanya dengan saus kental. 

 

Cara Melapisi Pen Cai 

1. Lapisan bawah: mulai dari sayuran (kubis napa dan daikon) serta protein tanpa daging
2. Lapisan tengah: jamur, irisan teripang, tahu goreng, dan kulit babi. 
3. Lapisan atas: udang, abalon, brokoli, wortel, babi panggang, ayam panggang, dan kerang. Tuang saus.

Baca juga: 20 Ucapan Terbaik untuk Merayakan Imlek 2024 di Tahun Naga Kayu

(Baca artikel Hypeabis.id lainnya di Google News)

Editor: Syaiful Millah