Hilang Hampir 50 Tahun, Lukisan Ikonik Margaret Keane Ditemukan
06 August 2021 |
16:21 WIB
Lukisan karya seniman Amerika terkenal Margaret Keane yang dicuri selama 50 tahun akhirnya dikembalikan ke keluarga pemilik aslinya pada Rabu (21/7/2021). Menurut Heritage Auction, lukisan yang diberi judul Eyes Upon You itu dicuri dari sebuah klinik dokter gigi di Honolulu, Amerika Serikat, pada 1972.
Sebelumnya, pada Desember 2020, sebuah rumah lelang yang berbasis di Dallas mengatakan telah menjual lukisan itu seharga US$35.000 atas konsinyasi untuk sebuah keluarga yang membelinya dari galeri seni di New Jersey pada 1980-an.
Namun, karya lukisan itu tidak terdaftar dalam catatan koleksi seni yang dicuri milik FBI, dan keluarga pemilik lukisan itu juga tidak mengetahui bahwa itu merupakan lukisan curian, sampai mereka dihubungi oleh Robert Wittman, seorang penyelidik pencurian seni yang ditugaskan oleh keluarga pemilik aslinya.
“Tidak mungkin pihak Heritage Auction tahu lukisan itu curian, tetapi saya menghubungi eksekutif di sana dan mengirimkan semua bukti yang kami kumpulkan, dan mereka melakukan apa yang seharusnya,” ujar Wittman dalam keterangan resmi dari situs Heritage Auction yang dikutip Hypeabis.id, Jumat (6/8/2021).
Selain itu, pihak keluarga yang telah menghabiskan puluhan tahun ikut terlibat dalam penyelidikan itu tetap tidak ingin disebutkan namanya. Namun, melalui Wittman, mereka memberikan pernyataan bahwa pihaknya merasa beruntung masih bisa menemukan lukisan yang merupakan bagian dari peninggalan ayahnya yang berprofesi sebagai dokter gigi.
“Lukisan itu memiliki makna khusus bagi keluarga kami karena kerja sama ayah kami dengan seniman untuk membayangkan konsep dan gambar pada karya seni yang unik ini. Kami bersyukur lukisan kami akan kembali ke rumah keluarga kami,” kata salah satu perwakilan.
Sementara itu, Margaret Keane sendiri merupakan salah satu ikon budaya pop pada 1960 sampai 1970-an, yang terkenal karena lukisan surealisnya tentang manusia dan hewan dengan mata besar nan ekspresif.
Seniman yang saat ini berusia 93 tahun itu melukis Eyes Upon You saat sedang tinggal di Hawaii pada 1971, dan potret lukisan itu menampilkan tujuh anak Hawaii dari berbagai ras dan etnis termasuk anak perempuan dari seorang dokter gigi yang berusia 7 tahun. Ayah dari gadis itu memberikan foto anak perempuannya, dan Keane butuh tiga bulan untuk menyelesaikannya.
Dokter gigi itu kemudian membeli lukisan tersebut dan memajangnya di ruang tunggu klinik gigi miliknya. Namun sayangnya, lukisan tersebut dicuri pada 14 November 1972, dan baru ditemukan pada tahun ini.
Editor: Avicenna
Sebelumnya, pada Desember 2020, sebuah rumah lelang yang berbasis di Dallas mengatakan telah menjual lukisan itu seharga US$35.000 atas konsinyasi untuk sebuah keluarga yang membelinya dari galeri seni di New Jersey pada 1980-an.
Namun, karya lukisan itu tidak terdaftar dalam catatan koleksi seni yang dicuri milik FBI, dan keluarga pemilik lukisan itu juga tidak mengetahui bahwa itu merupakan lukisan curian, sampai mereka dihubungi oleh Robert Wittman, seorang penyelidik pencurian seni yang ditugaskan oleh keluarga pemilik aslinya.
“Tidak mungkin pihak Heritage Auction tahu lukisan itu curian, tetapi saya menghubungi eksekutif di sana dan mengirimkan semua bukti yang kami kumpulkan, dan mereka melakukan apa yang seharusnya,” ujar Wittman dalam keterangan resmi dari situs Heritage Auction yang dikutip Hypeabis.id, Jumat (6/8/2021).
Eyes Upon You-Margaret Keane-1971 (Dok. Heritage Auction)
“Lukisan itu memiliki makna khusus bagi keluarga kami karena kerja sama ayah kami dengan seniman untuk membayangkan konsep dan gambar pada karya seni yang unik ini. Kami bersyukur lukisan kami akan kembali ke rumah keluarga kami,” kata salah satu perwakilan.
Sementara itu, Margaret Keane sendiri merupakan salah satu ikon budaya pop pada 1960 sampai 1970-an, yang terkenal karena lukisan surealisnya tentang manusia dan hewan dengan mata besar nan ekspresif.
Seniman yang saat ini berusia 93 tahun itu melukis Eyes Upon You saat sedang tinggal di Hawaii pada 1971, dan potret lukisan itu menampilkan tujuh anak Hawaii dari berbagai ras dan etnis termasuk anak perempuan dari seorang dokter gigi yang berusia 7 tahun. Ayah dari gadis itu memberikan foto anak perempuannya, dan Keane butuh tiga bulan untuk menyelesaikannya.
Dokter gigi itu kemudian membeli lukisan tersebut dan memajangnya di ruang tunggu klinik gigi miliknya. Namun sayangnya, lukisan tersebut dicuri pada 14 November 1972, dan baru ditemukan pada tahun ini.
Editor: Avicenna
Komentar
Silahkan Login terlebih dahulu untuk meninggalkan komentar.