Ekspresi Kebebasan Andmesh Kamaleng Lewat Album Cinta dan Doa
07 September 2023 |
22:41 WIB
Andmesh merayakan kebebasannya lewat 13 rangkaian lagu dalam album terbaru bertajuk Cinta dan Doa. Penyanyi asal Kupang, Nusa Tenggara Timur ini menjadikan kejujuran sebagai kompas utama dalam penulisan lirik dalam albumnya tersebut.
Setelah kesuksesannya dengan album perdana berjudul Cinta Luar Biasa (2019), penyanyi bernama asli Andmesh Kamaleng ini kini menumpahkan diri seutuhnya di album kedua ini. Dalam agenda hearing session dari Cinta dan Doa di MNC Tower pada Kamis (7/9/2023),
Andmesh menyebut konsep utama dalam album Cinta dan Doa adalah jujur pada dirinya sendiri dan pentingnya menghargai rasa syukur. “Bahwa cinta dan doa adalah dua hal penting yang saling berkaitan. Keduanya menekankan rasa bersyukur. Dalam cinta kita akan mendapatkan doa, begitupun sebaliknya,” kata Andmesh.
Baca juga: Rilis Album Baru, Young K Day 6 Siap Gelar Konser Tunggal Perdana di Jakarta
Cinta dan Doa merupakan album anyar Andmesh setelah 4 tahun tidak menelurkan album. Dalam waktu yang cukup panjang tersebut, Andmesh menyatakan telah mendapat banyak inspirasi mengenai rasa syukur dari orang-orang sekitarnya.
Pemuda yang memenangkan ajang Rising Star Season 2 ini banyak mendengar cerita-cerita unik dari orang dengan latar belakang yang beragam. “Aku punya teman yang profesinya sebagai kurir, ojek online, dan sebagainya. Orang-orang ini sangat pintar bersyukur dan memanfaatkan cinta dan doa mereka untuk orang yang tepat,” katanya.
Solois bergenre pop ini memang dikenal berkat lagu-lagu galau dengan lirik mendalam. Konsep itu masih diterapkan untuk beberapa lagu di album kedua ini. Setidaknya ada tujuh lagu dari album ini yang sudah dirilis melalui single, seperti Anugerah Terindah, dan Luka. Sementara itu, 6 lagu lainnya tergolong baru dan akan langsung rilis bersamaan dalam album Cinta dan Doa pada 22 September 2023 mendatang.
Adapun enam lagu terbaru Andmesh tersebut berjudul Berharap Pada Cinta yang Salah, Pelukis Pilu, Talalu Sakit, Selamanya Untukku, Ungu, serta Kita dan Doa. Beberapa judul lagu tersebut masih menceritakan kegalauan dalam hal percintaan yang terinsprasi dari kisah patah hati teman terdekat Andmesh.
Talalu Sakit mengukir kisah manis tersendiri bagi Andmesh. Sebab, tembang itu merupakan satu-satunya lagu yang menyisipkan banyak lirik berbahasa Kupang. Menurut Andmesh, belum banyak lagu pop yang membawa bahasa Kupang dalam liriknya. “Selama ini banyak musisi suka pakai lirik berbahasa Ambon atau Papua. Khusus Talalu Sakit, itu aku detailkan semua sampai ke logat khas Kupang. Jadi sangat spesifik,” katanya.
Selain Talalu Sakit, lagu berjudul Kita dan Doa dianggap sebagai lagu pentolan dari keseluruhan rangkaian album ini. Andmesh menyebut, Kita dan Doa adalah inti yang menggambarkan makna penuh dalam album terbarunya ini. Melalui lagu ini, Andmesh ingin menyampaikan pesan penting untuk bersyukur, saling mendoakan, dan tidak gengsi dalam mengungkapkan cinta pada sesama. Lagu penutup dalam album tersebut diperuntukkan untuk merayakan kebaikan sesama lewat cinta dan doa.
(Baca artikel Hypeabis.id lainnya di Google News)
Editor: Roni Yunianto
Setelah kesuksesannya dengan album perdana berjudul Cinta Luar Biasa (2019), penyanyi bernama asli Andmesh Kamaleng ini kini menumpahkan diri seutuhnya di album kedua ini. Dalam agenda hearing session dari Cinta dan Doa di MNC Tower pada Kamis (7/9/2023),
Andmesh menyebut konsep utama dalam album Cinta dan Doa adalah jujur pada dirinya sendiri dan pentingnya menghargai rasa syukur. “Bahwa cinta dan doa adalah dua hal penting yang saling berkaitan. Keduanya menekankan rasa bersyukur. Dalam cinta kita akan mendapatkan doa, begitupun sebaliknya,” kata Andmesh.
Baca juga: Rilis Album Baru, Young K Day 6 Siap Gelar Konser Tunggal Perdana di Jakarta
Cinta dan Doa merupakan album anyar Andmesh setelah 4 tahun tidak menelurkan album. Dalam waktu yang cukup panjang tersebut, Andmesh menyatakan telah mendapat banyak inspirasi mengenai rasa syukur dari orang-orang sekitarnya.
Pemuda yang memenangkan ajang Rising Star Season 2 ini banyak mendengar cerita-cerita unik dari orang dengan latar belakang yang beragam. “Aku punya teman yang profesinya sebagai kurir, ojek online, dan sebagainya. Orang-orang ini sangat pintar bersyukur dan memanfaatkan cinta dan doa mereka untuk orang yang tepat,” katanya.
Andmesh Kamaleng (Sumber gambar: Indah Permata Hati/Hypeabis.id)
Solois bergenre pop ini memang dikenal berkat lagu-lagu galau dengan lirik mendalam. Konsep itu masih diterapkan untuk beberapa lagu di album kedua ini. Setidaknya ada tujuh lagu dari album ini yang sudah dirilis melalui single, seperti Anugerah Terindah, dan Luka. Sementara itu, 6 lagu lainnya tergolong baru dan akan langsung rilis bersamaan dalam album Cinta dan Doa pada 22 September 2023 mendatang.
Adapun enam lagu terbaru Andmesh tersebut berjudul Berharap Pada Cinta yang Salah, Pelukis Pilu, Talalu Sakit, Selamanya Untukku, Ungu, serta Kita dan Doa. Beberapa judul lagu tersebut masih menceritakan kegalauan dalam hal percintaan yang terinsprasi dari kisah patah hati teman terdekat Andmesh.
Talalu Sakit mengukir kisah manis tersendiri bagi Andmesh. Sebab, tembang itu merupakan satu-satunya lagu yang menyisipkan banyak lirik berbahasa Kupang. Menurut Andmesh, belum banyak lagu pop yang membawa bahasa Kupang dalam liriknya. “Selama ini banyak musisi suka pakai lirik berbahasa Ambon atau Papua. Khusus Talalu Sakit, itu aku detailkan semua sampai ke logat khas Kupang. Jadi sangat spesifik,” katanya.
Selain Talalu Sakit, lagu berjudul Kita dan Doa dianggap sebagai lagu pentolan dari keseluruhan rangkaian album ini. Andmesh menyebut, Kita dan Doa adalah inti yang menggambarkan makna penuh dalam album terbarunya ini. Melalui lagu ini, Andmesh ingin menyampaikan pesan penting untuk bersyukur, saling mendoakan, dan tidak gengsi dalam mengungkapkan cinta pada sesama. Lagu penutup dalam album tersebut diperuntukkan untuk merayakan kebaikan sesama lewat cinta dan doa.
(Baca artikel Hypeabis.id lainnya di Google News)
Editor: Roni Yunianto
Komentar
Silahkan Login terlebih dahulu untuk meninggalkan komentar.