Tengok Suasana Asri Hutan Kota GBK, Lokasi Jamuan Makan Malam KTT ke-43 Asean
04 September 2023 |
14:56 WIB
Chelsea Venda
Jurnalis Hypeabis.id
Sebagai tuan rumah, Indonesia telah menyiapkan berbagai program dan acara menarik selama gelaran Konferensi Tingkat Tinggi (KTT) Asean ke-43 di Jakarta. Salah satunya ialah dengan menggelar jamuan makan malam spesial untuk menyambut para delegasi yang datang.
Dikutip dari laman Indonesia.go.id, gala dinner yang akan diikuti oleh para kepala negara dan tamu-tami VIP peserta KTT Asean ini akan dilakukan pada Rabu, (5/9/2023) malam. Jamuan makan malam spesial itu akan digelar di kawasan Hutan Kota Gelora Bung Karno.
Baca juga: Jadwal Buka Tutup Jalan & Rute Alternatif di Jakarta Selama KTT Asean Ke-43
Hutan Kota GBK, yang masih masuk ke dalam komplek Olahraga Gelora Bung Karno, memang belakangan jadi lokasi favorit banyak orang. Kawasan yang semula adalah lapangan golf tersebut kini telah disulap menjadi ruang terbuka hijau yang eksotis.
Para kepala negara dan tamu-tamu VIP akan menikmati jamuan makan malam sembari melihat keasrian hutan kota yang belakangan jadi favorit banyak orang tersebut. Saat malam hari, kawasan tersebut memang menghadirkan pemandangan yang eksotis.
Dengan sentuhan tata cahaya yang apik, suasana malam di Hutan Kota GBK akan memberikan pengalaman makan malam yang berbeda. Gemerlap cahaya lampu dari gedung-gedung pencakar langit di sekitar Pusat Distrik Bisnis Sudirman (SCBD) juga akan menambah sisi eksotisme kawasan tersebut ketika malam hari.
Sembari menyantap makan malam, para tamu undangan juga bisa mendengarkan gemercik air dari sebuah kolam yang terdapat air mancur menari. Di sisi lain, berbagai tanaman langka juga dapat ditemui di hutan buatan yang mampu menampung hingga 2.000 pengunjung tersebut.
Beberapa tanaman langka seperti baobab (Adansonia digitata) bisa ditemui di kawasan tersebut. Baobab adalah tanaman yang habitat aslinya ada di Afrika. Lalu, tamu undangan juga bisa menemukan kayu ulin (Eusideroxylon zwageri) atau kayu besi yang berasal dari Pulau Kalimantan.
Beberapa pohon yang ikut menambah sisi eksotisme Hutan Kota GBK lain, seperti eboni atau Diospyros celebica bakh dari Sulawesi, pohon tabebuya pink, delima, jakaranda, buni, kuri, kepel, hungga pule juga turut ditanam di kawasan tersebut.
Diketahui, pemilihan lokasi gala dinner KTT Asean ke-43 di Hutan Kota GBK merupakan pilihan langsung dari Presiden Joko Widodo. Hal ini dibenarkan oleh Yozua Makes dari Plataran Gorup yang ditunjuk Kementerian Sekretaris Negara melalui Pusat Pengelolaan Kompek GBK untuk ikut membantu pengelolaan kawasan hijau seluar 4,5 hektare tersebut.
“Presiden Joko Widodo sendiri yang memutuskan lokasinya dan kami hanya diminta menyiapkan tempat dan fasilitas penunjang lainnya, seperti dapur, ruang makan utama, serta beberapa tempat lain dari Hutan Kota GBK ini untuk pengisi acara gala dinner,” ungkapnya dikutip Hypeabis.id Senin (4/9).
Sementara itu, Sekretaris Kementerian Sekretarian Negara Setya Utama dalam acara diskusi Forum Merdeka Barat 9 beberapa waktu yang lalu mengatakan bahwa Hutan Kota GBK memang menjadi satu dari dua lokasi di luar arena Jakarta Convention Center yang akan dipakai untuk gelaran KTT Asean.
Untuk menyukseskan acara gala dinner, pihaknya akan melakukan sejumlah rekayasa lalu lintas di sekitar area GBK. Salah satunya dengan menutup Jalan Jenderal Sudirman saat gala dinner berlangsung pada pukul 18.00 hingga 20.00 WIB.
(Baca artikel Hypeabis.id lainnya di Google News)
Editor: Nirmala Aninda
Dikutip dari laman Indonesia.go.id, gala dinner yang akan diikuti oleh para kepala negara dan tamu-tami VIP peserta KTT Asean ini akan dilakukan pada Rabu, (5/9/2023) malam. Jamuan makan malam spesial itu akan digelar di kawasan Hutan Kota Gelora Bung Karno.
Baca juga: Jadwal Buka Tutup Jalan & Rute Alternatif di Jakarta Selama KTT Asean Ke-43
Hutan Kota GBK, yang masih masuk ke dalam komplek Olahraga Gelora Bung Karno, memang belakangan jadi lokasi favorit banyak orang. Kawasan yang semula adalah lapangan golf tersebut kini telah disulap menjadi ruang terbuka hijau yang eksotis.
Para kepala negara dan tamu-tamu VIP akan menikmati jamuan makan malam sembari melihat keasrian hutan kota yang belakangan jadi favorit banyak orang tersebut. Saat malam hari, kawasan tersebut memang menghadirkan pemandangan yang eksotis.
Dengan sentuhan tata cahaya yang apik, suasana malam di Hutan Kota GBK akan memberikan pengalaman makan malam yang berbeda. Gemerlap cahaya lampu dari gedung-gedung pencakar langit di sekitar Pusat Distrik Bisnis Sudirman (SCBD) juga akan menambah sisi eksotisme kawasan tersebut ketika malam hari.
Sembari menyantap makan malam, para tamu undangan juga bisa mendengarkan gemercik air dari sebuah kolam yang terdapat air mancur menari. Di sisi lain, berbagai tanaman langka juga dapat ditemui di hutan buatan yang mampu menampung hingga 2.000 pengunjung tersebut.
Beberapa tanaman langka seperti baobab (Adansonia digitata) bisa ditemui di kawasan tersebut. Baobab adalah tanaman yang habitat aslinya ada di Afrika. Lalu, tamu undangan juga bisa menemukan kayu ulin (Eusideroxylon zwageri) atau kayu besi yang berasal dari Pulau Kalimantan.
Beberapa pohon yang ikut menambah sisi eksotisme Hutan Kota GBK lain, seperti eboni atau Diospyros celebica bakh dari Sulawesi, pohon tabebuya pink, delima, jakaranda, buni, kuri, kepel, hungga pule juga turut ditanam di kawasan tersebut.
Diketahui, pemilihan lokasi gala dinner KTT Asean ke-43 di Hutan Kota GBK merupakan pilihan langsung dari Presiden Joko Widodo. Hal ini dibenarkan oleh Yozua Makes dari Plataran Gorup yang ditunjuk Kementerian Sekretaris Negara melalui Pusat Pengelolaan Kompek GBK untuk ikut membantu pengelolaan kawasan hijau seluar 4,5 hektare tersebut.
“Presiden Joko Widodo sendiri yang memutuskan lokasinya dan kami hanya diminta menyiapkan tempat dan fasilitas penunjang lainnya, seperti dapur, ruang makan utama, serta beberapa tempat lain dari Hutan Kota GBK ini untuk pengisi acara gala dinner,” ungkapnya dikutip Hypeabis.id Senin (4/9).
Sementara itu, Sekretaris Kementerian Sekretarian Negara Setya Utama dalam acara diskusi Forum Merdeka Barat 9 beberapa waktu yang lalu mengatakan bahwa Hutan Kota GBK memang menjadi satu dari dua lokasi di luar arena Jakarta Convention Center yang akan dipakai untuk gelaran KTT Asean.
Untuk menyukseskan acara gala dinner, pihaknya akan melakukan sejumlah rekayasa lalu lintas di sekitar area GBK. Salah satunya dengan menutup Jalan Jenderal Sudirman saat gala dinner berlangsung pada pukul 18.00 hingga 20.00 WIB.
(Baca artikel Hypeabis.id lainnya di Google News)
Editor: Nirmala Aninda
Komentar
Silahkan Login terlebih dahulu untuk meninggalkan komentar.