Mengenal eSAF, Rangka Motor yang Diklaim Ringan & Irit Bensin

Jenis-jenis Rangka Motor

Akan tetapi, eSAF bukan satu-satunya jenis rangka motor. Selain eSAF, ada beberapa jenis rangka atau sasis lain yang diterapkan pada sepeda motor. Sebagai komponen motor, rangka adalah komponen utama untuk 'menggendong' mesin, lengan ayun, dan suspensi. Selain itu, rangka juga memiliki peran dalam menyumbang handling dan kenyamanan berkendara.

Lantas, apa saja jenis rangka motor yang digunakan oleh para produsen motor di dunia? Berikut adalah informasi lengkapnya seperti dilansir dari laman Johan Mekanik dan Deltalube.

1. Rangka Pres (Pressed Steel)
Rangka jenis ini terbentuk dari pelat baja yang secara keseluruhan dipres hingga membentuk lempengan. Umumnya, rangka jenis ini membentuk pola tulang punggung.

2. Rangka Bak (Cradle)
Desain rangka jenis ini terdapat ruang kosong seperti bak yang digunakan sebagai penyangga mesin motor. Rangka jenis ini pun terbagi dua yakni rangka bak tunggal yang kerap ditemukan pada motor bebek dan off-road, dan rangka bak ganda yang biasa dipakai motor-motor dengan kapasitas mesin menengah (150cc-250cc).

3. Rangka Tulang Belakang (Spine atau Backbone)
Jenis ini bisa dibilang agak unik, karena terdiri dari pipa utama tunggal yang menjadi tempat mesin bergantung. Alhasil, mesin tampak menggantung akibat rangka bersembunyi di dalam bodi motor.

4. Rangka Perimeter
Banyak motor model sport kekinian yang memakai rangka jenis ini. Banyak juga yang menyebutnya dengan twin spar frame atau twin tube. Desainnya untuk memperpendek antara setang dan suspensi depan.

5. Rangka Teralis (Trellis)
Dari segi konsep, rangka ini tidak jauh berbeda dengan rangka perimeter. Jika dilihat dari bentuknya, sekilas memang mirip. Namun rangka teralis memiliki ciri khas terbentuk dari rangkaian pipa-pipa tubular yang dilas satu-persatu. Semakin banyak pipa menyilang, diklaim rangka juga semakin kokoh dan kaku.

6. Rangka Balok Penyeimbang (Beam)
Kerangka jenis ini adalah jenis rangka yang paling banyak digunakan pada sepeda motor. Biasanya rangka ini terbuat dari material aluminium karena aluminium memiliki berat sepertiga dari berat baja.

7. Rangka Cangkang (Monocoque)
Monocoque berasal dari bahasa Prancis yang berarti cangkang tunggal. Ciri khas sasis ini memiliki bentuk rangka yang utuh dan minim sambungan-sambungan.

8. Rangka Berlian (Diamond)
Pada sepeda motor, rangka berlian berbentuk seperti rangka sepeda yang pada salah satu bagiannya terdapat bilah yang terkesan menggantung (down tube) seperti garpu depan sepeda kayuh.

(Baca artikel Hypeabis.id lainnya di Google News)

Editor: Nirmala Aninda