Solois Muda Aruma Gandeng Raim Laode Merilis Single Ekspektasi

Industri musik Indonesia kian diramaikan dengan kehadiran talenta-talenta baru. Penyanyi pendatang Nidewi Aruman atau yang lebih dikenal dengan nama panggung Aruma kembali merilis single anyar berjudul Ekspektasi. Dalam lagu ini, dia menggandeng penyanyi yang terkenal dengan single Komang, Raim Laode, sebagai rekan duetnya.

Single Ekspektasi merupakan karya kedua Aruma setelah merilis lagu Muak pada tahun lalu. Single debut-nya itu mendapatkan respons yang positif dari para penikmat musik di Tanah Air. Terbukti, sampai hari ini, lagu tersebut telah diputar lebih dari 13 juta kali di kanal YouTube Aruma.

Lagu Ekspektasi sendiri ditulis oleh Raim Laode bersama rekannya, Adit. Raim mengatakan lagu ini bercerita tentang realita yang sering terjadi pada manusia saat ini, bersahabat dengan ekspektasi dan akrab dengan rasa sakit hati.

Baca juga: 5 Fakta Raim Laode, Pencipta Lagu Komang yang Viral di TikTok

"Inspirasinya dari sepenggal kisah jarak jauh saya juga bersama Komang sebelum menikah bertahun-tahun silam. Dalam lirik pun, ada kalimat spesifik yang pernah saya ucapkan kepada Komang di masa itu," kata Raim.

Dalam lagunya kali ini, Aruma masih mengusung genre yang sama seperti single sebelumnya. Hanya saja, pada bagian akhir  lagu ini, dia membuat tempo lagunya menjadi lebih upbeat namun tetap tidak menghilangkan suasana melow yang diusung dari kisah dalam lagu ini.

Aruma mengatakan jika dalam single sebelumnya dia menggambarkan seseorang yang sudah muak dengan janji manis pasangannya, dalam lagu barunya ini, penyanyi kelahiran Bandung itu ingin memperlihatkan bahwa tidak semua orang mempunyai ekspektasi yang sama dalam suatu hubungan, baik itu perempuan maupun laki-laki.

"Setiap insan tidak bisa menaruh ekspektasinya berlebihan. Karena, pada akhirnya, kita harus saling mengerti dan menghargai pendirian masing masing,” ujar Aruma.
 

Proses Penggarapan

Aruma menjelaskan meski pengerjaan single Ekspektasi tidak memakan waktu yang lama, dia tetap menghadapi tantangan sendiri dalam menggarap lagu ini dibandingkan dengan karya musik perdananya. Berbeda dengan single Muak yang hanya disampaikan dari perspektifnya sendiri, dalam single ini, dia harus menyampaikannya dengan baik dari dua sudut pandang yang berbeda.

"Kami harus menghasilkan nada yang harmonis dengan lirik yang padu sehingga makna lagu ini sampai ke para pendengarnya," kata penyanyi kelahiran 3 September 2003 itu.

Single Ekspektasi menjadi momentum perdana bagi Aruma untuk berduet dengan Raim. Diajak untuk berduet, Raim pun menyambut baik kolaborasi tersebut. Menurutnya, sebagai penyanyi muda, Aruma memiliki modal yang kuat untuk terus bisa menapaki kariernya di belantika musik Tanah Air.

"Senyuman dan suara yang santun akan menjadi senjatanya untuk mengarungi perjalanan yang panjang. Aku senang bisa menyaksikan, bahkan menjadi bagian perjalanan Aruma," ungkapnya.

Bagi Raim, selama proses penggarapan lagu ini, dia tidak menemukan hambatan yang berarti kecuali pada bagian mencari nada dasar lagu ini. Sebab, menurutnya, suara laki-laki dan perempuan cenderung berbeda karena nada dasar di suara perempuan jauh lebih tinggi dibandingkan laki-laki.

"Tantangannya mungkin adalah mencari nada dasar yang nyaman untuk dinyanyikan saya dan Aruma,” kata penyanyi berusia 29 tahun itu.
 
Dengan pesan yang mendalam, Aruma berharap lagu ini bisa diterima para pecinta musik di Tanah Air, baik yang sudah mendengarkan ataupun baru berkenalan dengan karya-karya musiknya. Dia pun berharap, lagu ini bisa mendapatkan sambutan positif seperti single pertamanya, sekaligus bisa mewakili perasaan setiap pasangan yang mempunyai ekspektasi berbeda dalam hubungan.

"Semoga melalui lirik di lagu ini, mereka bisa lebih mengerti dan menghargai perasaan pasangan masing-masing agar hubungan yang sudah diperjuangkan sama-sama akan tetap bertahan," katanya.

Senada Aruma, Raim juga berharap, single ini bisa menemani mereka yang sedang menghadapi realita seperti halnya dalam lagu. Menurutnya, ekspektasi bukanlah hal yang buruk, tapi semua hal yang tidak sesuai dengan yang kita inginkan. Oleh karena itu, katanya, cobalah untuk menerimanya dan berkompromi dengan segala realita yang ada.

"Semoga lagu ini bisa menjadi alternatif suara di telinga teman-teman dalam menghadapi realitas yang ada. Kalau didengarkan dengan saksama, lirik per lirik, pasti kita akan tahu maksud lagu ini," kata Raim.

Baca juga: Solois Muda Nadhif Basalamah Merilis Single Penjaga Hati

(Baca artikel Hypeabis.id lainnya di Google News)

Editor: Gita Carla