5 Alasan Pemudik Menggunakan Pesawat Untuk Pulang ke Kampung Halaman

Pesawat menjadi salah satu transportasi umum yang digunakan oleh para traveller untuk pulang ke kampung halamannya. Berbagai keunggulan menjadi alasan bagi mereka untuk menggunakan moda transportasi tersebut.

Presiden Direktur PT Angkasa Pura II, Muhammad Awaluddin mengatakan manajemen memperkirakan jumlah pergerakan pemudik dengan pesawat yang melalui 20 bandara di bawah pengelolaan perusahaan mencapai 5,25 juta orang pada tahun ini. Jumlah tersebut setara dengan pemudik pada 2019 atau saat pandemi Covid-19 belum melanda Indonesia.

“Minat masyarakat untuk mudik dengan pesawat pada tahun ini cukup tinggi,” katanya dalam rilis yang diterima Hypeabis.id.

Dia menambahkan, pada saat ini juga telah terdapat permintaan jumlah penerbangan tambahan atau extra flight dari maskapai di bandara-bandara AP II. Tercatat, ada sebanyak 756 permintaan selama periode angkutan lebaran 2023 dan masih akan terus bertambah.

Permintaan extra flight dari maskapai itu menandakan bahwa moda transportasi udara telah menjadi pilihan favorit para pemudik untuk melakukan perjalanan pulang ke kampung. Menurutnya, ada lima alasan pesawat menjadi pilihan bagi para pemudik untuk merayakan kemenangan di kampung halaman. Berikut alasan-alasan itu.

1. Kecepatan

Kecepatan adalah alasan utama bagi banyak pelaku perjalanan ketika mengguakan pesawat, termasuk pelaku perjalanan mudik Lebaran tahun ini. Moda transportasi udara ini menjadi yang tercepat jika dibandingkan dengan moda lainnya untuk angkutan antarkota, antarprovinsi, atau antarpulau.

Sebagai contoh, rute Jakarta-Surabaya dapat ditempuh oleh pemudik dengan menggunakan pesawat sekitar 1 jam 30 menit. Kemudian, rute Jakarta – Medan (Kualanamu) sektiar 2 jam 15 menit. Dengan begitu, maka para pemudik dapat dengan cepat tiba di kampung halaman ketika menggunakan pesawat.

2. Kemudahan

Awaluddin mengeklaim alasan lain pemudik memilih pesawat sebagai moda transportasi adalah kemudahan, seperti dalam mendapatkan tiket. Menurutnya, saat ini tiket penerbangan bisa didapat oleh pemudik melalui beberapa alternatif, seperti agen perjalanan, situs maskapai, dan agen penjualan daring. Tidak hanya itu, metode pembayaran yang ditawarkan juga beragam.

Tiket penerbangan juga sudah bisa dibeli oleh pemudik jauh hari dan maskapai dapat memberikan kemudahan bagi penumpang pesawat untuk mengganti jadwal keberangkatan. Saat memproses keberangkatan, pemudik juga bisa memilih alternatif yang paling mudah dan sesuai, seperti check-in secara online atau check-in di kios check-in yang tersedia di bandara AP II.

3. Konektivitas luas

Alasan lain transportasi udara menjadi favorit bagi para pemudik adalah moda transportasi ini memiliki jaringan penerbangan domestik yang luas dan menjangkau seluruh provinsi di Indonesia. Menurutnya, pemudik di satu kota dapat menjangkau kota lainnya melalui penerbangan langsung atau transit terlebih dahulu sebelum menuju destinasi akhir.

4. Fleksibel

Selanjutnya, alasan pesawat menjadi pilihan bagi pemudik untuk mencapai kampung halaman adalah keunggulan terkait kapasitas. Maskapai dapat mengoperasikan penerbangan tambahan untuk mengakomodasi permintaan yang tinggi.

Dalam hal ini, operator bandara juga menyiapkan slot time untuk mendukung penerbangan tambahan. Ketika memasuki periode peak season seperti angkutan Lebaran, jumlah penerbangan di satu rute dapat ditingkatkan dengan menjalankan extra flight dan seluruh pemangku kepentingan sudah siap untuk itu. Menurutnya, transportasi udara memiliki ekosistem yang baik dalam memenuhi permintaan penerbangan tambahan itu.  

5. Fasilitas Bandara

Awaluddin menuturkan, faslitas yang ada di bandara menjadi alasan lain bagi pemudik memilih pulang menggunakan pesawat terbang. Dia mengeklaim, tempat ibadah, komersial, dan umum yang terdapat di bandara membuat pemudik merasa nyaman saat periode sibuk angkutan Lebaran.

Editor: Dika Irawan