Mengulik Kataramen, Ramen Viral Hingga Antre Berjam-jam
21 March 2023 |
07:32 WIB
Sajian Mie khas Jepang, ramen, tentunya sudah tidak asing lagi bukan di telinga Genhype, kan? Seiring berkembangnya zaman, ada banyak kuliner dari mancanegara yang masuk ke Indonesia, salah satunya ramen. Kini ramen bisa kalian temukan di mana saja seperti pusat perbelanjaan.
Permintaan masyarakat yang begitu tinggi dalam mengkonsumsi ramen dilihat sebagai peluang bagi banyak pelaku usaha untuk menjalankan bisnis kedai ramen di Tanah Air, salah satunya Kataramen.
Baca juga: Rekomendasi 5 Kedai Ramen Halal di Jakarta dengan Rasa Otentik
Ramen yang sempat viral di media sosial ini dikenal saat pembukaan outlet pertamanya di kawasan Tebet, Jakarta Selatan. Pembukaan outlet ramen tersebut membuat pengunjungnya rela antre untuk mencicipi rasa pada ramen tersebut. Kataramen sendiri berada di bawah naungan Kulo Group.
Berbeda dengan restoran biasa, Kataramen memulai perjalanannya melalui keikutsertaan dari perlombaan yang diadakan oleh Kulo Group dengan nama Kulo Startup. Pada perlombaan tersebut, Founder dari Kataramen Shierly Yunita dan Stella Livia berhasil memenangkan kompetisi sebagai juara satu dan bergabung sebagai mitra Kulo Group.
“Berawal dari pengen menuhin keinginan orang makan ramen di rumah saat pandemi, jadi kita buka pre order untuk dikirim ke rumah-rumah. Terus, semakin lama semakin banyak peminat. Sampai suatu waktu KULO buka perlombaan start-up dan syukur menjadi pemenang nya. Sampai akhirnya dibuka kan resto yang kita kasih nama Kataramen,” kata Stella ketika diwawancarai oleh Hypeabis pada Rabu (1/3/2023).
Adapun Kataramen memiliki filosofi sendiri pada namanya. 'Kata' yang memiliki arti arah dan 'Katara' yang berarti bicara, sehingga visi Shierly dan Stella adalah ramen yang menjadi perbincangan.
Harga pada ramen yang dijual pada restoran tersebut pun cukup ramah di kantong. Mulai dari Rp32.000 hingga Rp49.000 kalian sudah dapat mencicipi berbagai menu ramen khas Kataramen. sedangkan untuk makanan pendamping tersedia mulai dari harga Rp9.000.
Beberapa menu andalan Kataramen antara lain Tan Tan Ramen, Black Kure-Men, Signature Beef, Curry Ramen, Spicy Abura, aneka pilihan menu Donburi, serta makanan pendamping seperti Gyoza dan Chicken Chashu.
Saat ini, Kataramen sudah memiliki empat cabang restoran yang tersebar di Tebet, Bintaro, Rawamangun, dan yang baru buka beberapa waktu lalu, yaitu di kawasan Cibubur.
Bagi kamu yang ingin datang untuk mencicipi sendiri rasa dari Kataramen, restoran ini buka mulai pukul 11.00 WIB hingga 14.00 WIB dan buka kembali pada pukul 16.00 WIB hingga 22.00 WIB.
Jam operasional tersebut berlaku setiap hari untuk cabang Tebet, Rawamangun, dan Bintaro, sedangkan untuk outlet yang berada di kawasan cibubur, baru akan buka pada hari biasa pukul 16.00 WIB hingga 22.00 WIB.
Perlu diingat juga, hingga saat ini Kataramen belum tersedia secara online karena masih fokus untuk memaksimalkan layanan dine-in.
Kabar baik untuk para pelaku usaha, bukan hanya sebagai pilihan kuliner saja, tetapi Kataramen juga dapat menjadi opsi bagi kalian yang ingin menjalankan bisni.
Saat ini Kataramen sudah membuka kemitraan berupa waralaba. Apabila berminat, kalian perlu menyediakan anggaran senilai Rp400 juta. Dari modal tersebut, pihak Kataramen akan menyediakan pelatihan, interior desain, dan beberapa keperluan lainnya yang nantinya akan digunakan untuk restoran.
Editor: Nirmala Aninda
Permintaan masyarakat yang begitu tinggi dalam mengkonsumsi ramen dilihat sebagai peluang bagi banyak pelaku usaha untuk menjalankan bisnis kedai ramen di Tanah Air, salah satunya Kataramen.
Baca juga: Rekomendasi 5 Kedai Ramen Halal di Jakarta dengan Rasa Otentik
Ramen yang sempat viral di media sosial ini dikenal saat pembukaan outlet pertamanya di kawasan Tebet, Jakarta Selatan. Pembukaan outlet ramen tersebut membuat pengunjungnya rela antre untuk mencicipi rasa pada ramen tersebut. Kataramen sendiri berada di bawah naungan Kulo Group.
Berbeda dengan restoran biasa, Kataramen memulai perjalanannya melalui keikutsertaan dari perlombaan yang diadakan oleh Kulo Group dengan nama Kulo Startup. Pada perlombaan tersebut, Founder dari Kataramen Shierly Yunita dan Stella Livia berhasil memenangkan kompetisi sebagai juara satu dan bergabung sebagai mitra Kulo Group.
“Berawal dari pengen menuhin keinginan orang makan ramen di rumah saat pandemi, jadi kita buka pre order untuk dikirim ke rumah-rumah. Terus, semakin lama semakin banyak peminat. Sampai suatu waktu KULO buka perlombaan start-up dan syukur menjadi pemenang nya. Sampai akhirnya dibuka kan resto yang kita kasih nama Kataramen,” kata Stella ketika diwawancarai oleh Hypeabis pada Rabu (1/3/2023).
Adapun Kataramen memiliki filosofi sendiri pada namanya. 'Kata' yang memiliki arti arah dan 'Katara' yang berarti bicara, sehingga visi Shierly dan Stella adalah ramen yang menjadi perbincangan.
Harga pada ramen yang dijual pada restoran tersebut pun cukup ramah di kantong. Mulai dari Rp32.000 hingga Rp49.000 kalian sudah dapat mencicipi berbagai menu ramen khas Kataramen. sedangkan untuk makanan pendamping tersedia mulai dari harga Rp9.000.
Beberapa menu andalan Kataramen antara lain Tan Tan Ramen, Black Kure-Men, Signature Beef, Curry Ramen, Spicy Abura, aneka pilihan menu Donburi, serta makanan pendamping seperti Gyoza dan Chicken Chashu.
Saat ini, Kataramen sudah memiliki empat cabang restoran yang tersebar di Tebet, Bintaro, Rawamangun, dan yang baru buka beberapa waktu lalu, yaitu di kawasan Cibubur.
Bagi kamu yang ingin datang untuk mencicipi sendiri rasa dari Kataramen, restoran ini buka mulai pukul 11.00 WIB hingga 14.00 WIB dan buka kembali pada pukul 16.00 WIB hingga 22.00 WIB.
Jam operasional tersebut berlaku setiap hari untuk cabang Tebet, Rawamangun, dan Bintaro, sedangkan untuk outlet yang berada di kawasan cibubur, baru akan buka pada hari biasa pukul 16.00 WIB hingga 22.00 WIB.
Perlu diingat juga, hingga saat ini Kataramen belum tersedia secara online karena masih fokus untuk memaksimalkan layanan dine-in.
Kabar baik untuk para pelaku usaha, bukan hanya sebagai pilihan kuliner saja, tetapi Kataramen juga dapat menjadi opsi bagi kalian yang ingin menjalankan bisni.
Saat ini Kataramen sudah membuka kemitraan berupa waralaba. Apabila berminat, kalian perlu menyediakan anggaran senilai Rp400 juta. Dari modal tersebut, pihak Kataramen akan menyediakan pelatihan, interior desain, dan beberapa keperluan lainnya yang nantinya akan digunakan untuk restoran.
Editor: Nirmala Aninda
Komentar
Silahkan Login terlebih dahulu untuk meninggalkan komentar.