Tetap Berkreasi di Masa Pandemi, Ini Kolaborasi TikTok & Merek Fesyen At Vezzo
05 July 2021 |
18:28 WIB
Genhype, aplikasi TikTok baru-baru ini berkolaborasi dengan desainer muda Indonesia, Christie Basil, untuk meluncurkan koleksi eksklusif pertama TikTok bersama At Vezzo, merek fesyen perempuan yang didirikan oleh Christie.
Koleksi ini merupakan salah satu upaya untuk mendukung kreativitas di dunia fesyen dengan menampilkan kolaborasi di platform TikTok, serta memberikan inspirasi kepada pelaku industri fesyen lainnya untuk mengeksplor cara baru dalam berkreasi.
Dengan menampilkan gaya girlbass behaviour dengan cutting yang sleek dan elegan, sesuai dengan karakteristik rancangan Christie, koleksi ini nantinya akan dibagi ke dalam empat desain dengan berbagai ukuran untuk memenuhi bentuk tubuh perempuan yang beragam.
Selain itu, kreator fesyen TikTok juga akan diajak untuk ikut berpartisipasi dalam tantangan #GirlBoss semacam konten perubahan busana atau outfit changes yang menggambarkan seorang girlboss sesuai dengan perspektifnya masing-masing.
Head of Operations TikTok Indonesia Angga Anugrah Putra mengatakan bahwa pihaknya telah menyaksikan bagaimana TikTok memberikan kesempatan kepada merek fesyen, termasuk desainer, baik untuk menyampaikan cerita tentang brand mereka ataupun untuk mengembangkan bisnis.
“Para brand dan desainer ini mengemasnya dengan cara yang unik serta saling terhubung dan saling menginspirasi dengan audiens,” ungkapnya dikutip dari keterangan resmi yang diterima Hypeabis.id, Senin (5/7/2021).
Berkolaborasi di platform digital seperti ini merupakan salah satu upaya yang dilakukan industri fesyen untuk tetap bertahan di tengah pandemi.
Sebuah riset McKinsey bertajuk State of Fashion 2021 menyebutkan salah satu karakteristik utama perusahaan fesyen yang memiliki performa baik sepanjang tahun lalu adalah yang mempunyai kekuatan digital. Pemanfaatan platform digital ini bukan hanya untuk meningkatkan performa penjualan, tetapi juga menjadi sarana pemasaran.
Christine Basil, founder dan desainer At Vezzo, mengatakan bahwa sebagai desainer, dia melihat platform TikTok sebagai platform yang dapat merangkul dan menghubungkan profesi desainer dengan audiens yang lebih luas, hingga memiliki kesempatan berkolaborasi dengan tokoh-tokoh inspiratif.
“Semoga kolaborasi ini menjadi inspirasi bagi desainer muda untuk terus berkarya dan tidak berhenti berkreasi,” ujarnya.
Koleksi eksklusif ini akan diluncurkan secara resmi dalam peragaan busana yang disiarkan secara langsung di TikTok dari Museum Seni Rupa dan Keramik, Kota Tua, Jakarta 7 Juli mendatang pukul 19.00 hingga 20.00 WIB.
Editor: Indyah Sutriningrum
Koleksi ini merupakan salah satu upaya untuk mendukung kreativitas di dunia fesyen dengan menampilkan kolaborasi di platform TikTok, serta memberikan inspirasi kepada pelaku industri fesyen lainnya untuk mengeksplor cara baru dalam berkreasi.
Dengan menampilkan gaya girlbass behaviour dengan cutting yang sleek dan elegan, sesuai dengan karakteristik rancangan Christie, koleksi ini nantinya akan dibagi ke dalam empat desain dengan berbagai ukuran untuk memenuhi bentuk tubuh perempuan yang beragam.
Selain itu, kreator fesyen TikTok juga akan diajak untuk ikut berpartisipasi dalam tantangan #GirlBoss semacam konten perubahan busana atau outfit changes yang menggambarkan seorang girlboss sesuai dengan perspektifnya masing-masing.
Head of Operations TikTok Indonesia Angga Anugrah Putra mengatakan bahwa pihaknya telah menyaksikan bagaimana TikTok memberikan kesempatan kepada merek fesyen, termasuk desainer, baik untuk menyampaikan cerita tentang brand mereka ataupun untuk mengembangkan bisnis.
“Para brand dan desainer ini mengemasnya dengan cara yang unik serta saling terhubung dan saling menginspirasi dengan audiens,” ungkapnya dikutip dari keterangan resmi yang diterima Hypeabis.id, Senin (5/7/2021).
Berkolaborasi di platform digital seperti ini merupakan salah satu upaya yang dilakukan industri fesyen untuk tetap bertahan di tengah pandemi.
Sebuah riset McKinsey bertajuk State of Fashion 2021 menyebutkan salah satu karakteristik utama perusahaan fesyen yang memiliki performa baik sepanjang tahun lalu adalah yang mempunyai kekuatan digital. Pemanfaatan platform digital ini bukan hanya untuk meningkatkan performa penjualan, tetapi juga menjadi sarana pemasaran.
Salah satu koleksi At Vezzo (Dok. At Vezzo/Instagram)
Christine Basil, founder dan desainer At Vezzo, mengatakan bahwa sebagai desainer, dia melihat platform TikTok sebagai platform yang dapat merangkul dan menghubungkan profesi desainer dengan audiens yang lebih luas, hingga memiliki kesempatan berkolaborasi dengan tokoh-tokoh inspiratif.
“Semoga kolaborasi ini menjadi inspirasi bagi desainer muda untuk terus berkarya dan tidak berhenti berkreasi,” ujarnya.
Koleksi eksklusif ini akan diluncurkan secara resmi dalam peragaan busana yang disiarkan secara langsung di TikTok dari Museum Seni Rupa dan Keramik, Kota Tua, Jakarta 7 Juli mendatang pukul 19.00 hingga 20.00 WIB.
Editor: Indyah Sutriningrum
Komentar
Silahkan Login terlebih dahulu untuk meninggalkan komentar.