Ilustrasi planet Venus (Sumber gambar: Nasa/Unsplash.com)

Fenomena Astronomi Langka pada Desember 2022, Ada Hujan Meteor dan Penampakan Mars

06 December 2022   |   08:49 WIB
Image
Indah Permata Hati Jurnalis Hypeabis.id

Pemandangan malam yang indah memang tampak menyenangkan bagi penikmatnya. Jika kamu termasuk penyuka suasana malam, tak ada salahnya jika mengisi malam hari dengan menikmati pemandangan langit yang menakjubkan. Pada November lalu, masyarakat Indonesia dimanjakan dengan fenomena gerhana bulan yang tampak indah.

Tidak hanya sepanjang November, masyarakat di seluruh dunia akan disugguhkan ragam fenomena astronomi lainnya hingga pengujung tahun ini. Beberapa fenomena langit yang harus kamu saksikan pada Desember ini antara lain hujan meteor, penampakan Mars yang cukup jelas dari bumi, hingga bulan purnama terakhir tahun ini.

Baca jugaDeretan Fenomena Astronomi Langka, Ada Puncak Hujan Meteor Perseid Lho!

Fenomena luar angkasa ini bisa dinikmati dengan teleksop kecil hingga besar, binokular, bahkan tanpa alat bantu atau dapat dilihat dengan mata telanjang. Dilansir dari Bosscha Insititut Teknologi Bandung, simak kalender astronomi sepanjang Desember 2022 berikut:
 

Ilustrasi hujan meteor (Sumber gambar: Vicentiu Solomon/Unsplash.com)

Ilustrasi hujan meteor (Sumber gambar: Vicentiu Solomon/Unsplash.com)
 

  • 1 Desember: Perigee Mars (Titik terdekat bulan dengan Mars)
  • 2 Desember: Hujan meteor Phoenicid, Konjungsi Bulan-Jupiter, Oposisi 349 Dembowska
  • 4 Desember: Retrograde akhir Neptunus
  • 6 Desember: Close approach Bulan- Uranus, Hujan meteor phi-Cassiopeid
  • 7 Desember: Hujan meteor Puppid-velis (Pukul 20.28 WIB)
  • 8 Desember: Fase bulan purnama, konjungsi bulan-Mars, Oposisi Marks
  • 9 Desember: Hujan meteor Monoceroti (Pukul 19.21 WIB)
  • 11 Desember: Perihelion 1 Ceres
  • 12 Desember: Posisi terbaik LMC, Hujan meteor alpha-Hydrid
  • 14 Desember: Hujan meteor Geminid
  • 15 Desember: Perihelion 81P/Wild, Posisi terbaik NGC 1981
  • 16 Desember: Fase bulan kuarter akhir, Hujan meteor Comae Berenicid (Pukul 23.57 WIB)
  • 17 Desember: Hujan meteor Comae Berenicid (Pukul 23.57 WIB)
  • 20 Desember: Hujan meteor Leonis Minorid
  • 22 Desember: Elongasi maks timur Merkurius, Solstits Desember, Hujan meteor Ursid (Pukul 03.59 WIB)
  • 23 Desember: Fase bulan baru
  • 24 Desember: Konjungsi Bulan dan Venus
  • 25 Desember: Konjungsi bulan dan Merkurius
  • 26 Desember: Konjungsi bulan dan saturnus
  • 28 Desember: Posisi terbaik NGC 2232
  • 29 Desember: Konjungsi Bulan dan Jupiter, Konjungsi Venus dan Merkurius, Posisi terbaik NGC 2244
  • 30 Desember: Fase bulan kuarter awal

Sebagian besar fenomena langit bulan Desember dapat disaksikan dengan binokular. Sedangkan untuk posisi NGC dapat disaksikan dengan bantuan teleskop kecil. Hanya ada satu fenomena astronomi yang dapat disaksikan dengan mata telanjang di Desember ini yaitu Perihelion 81P/Wild di mana bumi akan berada dalam jarak yang paling dekat dengan matahari.

Baca jugaCatat, Ini 15 Peristiwa Astronomi Terbaik Sepanjang 2022

Untuk fenomena oposisi 349 Dembowska, kamu yang ingin menyaksikannya harus menggunakan alat bantu teleskop yang besar. Bagi Genhype yang memiliki teleskop berukuran 4 inci, kamu bisa menyaksikan setidaknya tiga fenomena astronomi sepanjang Desember ini yaitu Perihelion 1 Ceres, Close approach Bulan-Uranus, hingga Retrograde akhir Neptunus.

Selamat menyaksikan fenomena langit di penghujung tahun!

Editor: Fajar Sidik 

SEBELUMNYA

Brasil Perpanjang Rekor Kemenangan atas Korea Selatan di Piala Dunia 2022

BERIKUTNYA

Sejarah Pertemuan Maroko Vs Spanyol, Tim Matador 'di Atas Angin'

Komentar


Silahkan Login terlebih dahulu untuk meninggalkan komentar.

Baca Juga: