Ilustrasi obat (dok. Freepik)

Ahli Ini Klaim Obat Ivermectin Bisa Atasi Covid-19

28 June 2021   |   21:26 WIB
Image
Desyinta Nuraini Jurnalis Hypeabis.id

Genhype, belakangan ini ramai lho soal ivermectin yang diklaim ampuh sebagai obat penanganan Covid-19. Mengenai hal ini, Chief Medical Officer Front Line Covid-19 Critical Care Alliance (FLCCC) Pierre Kory menyebut ivermectin telah digunakan di 33 negara.

Penggunaan itu pun telah melalui 60 uji klinis yang melibatkan lebih dari 549 ilmuwan, serta 18,931 pasien dari berbagai negara. 

Adapun hasil penelitian menunjukkan ivermectin efektif sebagai obat pencegahan maupun penyembuhan penyakit Covid-19. Sebagai obat pencegahan atau profilaksis, ivermectin efektif melawan Covid-19 rata-rata sebesar 85 persen. 

Sementara sebagai pengobatan dini efektif 76 persen dan dapat mengurangi tingkat kematian sebesar 70 persen. Di penelitian terbaru, hasil menunjukan ivermectin dapat menghalang perkembangan varian baru Covid-19 seperti varian asal Inggris, Vietnam, dan India.

"Kami sudah memiliki data yang sangat banyak. Sudah tidak bisa lagi menyangkal dan beralasan untuk menunggu penelitian-penelitian dari negara berpenghasilan tinggi," ujarnya dalam diskusi virtual, Senin (28/6/2021).

Melihat kemanjuran ini, FLCCC lantas menyampaikan surat kepada Presiden Joko Widodo. Di surat tersebut kata Kory  pihaknya menjelaskan singkat tentang FLCCC dan ivermectin. 

"Kami juga menyampaikan himbauan kami untuk pemerintah Indonesia segera menggunakan ivermectin untuk menyelamatkan rakyatnya dari Covid-19.” 

Communication Director PT Harsen Laboratories Iskandar Purnomohadi menjelaskan, dalam uji coba terbatas yang dilakukan pihaknya pasien Covid-19 yang diberi ivermectin rata-rata sembuh dalam waktu 7-10 hari. 

Adapun pada 3 bulan yang lalu PT Harsen Laboratories juga telah menyerahkan donasi 3.000 butir ivermectin dan 3.000 butir placebo yang diminta oleh Balitbangkes Kemenkes RI sebagai sumbangan untuk mendukung uji klinis ivermectin di 8 rumah sakit. 

"Hasil uji klinis tersebut diharapkan bisa keluar dalam waktu 3 sampai 5 bulan ke depan," imbuhnya.

Ketua FLCCC Alliance Indonesia Sofia Koswara mengatakan jika melihat data yang terjadi di India, beberapa wilayah mengalami penurunan kasus Covid-19 hingga 97 persen setelah menggunakan ivermectin. 

Hal ini terjadi di Delhi India, dimana tercatat penurunan kasus dari 28.395 turun menjadi 956. Begitupun di beberapa provinsi lain di India seperti Uttar Pradesh, Goa Kamakata, dan Uttarakhand. 

Kelima provinsi ini mencatat penurunan kasus Covid-19 dalam kurun waktu lima minggu setelah dilakukan pembagian masal ivermectin. 

"Ini hanya satu contoh dari satu negara, banyak lagi contoh-contoh nyata yang lain dari berbagai negara. Indonesia harus segera menyusul menjadi contoh baik yang berhasil mengatasi Covid-19," tutur Sofia.

Editor: Dika Irawan

SEBELUMNYA

Yeri Red Velvet Rayakan Ulang Tahun Cinta Pertamanya di Poster Drakor Blue Birthday

BERIKUTNYA

Kualitas Tidur Memburuk saat Pandemi Covid-19, Kok Bisa?

Komentar


Silahkan Login terlebih dahulu untuk meninggalkan komentar.

Baca Juga: