Menikmati Hujan, Simak Lagu dari Guns N’ Roses hingga Lady Gaga

Curahan air dari langit  seringkali menciptakan suasana syahdu dan melankolis bagi mereka yang suka menikmati hujan. Titik-titik air yang deras, ringan, atau sekadar gerimis ini mampu memberi insipirasi tersendiri kepada para musisi dunia untuk menuangkan dalam sebuah lagu.

Sejumlah penyanyi dan dan grup band kelas dunia seperti Guns N’ Roses, Indecent Obsession, penyanyi Adele, Lady Gaga hingga Bruno Mars memiliki lagu yang bertema tentang hujan. Lagu-lagu besutan mereka juga menduduki tangga musik dunia.

Berikut lagu-lagu bertema hujan yang dihimpun Hypeabis.id.

1. November Rain (Guns N’ Roses)

Siapa yang tidak kenal lagu November Rain. Lagu ini menjadi salah satu lagu terbaik Guns N’ Roses yang digawangi lead vocal Axl Rose, Slash (lead guitar), Dizzi Reed (keyboard dan piano), Duff McKagan (bas). Beberapa nama lain yang pernah menjadi anggota GN’R antara lain Izzy Stradlinn dan Steven Adler.

Video klip November Rain ini berdurasi 9 menit 16 detik. Kendati panjang, lagu ini sangat memikat pendengarnya dan tidak pernah membosankan. Video klip lagu ini sudah dilihat lebih dari 1 miliar.

November Rain dirilis pada September 1991, di dalam album Use Your Illusion 1. Lagu ini disebut-sebut merupakan salah satu dari trilogi Gun N’ Roses, yaitu November Rain, Estranged, dan Don’t Cry.

2. Lady Rain & Pray for Rain (Indecent Obsession)

Kelompok boy band Indecent Obsession meliris  Lady Rain pada 1995. Lagu ini terdapat dalam album Relativity yang dirilis pada 1994. Anggota Indecent Obsession antara lain David Dixon (vokal), Andre Coyne (gitar), Michael Szumowski (keyboard), dan Daryl Sims (drum).
Indecent Obsession merupakan grup musik yang awalnya berdiri di Brissbane Australia, yang kemudian hijrah ke Inggris. Lagu Lady Rain juga sempat menduduki tangga lagu lagu-lagu di Eropa dan AS.

Grup musik ini juga terkenal di Asia, termasuk Indonesia pada era 1990-an. Sebelum Lady Rain, Indecent Obsession juga merilis lagu Pray for Rain yang masuk dalam Album  Indio di Australia pada Agustus 1992.

3. It Will Rain (Bruno Mars)

Lagu It Will Rain ditulis dan diproduseri oleh Bruno Mars, Philips Lawrence dan Ari Levine. Dirilis pada 27 September 2011, lagu ini merupakan soundtrack film The Twilight Saga: Breaking Dawn – Part 1. It Wil Rain bergenre pop dan pop soul balads, ditulis Mars di sela-sela  Hooligans in Wondalan Tour di AS.

4. Set Fire To The Rain (Adele)

Set Fire to the Rain dinyanyikan Adele, berasal dari Album keduanya, 21, dirilis pada 21 November 2011. Lagu ini ditulis oleh Adele dan Fraser T. Smith dan diproduksi oleh Smith. Set Fire to The Rain pernah memuncaki tangga lagu di Belgia, Polandia, Belanda, Republik Ceko, Slowakia, dan Billboard Hot 100 Amerika Serikat. Selain itu juga masuk 10 teratas di Austria, Kanada, Denmark, Finlandia, Prancis, Jerman, Irlandia, Italia, Selandia Baru, Norwegia, Afrika Selatan, dan Swis.

5. I Wish It Would Rain Down (Phil Collins)

Lagu I Wish It Would Rain Down merupakan bagian dari Album …But Seriously yang dirilis pada 1989. Gitaris Eric Clapton menampilkan kepiawaiannya pada sepanjang lagu ini. Lagu ini mencetak kesuksesan pada awal 1990-an dan pernah menduduki peringkat 3 Billboard Hot 100 di AS, dan nomor 1 RPM Top 100 di Kanada selama enam minggu. Di Inggris, I Wish It Would Rain Down menduduki posisi ke-7 UK Singles Chart, dan nomor 3 di Belgia dan Belanda.

6. Rain On Me (Lady Gaga feat Ariana Grande)

Lagu ini dinyanyikan oleh Lady Gaga featuring Ariana Grande. Rain on Me terdapat dalam album keenam Lady Gaga, yaitu Chromatica yang dirilis pada 2020. Lagu Rain On Me merupakan kolaborasi antara Lady Gaga, Ariana Grande, Nija Charles, Rami Yacoub, Tchami, Boys Noize dan produsernya BloodPop and Burns.

Berirama house upbeat, dance-pop dan disko, Rain on Me berkisah tentang kemampuan untuk terus berjalan meskipun hidup mengalami kesulitan. Lagu ini masuk dalam puncak Billboard Hot 100 AS, yang menjadi single nomor satu kelima Gaga dan keempat Grande di Amerika Serikat. Rain on Me menduduki puncak tangga lagu di dua belas negara lain dan juga masuk dalam sepuluh besar di lebih dari 40 negara.
 

7. Rain And Tears (Aphrodite’s Child)

Lagu Rain And Tears terdapat dalam Album End of The World yang dirilis grup asal Yunani, Aphrodite’s Child pada Juli 1968, ditulis oleh Evangelos Papathanassiou and Boris Bergman, Johann Pachelbel, bergenre Baroque pop.

Pada 1987, salah satu anggota Aphrodite’s Child Artemios (Demis) Ventouris Roussos merilis ulang lagu tersebut pada albumnya The Story of Demis Roussos. Lagu Rain And Tears begitu terkenal pada masanya dan seakan menjadi lagu wajib dalam berbagai kompilasi album lagu cinta nostalgia.

Editor: M R Purboyo