Jumlah Pendaftar UTBK SBMPTN 2022 Meningkat, Segini yang Berhasil Diterima
23 June 2022 |
16:27 WIB
Luke Andaresta
Jurnalis Hypeabis.id
Hasil seleksi UTBK SBMPTN 2022 telah diumumkan hari ini Kamis, (23/6/2022). Para calon mahasiswa pun bisa mengetahui apakah mereka diterima atau tidak di perguruan tinggi negeri impiannya. Tahun ini, jumlah peserta UTBK SBMPTN mengalami peningkatan dibandingkan dengan tahun lalu.
Ketua Lembaga Tes Masuk Perguruan Tinggi (LTPMT), Mochamad Ashari memaparkan, total pendaftar UTBK SBMPTN 2022 ada sebanyak 800.852 peserta. Jumlah tersebut meningkat dibandingkan dengan tahun lalu yakni sebanyak 777.858 peserta.
"Jadi naik kira-kira 23.000 dibandingkan dengan tahun lalu dari jumlah peserta," katanya dalam konferensi pers virtual, Kamis (23/6/2022).
Namun, dari jumlah tersebut, hanya sebanyak 745.367 peserta yang hadir saat pelaksanaan tes, dan sebanyak 745.142 peserta yang memenuhi syarat untuk mengikuti tes.
Baca juga: Calon Mahasiswa, Siap-siap! Begini Cara Cek Pengumuman Hasil UTBK SBMPTN 2022
Tahun ini, minat peserta terhadap kelompok ujian soshum lebih tinggi dibandingkan Saintek. Ada sebanyak 345.444 peserta yang memilih kelompok ujian soshum, dan sebanyak 339.035 yang memilih kelompok ujian saintek. Sisanya, sebanyak 60.663 peserta memilih kelompok ujian saintek dan soshum atau campuran.
Adapun, kuota daya tampung UTBK SBMPTN 2022 adalah sebanyak 213.406 peserta. Angka itu mengalami kenaikan dibandingkan dengan tahun lalu yang menampung sebanyak 197.567 peserta.
"Daya tampungnya itu kalau ditotal naik sekitar 16.000-an dalam satu tahun ini," ujar Rektor Institut Teknologi Sepuluh Nopember (ITS) itu.
Ashari juga memaparkan bahwa dari total daya tampung sebanyak 213.406 peserta, hanya 192.810 yang dinyatakan lolos UTBK SBMPTN dan diterima di PTN. Jumlah tersebut terdiri dari kelompok ujian saintek sebanyak 88.703 peserta, 86.801 dari kelompok ujian soshum dan 17.306 peserta dari kelompok ujian saintek dan soshum.
Dari jumlah tersebut, dapat disimpulkan bahwa dari 800.852 peserta yang mendaftar pada UTBK SBMPTN 2022 hanya 24,07% yang diterima. Adapun, jumlah daya tampung yang tidak terpenuhi sebanyak 20.596 peserta.
Sebagai informasi, sejak 2019, Seleksi Bersama Masuk Perguruan Tinggi Negeri (SBMPTN) menggunakan hasil Ujian Tulis Berbasis Komputer (UTBK) dan/atau kriteria lain yang ditetapkan bersama oleh PTN. UTBK merupakan tes masuk ke perguruan tinggi yang dilaksanakan oleh LTMPT, satu-satunya lembaga penyelenggara tes perguruan tinggi terstandar di Indonesia.
Tahun ini, ada 125 universitas yang bisa dipilih para peserta untuk UTBK SBMPTN 2022 yang terdiri dari 75 PTN yang terdiri dari universitas dan institut, 39 politeknik negeri dan 11 perguruan tinggi keagamaan Islam negeri.
Adapun, para peserta telah melaksanakan ujian seleksi UTBK SBMPTN 2022 yang terbagi menjadi dua gelombang, yakni pada 17-23 Mei 2022 untuk gelombang pertama dan 28 Mei-3 Juni 2022 untuk gelombang kedua.
Editor: Indyah Sutriningrum
Ketua Lembaga Tes Masuk Perguruan Tinggi (LTPMT), Mochamad Ashari memaparkan, total pendaftar UTBK SBMPTN 2022 ada sebanyak 800.852 peserta. Jumlah tersebut meningkat dibandingkan dengan tahun lalu yakni sebanyak 777.858 peserta.
"Jadi naik kira-kira 23.000 dibandingkan dengan tahun lalu dari jumlah peserta," katanya dalam konferensi pers virtual, Kamis (23/6/2022).
Namun, dari jumlah tersebut, hanya sebanyak 745.367 peserta yang hadir saat pelaksanaan tes, dan sebanyak 745.142 peserta yang memenuhi syarat untuk mengikuti tes.
Baca juga: Calon Mahasiswa, Siap-siap! Begini Cara Cek Pengumuman Hasil UTBK SBMPTN 2022
Tahun ini, minat peserta terhadap kelompok ujian soshum lebih tinggi dibandingkan Saintek. Ada sebanyak 345.444 peserta yang memilih kelompok ujian soshum, dan sebanyak 339.035 yang memilih kelompok ujian saintek. Sisanya, sebanyak 60.663 peserta memilih kelompok ujian saintek dan soshum atau campuran.
Adapun, kuota daya tampung UTBK SBMPTN 2022 adalah sebanyak 213.406 peserta. Angka itu mengalami kenaikan dibandingkan dengan tahun lalu yang menampung sebanyak 197.567 peserta.
"Daya tampungnya itu kalau ditotal naik sekitar 16.000-an dalam satu tahun ini," ujar Rektor Institut Teknologi Sepuluh Nopember (ITS) itu.
Ashari juga memaparkan bahwa dari total daya tampung sebanyak 213.406 peserta, hanya 192.810 yang dinyatakan lolos UTBK SBMPTN dan diterima di PTN. Jumlah tersebut terdiri dari kelompok ujian saintek sebanyak 88.703 peserta, 86.801 dari kelompok ujian soshum dan 17.306 peserta dari kelompok ujian saintek dan soshum.
Dari jumlah tersebut, dapat disimpulkan bahwa dari 800.852 peserta yang mendaftar pada UTBK SBMPTN 2022 hanya 24,07% yang diterima. Adapun, jumlah daya tampung yang tidak terpenuhi sebanyak 20.596 peserta.
Sebagai informasi, sejak 2019, Seleksi Bersama Masuk Perguruan Tinggi Negeri (SBMPTN) menggunakan hasil Ujian Tulis Berbasis Komputer (UTBK) dan/atau kriteria lain yang ditetapkan bersama oleh PTN. UTBK merupakan tes masuk ke perguruan tinggi yang dilaksanakan oleh LTMPT, satu-satunya lembaga penyelenggara tes perguruan tinggi terstandar di Indonesia.
Tahun ini, ada 125 universitas yang bisa dipilih para peserta untuk UTBK SBMPTN 2022 yang terdiri dari 75 PTN yang terdiri dari universitas dan institut, 39 politeknik negeri dan 11 perguruan tinggi keagamaan Islam negeri.
Adapun, para peserta telah melaksanakan ujian seleksi UTBK SBMPTN 2022 yang terbagi menjadi dua gelombang, yakni pada 17-23 Mei 2022 untuk gelombang pertama dan 28 Mei-3 Juni 2022 untuk gelombang kedua.
Editor: Indyah Sutriningrum
Komentar
Silahkan Login terlebih dahulu untuk meninggalkan komentar.