Lukisan Mona Lisa di Museum Louvre Paris, Prancis dilindungi kaca antipeluru. (Sumber foto: Youtube/Wanderlust Travel Videos)

Kenapa Lukisan Mona Lisa Karya Leonardo da Vinci Dilindungi Kaca Antipeluru?

05 June 2022   |   16:17 WIB
Image
Fajar Sidik Hypeabis.id

Kabar mengejutkan datang dari Museum Louvre di Paris, Prancis pada akhir Mei lalu. Seorang pengunjung pria yang menyamar sebagai wanita tua melompat dari kursi roda sambil melemparkan sepotong kue ke arah lukisan Mona Lisa karya masyhur dari Leonardo da Vinci. 

Untungnya, lukisan tersebut tidak sampai kotor atau rusak karena dilindungi dengan kaca antipeluru. Demikian dikutip dari laporan NPR pada 31 Mei 2022.

Kenapa lukisan Mona Lisa itu harus dilindungi dengan kaca antipeluru? Jawabannya tentu saja sebagai bagian dari upaya perlindungan terhadap maha karya seni yang menjadi salah satu aset paling berharga di museum tersebut. 

Baca juga: Lukisan Mona Lisa Dilempar Kue oleh Pengunjung

Para pencinta seni tentu terkejut dengan kejadian penyerangan tersebut.  Sebuah unggahan media sosial menunjukkan terdapat lapisan gula yang menempel pada kaca pelindung lukisan Mona Lisa di Museum Louvre.

Kejadian ini disebut bukan yang pertama kalinya lukisan itu menjadi sasaran penyerangan oleh orang tidak bertanggung jawab. Hal itu, menjadi alasan lukisan Mona Lisa disimpan di balik kaca antipeluru.

Tercatat bahwa lukisan itu pernah dicuri pada 1911 oleh seorang karyawan museum, sebuah peristiwa yang turut meningkatkan popularitas lukisan Mona Lisa di dunia internasional.

Lukisan itu juga pernah rusak dalam serangan dengan menggunakan zat asam yang dilakukan oleh seorang perusak pada 1950-an, dan sejak itu disimpan di balik kaca.

Kejadian lainnya pada 2009, seorang wanita Rusia yang marah karena tidak bisa mendapatkan kewarganegaraan Prancis, melemparkan cangkir keramik ke arah lukisan Mona Lisa, tetapi tidak merusak kaca atau lukisannya. Demikian laporan Fox9.
 

PERJALANAN LUKISAN MONA LISA

Dianggap sebagai tonggak mahakarya Renaisans Italia, Mona Lisa karya Leonardo da Vinci ini diyakini telah dilukis antara 1503 dan 1517.  Mengutip informasi di monalisa.org, Leonardo da Vinci adalah seniman yang lahir pada 1452 di wilayah Anchiano dekat Vinci, di sekitar Kota Florence, Italia.

Pada 1503, Leonardo melukis potret Lisa del Giocondo, atas perintah suaminya Francesco del Gicondo, di studionya di Florence, Italia. Agostino Vespucci menyaksikan Leonardo melukis potret Lisa del Giocondo, dan menyarankan agar lukisan itu sengaja dibiarkan belum selesai. Dia memerinci hal ini dalam Dokumen Heidelberg.

Pada 1506, Leonardo berangkat ke Milan secara tiba-tiba atas permintaan Charles d'Amboise, meninggalkan lukisan potret Mona Lisa pertama yang belum selesai, dan kemungkinan dibawanya ketika dia meninggalkan Florence. Lalu pada 1513, di bawah kuasa Giuliano de Medici di Roma, Leonardo mengerjakan Mona Lisa Louvre, yang mungkin menggunakan potret Lisa del Giocondo sebagai model.

Baca juga: Lukisan Mona Lisa Tiruan Bisa Terjual Hingga Puluhan Miliar

Pada 1584, Gian Paolo Lomazzo mencatat dua lukisan yang terpisah namun serupa karya Leonardo yakni La Gioconda dan Mona Lisa dalam karyanya  Treatise on Pictures, Sculptures and Architecture. Pada 1951,  Encyclopaedia Americana mencantumkan Isleworth Mona Lisa sebagai yang lebih awal dari dua versi asli karya Leonardo da Vinci.

Singkat cerita pada 2015, Profesor Lorusso dan Natali menerbitkan dalam jurnal peer-review tentang tinjauan komprehensif versi dan salinan Mona Lisa, dan mereka menyebutkan bahwa Monalisa pertama dan Mona Lisa Louvre adalah lukisan asli karya Da Vinci.

Editor: Dika Irawan

SEBELUMNYA

Profil Anthony Fauci, Penasihat Kesehatan Gedung Putih yang juga Sosok Penting selama Pandemi

BERIKUTNYA

5 Judul Permainan Video Game yang Rilis Juni 2022 

Komentar


Silahkan Login terlebih dahulu untuk meninggalkan komentar.

Baca Juga: