Pengusaha muda punya waktu dan peluang lebih banyak untuk bereksplorasi. (Sumber: Bruce Mars on Unsplash)

Pengusaha Muda, Ini Prioritas yang Pantang Dilewatkan

07 May 2021   |   07:47 WIB
Image
Nirmala Aninda Asisten Manajer Konten Hypeabis.id

Usia muda kadang membuat orang gampang berpikir skeptis tentang kemampuan mereka, padahal generasi muda punya waktu dan peluang untuk bereksplorasi dan mengembangkan potensinya.

Katakanlah kamu ingin mencapai titik 'X', dengan semangat muda kamu sangat berambisi untuk mennggapai target itu. Namun, hanya karena masalah usia orang-orang berpikir kamu terlalu muda untuk punya ambisi sebesar itu.

Jangan pesimis dulu, ketika kamu benar-benar mencapai titik tersebut. Orang justru akan terpesona dengan kemampuanmu mengatasi rintangan tersebut sebagai pengusaha muda.

Erik Finman, seorang bitcoin entrepreneur menuturkan, untuk berubah dari pengusaha skeptis menjadi optimistis bukan hal yang mudah, banyak orang bahkan menyerah sebelum sampai di tujuan. 

Untungnya, tidak ada takdir yang menggariskan bahwa setiap usaha yang diupayakan oleh pengusaha muda akan gagal. 

Semua orang yang optimistis biasanya memiliki lebih banyak peluang daripada hambatan, yang harus kamu lakukan adalah tetap fokus dan tumbuh sebagai pengusaha sukses dengan lima prioritas di bawah ini.

1. Pilih tujuan yang solid.
Tidak ada yang salah dengan bermimpi untuk menjafi kaya karena kita memang seharusnya tidak bertahan terlalu lama pada suatu titik. Setiap keputusan dan langkah yang kalian ambil adalah jalan untuk menjadi lebih baik.

Untuk itu, pilih satu tujuan bisnis yang tidak dapat ditawar. Saat kalian punya target yang difokuskan pada hal-hal material, hal tersebut cenderung dapat ditawar atau turun nilainya saat tekanan menjadi terlalu tinggi.

Mobil atau rumah baru tidak akan memuaskan rasa 'lapar' ini; hanya kesuksesan akhir yang dapat membuat Anda merasa puas. 

2. Atur rutinitas harian.
Manusia adalah makhluk yang hidup dengan kebiasaan. Kamu akan merasa lebih produktif, lebih bersemangat, dan lebih menikmati hidup jika dapat menuntaskan rutinitas harian. 

Bangun di waktu yang sama setiap hari, olahragadi waktu yang sama setiap hari, membaca buku di waktu yang sama setiap hari, dan lain lain. 

Tentu saja akan ada saat-saat ritual ini perlu dikesampingkan untuk urusan mendesak, tetapi memiliki rutinitas akan membantu kita merasa nyaman. 

 

Ilustrasi. (Sumber: Bisnis Indonesia Weekly/Himawan L. Nugraha)

Ilustrasi. (Sumber: Bisnis Indonesia Weekly/Himawan L. Nugraha)


3. Bekerja dengan waktumu sendiri. 
Meskipun tidak ada yang salah dengan bekerja lebih lama, atau bangun lebih awal, kamu harus jujur pada diri sendiri tentang kapan Anda paling produktif. Apakah kamu baru bisa fokus bekerja antara siang hingga matahari terbenam? 

Luangkan waktu untuk menjadi kreatif dan membuat kemajuan. Apakah kamu ternyata seorang night owl? Tidurlah agar Anda memiliki lebih banyak energi saat matahari terbenam. Lakukan apa pun yang perlu Anda lakukan untuk membuat diri Anda lebih produktif. 

4. Jujurlah dengan orang lain. 
Kamu mungkin telah mencoba menangani semua tanggung jawab sekaligus tanpa sadar bahwa tubuhmu sedang di ambang kelelahan. Kamu mencoba untuk menghabiskan waktu dengan keluarga, bergaul dengan teman-teman dan pergi dengan pacar, sambil tetap berusaha untuk mencapai tujuan.

Ini tidak akan berhasil dalam jangka panjang, dan cepat atau lambat orang akan mulai menyadarinya. Kamu harus jujur dengan orang-orang terdekat kalian. Beri tahu mereka bahwa kamu berada dalam masa kreatif ketika perlu fokus menyelesaikan pekerjaan. Jika mereka berharga dalam hidup kalian, mereka akan memahami dan mendukung.

5. Tetap antusias bahkan saat gagal. 
Kamu mungkin akan gagal. Kamu mungkin akan merasa lelah, malu dan putus asa. Ini terjadi pada setiap pengusaha, dan itu juga dapat terjadi pada kalian.

Perbedaannya adalah kamu mampu mengatasinya, menjaga antusiasme, dan terus berusaha. Sementara itu, wirausahawan yang gagal terhenti oleh kemunduran. Kalian akan beralih dari satu kegagalan ke kegagalan lain tanpa kehilangan momentum. So, jangan takut untuk gagal sampai akhirnya kalian bisa melakukannya dengan benar.

Editor: Roni Yunianto

SEBELUMNYA

Mau Sukses Lewat TikTok? Ini Rahasianya

BERIKUTNYA

Dulu Dihina, Mungkinkah Sepatu Karet Crocs Bakal Ngetren Tahun Ini?

Komentar


Silahkan Login terlebih dahulu untuk meninggalkan komentar.

Baca Juga: