Begini Prediksi Implementasi Teknologi 6G versi MediaTek

Teknologi jaringan bergerak sangat cepat. Sementara popularitas jaringan generasi kelima atau 5G masih berupaya merangkak secara global, penelitian teknologi jaringan generasi berikutnya yakni 6G telah dimulai oleh banyak pihak. 

Dilansir Gizchina, belum lama ini, salah satu produsen semikonduktor terbesar yakni MediaTek merilis 6G Vision White Paper yang didasarkan pada tiga tema utama yakni jadwal, tren teknologi utama, dan faktor realisasi teknologi jaringan generasi selanjutnya. 

White paper tersebut menunjukkan visi MediaTek untuk era 6G di masa depan. Buku putih itu juga mendeskripsikan tiga prinsip dasar perusahaan untuk sistem teknologi jaringan 6G yang dinamainya sebagai SOC atau Simplexity, Optimization, dan Convergence. 

Prinsip pertama Simplexity. Perusahaan percaya bahwa di satu sisi, standar 6G harus menyederhanakan desain tradisional untuk meningkatkan efisiensi, di sisi lain perlu menggunakan kompleksitas untuk kinerja sistem yang lebih tinggi. 

Prinsip kedua Optimization. Dalam pandangan MediaTek,, optimalisasi sistem 6G harus berorientasi pada pengalaman pengguna. Ini diharapkan dapat dioptimalkan dalam tiga arah utama yakni arsitektur akses nirkabel, kecerdasan buatan, dan pembelajaran mesin. 

Prinsip ketiga Convergence. Raksasa semikonduktor itu mengusulkan konsep konvergensi yang mencakup dukungan untuk akses full-band. Ini juga mencakup perpaduan antara peralatan dan node jaringan serta perpaduan beberapa teknologi akses nirkabel. 

MediaTek memperkirakan bahwa pekerjaan standarisasi awal dari 6G dapat dimulai sekitar 2024 atau 2025. Versi pertama dari spesifikasi akan hadir sekitar 2027 atau 2028. Setelah tahapan tersebut, komersialisasi awal akan dimulai sekitar 2029 atau 2030. 

Editor: Fajar Sidik