Yuk Cobain Truffle Burger dan Australian Beef dengan Harga Terjangkau di Senayan

Bagi kalian para pecinta kuliner Western seperti steak dan burger, ada tempat nongkrong baru nih yang bisa kalian coba. Namanya Red Label Burger and Steak yang berlokasi di Sky Level of Casa Living Senayan, Benhil, Jakarta.

Nah, di sini kalian bisa nyicipin menu steak dan burger kualitas premium dengan harga terjangkau. Steak yang disajikan adalah Australian Sirloin dan Australian Rib Eye Steak dengan varian 200g dan 350g bercita rasa daging juicy dan empuk yang memanjakan lidah.
 
Selain itu, ada menu spesial yang menjadi menu andalan dari Red Label yaitu Truffle Burger yang memadukan antara single Australian Meat Patty dengan saus truffle  sehingga memberikan cita rasa juicy yang nikmat. Adapun menu favorit lainnya, di antaranya The Swiss Mushroom, Cheese Burger dan Smooky Double.

Dengan berbagai hidangan mewah yang memanjakan lidah tersebut, Red Label Burger & Steak membanderol setiap menunya dengan harga cukup terjangkau. Varian burger bisa dinikmati dengan harga mulai dari Rp45.000 sedangkan steak mulai dari Rp87.000.

Red Label sendiri baru saja diluncurkan oleh Andrew Ryan sepulang dirinya usai menempuh pendidikan di Universitas New South Wales. Andrew mengakui selama masa pandemi Covid-19 dan adanya lockdown yang terjadi selama berbulan-bulan membuatnya sulit untuk makan di luar.

Kondisi ini akhirnya membuat dia sering membuat menu masakan sendiri di apartemennya. Bahkan tak sedikit teman kuliahnya yang bermain ke apartemennya untuk mencicipi menu steak dan burger cita rasa truffle hasil kreasinya. Tak disangka, teman-teman Andrew ketagihan dengan menunya tersebut.

Hingga akhirnya, sepulang dari Australia, Andrew pun memutuskan untuk membuka kafe yang diberi nama Red Label Burger and Steak. Untuk menghasilkan cita rasa yang nikmat dan juicy, dia bahkan sempat mengikuti kursus singkat membuat steak dan burger.

“Saya memutuskan membuka kafe Buger and Steak karena selama ini restauran yang menjual steak kebanyakan harganya cukup mahal. Jadi kamu menyediakan menu makanan yang enak, dengan tempat yang bagus dan harga terjangkau. Jadi orang bisa makan mewah di tempat super keren tapi ngga harus mahal,” ujarnya.

Red Label saat ini memiliki target pasar kalangan milenial penikmat kuliner western. Ke depan, Andrew berencana untuk membuka beberapa cabang, tidak hanya di Jakarta tetapi juga di kota-kota besar lainnya.

“Kami berharap semoga ke depannya bisa buka di Sydney juga,” harapnya.

Editor: M R Purboyo