Zinwa Technologies Menghidupkan Kembali Blackberry Q20 dengan OS Android
22 June 2025 |
14:00 WIB
Bagi penggemar Blackberry Q20 Classic yang ingin bernostalgia dengan nuansa lawas, perusahaan asal China, Zinwa Technologies Co., Ltd, menghadirkan perangkat terbaru, Zinwa Q25. Gawai ini merupakan hasil modifikasi dari model ikonik Blackberry Q20 Classic, menawarkan tampilan klasik dengan sentuhan teknologi masa kini.
Mengutip dari laman resminya, Zinwa Q25 dirancang khusus untuk menghidupkan kembali kejayaan Blackberry Q20 Classic melalui desain yang nyaris identik namun mengusung motherboard baru yang sepenuhnya modern.
“Perangkat ini dilengkapi SoC terkini dan berbagai komponen baru yang memungkinkan pengguna menikmati pengalaman menggunakan ponsel dengan nyaman,” demikian pernyataan dari perusahaan.
Baca juga: Semua Gawai BlackBerry Berhenti Beroperasi Mulai Januari 2022
Meski tampil dengan estetika ala Blackberry, Zinwa Q25 merupakan smartphone sejati yang menjalankan sistem operasi Android 14. Ia juga mendukung pembaruan over-the-air (OTA), sehingga pengguna dapat menerima perbaikan bug serta fitur-fitur baru seiring waktu.
Zinwa Q25 ditenagai oleh chip MediaTek G99 dan dibekali RAM 12 GB jenis LPDDR4x yang hemat daya. Untuk penyimpanan, perangkat ini menyediakan kapasitas internal sebesar 256 GB dengan teknologi UFS 2.x, memberikan kecepatan baca-tulis data yang mumpuni. Sementara itu, baterai berkapasitas 3.000 mAh disematkan untuk mendukung aktivitas harian pengguna, cukup untuk penggunaan moderat sepanjang hari.
Bagi pencinta fotografi, tak perlu khawatir karena Zinwa Q25 sudah dilengkapi kamera belakang beresolusi 50 megapiksel (MP) dan kamera depan 8 MP yang cukup mumpuni untuk kebutuhan dokumentasi maupun swafoto. Selain itu, ponsel ini juga mendukung fitur near field communication (NFC) yang memudahkan berbagai transaksi dan konektivitas nirkabel.
Perusahaan juga mengonfirmasi bahwa pengujian untuk fitur Android Auto sedang berlangsung dan sejauh ini tidak ditemukan kendala berarti. Untuk konektivitas jaringan, Zinwa Q25 mendukung berbagai jenis jaringan hingga 4G LTE sebagai yang tertinggi.
Menariknya, meskipun mengalami pembaruan besar di sisi perangkat lunak dan hardware internal, perusahaan tetap mempertahankan elemen fisik khas dari Blackberry Q20. Rangka, layar, keyboard, dan speaker dibiarkan tetap sama agar pengalaman klasik tetap terjaga. Bahkan fungsi indikator LED yang menjadi ciri khas juga akan tetap ada.
Bagi yang berminat, pra-pemesanan untuk Kit DIY (rakitan mandiri) sudah dibuka. Sebanyak 100 unit pertama akan dikirimkan pada Juli 2025. Sementara itu, versi ponsel yang telah sepenuhnya dirakit akan dikirim kepada pembeli pada Agustus 2025 dengan banderol harga US$450. Fase ini juga akan berfungsi sebagai tahap uji coba tertutup, dengan desain motherboard yang secara teknis sudah mendekati versi final.
Namun, apabila selama fase awal ini ditemukan cacat atau masalah dalam perangkat, tim pengembang akan melakukan perbaikan yang diperlukan.
“Setelah memastikan tidak ada masalah yang tersisa, produksi massal akan dimulai. Pengguna yang mengalami masalah akan dapat menukar perangkat mereka dengan yang baru. Rincian lebih lanjut akan diberikan selama fase pengujian,” tulis perusahaan dalam pernyataannya.
(Baca artikel Hypeabis.id lainnya di Google News)
Mengutip dari laman resminya, Zinwa Q25 dirancang khusus untuk menghidupkan kembali kejayaan Blackberry Q20 Classic melalui desain yang nyaris identik namun mengusung motherboard baru yang sepenuhnya modern.
“Perangkat ini dilengkapi SoC terkini dan berbagai komponen baru yang memungkinkan pengguna menikmati pengalaman menggunakan ponsel dengan nyaman,” demikian pernyataan dari perusahaan.
Baca juga: Semua Gawai BlackBerry Berhenti Beroperasi Mulai Januari 2022
Meski tampil dengan estetika ala Blackberry, Zinwa Q25 merupakan smartphone sejati yang menjalankan sistem operasi Android 14. Ia juga mendukung pembaruan over-the-air (OTA), sehingga pengguna dapat menerima perbaikan bug serta fitur-fitur baru seiring waktu.
Zinwa Q25 ditenagai oleh chip MediaTek G99 dan dibekali RAM 12 GB jenis LPDDR4x yang hemat daya. Untuk penyimpanan, perangkat ini menyediakan kapasitas internal sebesar 256 GB dengan teknologi UFS 2.x, memberikan kecepatan baca-tulis data yang mumpuni. Sementara itu, baterai berkapasitas 3.000 mAh disematkan untuk mendukung aktivitas harian pengguna, cukup untuk penggunaan moderat sepanjang hari.
Bagi pencinta fotografi, tak perlu khawatir karena Zinwa Q25 sudah dilengkapi kamera belakang beresolusi 50 megapiksel (MP) dan kamera depan 8 MP yang cukup mumpuni untuk kebutuhan dokumentasi maupun swafoto. Selain itu, ponsel ini juga mendukung fitur near field communication (NFC) yang memudahkan berbagai transaksi dan konektivitas nirkabel.
Perusahaan juga mengonfirmasi bahwa pengujian untuk fitur Android Auto sedang berlangsung dan sejauh ini tidak ditemukan kendala berarti. Untuk konektivitas jaringan, Zinwa Q25 mendukung berbagai jenis jaringan hingga 4G LTE sebagai yang tertinggi.
Menariknya, meskipun mengalami pembaruan besar di sisi perangkat lunak dan hardware internal, perusahaan tetap mempertahankan elemen fisik khas dari Blackberry Q20. Rangka, layar, keyboard, dan speaker dibiarkan tetap sama agar pengalaman klasik tetap terjaga. Bahkan fungsi indikator LED yang menjadi ciri khas juga akan tetap ada.
Bagi yang berminat, pra-pemesanan untuk Kit DIY (rakitan mandiri) sudah dibuka. Sebanyak 100 unit pertama akan dikirimkan pada Juli 2025. Sementara itu, versi ponsel yang telah sepenuhnya dirakit akan dikirim kepada pembeli pada Agustus 2025 dengan banderol harga US$450. Fase ini juga akan berfungsi sebagai tahap uji coba tertutup, dengan desain motherboard yang secara teknis sudah mendekati versi final.
Namun, apabila selama fase awal ini ditemukan cacat atau masalah dalam perangkat, tim pengembang akan melakukan perbaikan yang diperlukan.
“Setelah memastikan tidak ada masalah yang tersisa, produksi massal akan dimulai. Pengguna yang mengalami masalah akan dapat menukar perangkat mereka dengan yang baru. Rincian lebih lanjut akan diberikan selama fase pengujian,” tulis perusahaan dalam pernyataannya.
(Baca artikel Hypeabis.id lainnya di Google News)
Komentar
Silahkan Login terlebih dahulu untuk meninggalkan komentar.