F4 Dikabarkan Bakal Reuni & Gelar Konser pada 2026
06 June 2025 |
20:37 WIB
Grup idola legendaris asal Taiwan, F4, yang melejit lewat drama fenomenal Meteor Garden (2001), dikabarkan akan reuni dan menggelar konser pada tahun 2026. Konser ini dibuat untuk merayakan 25 tahun debut mereka sejak resmi menjadi boyband pada 2001 silam.
Kabar reuni F4 pertama kali dilaporkan secara eksklusif oleh media Taiwan, Mirror Media, sebagaimana dilansir dari Channel News Asia. Kabar ini mencuat seiring dengan upaya label musik Taiwan, B'in Music, yang tengah menghidupkan kembali grup-grup idola populer yang telah bubar.
Keberhasilan comeback boyband Energy di bawah label yang sama disebut menjadi pemicu semangat untuk menyatukan kembali F4.
Baca juga: Film dan Serial Adaptasi Manga Hana Yori Dango, Ada Meteor Garden & Boys Over Flower
Meski begitu, sumber kabar itu menyebut bahwa proses penyatuan kembali F4 tidaklah mudah karena keempat anggotanya kini berada di bawah manajemen yang berbeda. Selain itu, perbedaan karakter dan visi juga sempat menjadi alasan perpisahan mereka dahulu.
Namun, momentum 25 tahun sejak debut mereka dan dorongan nostalgia dari para penggemar diyakini cukup kuat untuk mempertemukan kembali para idola generasi awal Asia ini dalam sebuah konser reuni yang sangat dinanti pada 2026 mendatang.
F4 yang terdiri dari Jerry Yan, Vic Chou, Vanness Wu, dan Ken Chu, awalnya merupakan karakter fiksi dalam drama Meteor Garden. Drama itu menceritakan kisah gadis miskin bernama Shancai (diperankan oleh mendiang Barbie Hsu) yang masuk ke sekolah elite dan kerap bersiteru dengan geng siswa paling berpengaruh bernama F4, yakni Daoming Si, Huaze Lei, Meizuo, dan Ximen.
Karena popularitas drama tersebut meluas di seluruh Asia, keempat aktor tersebut melanjutkan peran mereka sebagai boyband dengan nama F4. Sejak debut pada 2001, F4 telah merilis tiga album yakni Meteor Rain (2001), Fantasy 4ever (2002), dan Waiting for You (2007).
Tak hanya sukses sebagai bintang drama, F4 juga bersinar sebagai boyband dengan menyabet sejumlah penghargaan, seperti Best Group di ajang HongKong TVB8 Awards 2002, dan meraih Top 10 Selling Mandarin Albums of the Year dari IFPI Hong Kong Album Sales Awards 2003 berkat album Meteor Rain dan Fantasy 4ver.
F4 juga telah menggelar beberapa tur konser, termasuk Fantasy Live World Tour dan F4 Japan Tour, yang dihadiri sekitar 600.000 orang. Namun, grup ini bubar pada 2009.
Setelah resmi bubar pada 2009, F4 sempat reuni sekali pada tahun 2013 dalam acara Spring Festival Gala 2013 di Jiangsu TV dan membawakan lagu ikonik mereka, Meteor Shower.
Pasca bubarnya grup, masing-masing anggota F4 pun berkarier solo. Jerry Yan kembali ke dunia akting untuk berbagai film dan serial utama, seperti Ripples of Desire (2012), Our Times (2015), Count Your Lucky Stars (2020), hingga The Forbidden Flower (2023).
Vic Chou juga berkiprah sebagai aktor dengan membintangi banyak film dan serial. Beberapa di antaranya, yakni Detective Gui (2015), Go Lala Go 2 (2015), S Storm (2016), hingga The Flame's Daughter (2018),
Vanness Wu menyeimbangkan kariernya antara akting dan musik dengan membintangi banyak proyek hingga merilis album. Ia bahkan telah merilis album studio berbahasa Inggris yang berjudul Take a Ride pada 2022.
Sementara itu, Ken Chu mulai menepi dari dunia akting setelah tahun 2010-an. Ia bahkan beralih ke dunia konten digital, sehingga lebih aktif melakukan live streaming untuk menjual produk-produk di e-commerce.
Sayangnya, tahun ini dunia hiburan dikejutkan oleh kabar duka atas wafatnya Barbie Hsu pada Februari 2025 lalu. Barbie Hsu berpulang di usia 48 tahun akibat pneumonia yang dipicu oleh flu, saat sedang bepergian ke Jepang bersama keluarganya.
(Baca artikel Hypeabis.id lainnya di Google News)
Kabar reuni F4 pertama kali dilaporkan secara eksklusif oleh media Taiwan, Mirror Media, sebagaimana dilansir dari Channel News Asia. Kabar ini mencuat seiring dengan upaya label musik Taiwan, B'in Music, yang tengah menghidupkan kembali grup-grup idola populer yang telah bubar.
Keberhasilan comeback boyband Energy di bawah label yang sama disebut menjadi pemicu semangat untuk menyatukan kembali F4.
Baca juga: Film dan Serial Adaptasi Manga Hana Yori Dango, Ada Meteor Garden & Boys Over Flower
Meski begitu, sumber kabar itu menyebut bahwa proses penyatuan kembali F4 tidaklah mudah karena keempat anggotanya kini berada di bawah manajemen yang berbeda. Selain itu, perbedaan karakter dan visi juga sempat menjadi alasan perpisahan mereka dahulu.
Namun, momentum 25 tahun sejak debut mereka dan dorongan nostalgia dari para penggemar diyakini cukup kuat untuk mempertemukan kembali para idola generasi awal Asia ini dalam sebuah konser reuni yang sangat dinanti pada 2026 mendatang.
F4 yang terdiri dari Jerry Yan, Vic Chou, Vanness Wu, dan Ken Chu, awalnya merupakan karakter fiksi dalam drama Meteor Garden. Drama itu menceritakan kisah gadis miskin bernama Shancai (diperankan oleh mendiang Barbie Hsu) yang masuk ke sekolah elite dan kerap bersiteru dengan geng siswa paling berpengaruh bernama F4, yakni Daoming Si, Huaze Lei, Meizuo, dan Ximen.
Karena popularitas drama tersebut meluas di seluruh Asia, keempat aktor tersebut melanjutkan peran mereka sebagai boyband dengan nama F4. Sejak debut pada 2001, F4 telah merilis tiga album yakni Meteor Rain (2001), Fantasy 4ever (2002), dan Waiting for You (2007).
Tak hanya sukses sebagai bintang drama, F4 juga bersinar sebagai boyband dengan menyabet sejumlah penghargaan, seperti Best Group di ajang HongKong TVB8 Awards 2002, dan meraih Top 10 Selling Mandarin Albums of the Year dari IFPI Hong Kong Album Sales Awards 2003 berkat album Meteor Rain dan Fantasy 4ver.
F4 juga telah menggelar beberapa tur konser, termasuk Fantasy Live World Tour dan F4 Japan Tour, yang dihadiri sekitar 600.000 orang. Namun, grup ini bubar pada 2009.
Setelah resmi bubar pada 2009, F4 sempat reuni sekali pada tahun 2013 dalam acara Spring Festival Gala 2013 di Jiangsu TV dan membawakan lagu ikonik mereka, Meteor Shower.
Pasca bubarnya grup, masing-masing anggota F4 pun berkarier solo. Jerry Yan kembali ke dunia akting untuk berbagai film dan serial utama, seperti Ripples of Desire (2012), Our Times (2015), Count Your Lucky Stars (2020), hingga The Forbidden Flower (2023).
Vic Chou juga berkiprah sebagai aktor dengan membintangi banyak film dan serial. Beberapa di antaranya, yakni Detective Gui (2015), Go Lala Go 2 (2015), S Storm (2016), hingga The Flame's Daughter (2018),
Vanness Wu menyeimbangkan kariernya antara akting dan musik dengan membintangi banyak proyek hingga merilis album. Ia bahkan telah merilis album studio berbahasa Inggris yang berjudul Take a Ride pada 2022.
Sementara itu, Ken Chu mulai menepi dari dunia akting setelah tahun 2010-an. Ia bahkan beralih ke dunia konten digital, sehingga lebih aktif melakukan live streaming untuk menjual produk-produk di e-commerce.
Sayangnya, tahun ini dunia hiburan dikejutkan oleh kabar duka atas wafatnya Barbie Hsu pada Februari 2025 lalu. Barbie Hsu berpulang di usia 48 tahun akibat pneumonia yang dipicu oleh flu, saat sedang bepergian ke Jepang bersama keluarganya.
(Baca artikel Hypeabis.id lainnya di Google News)
Komentar
Silahkan Login terlebih dahulu untuk meninggalkan komentar.