Cek Jadwal Indonesia Touring Car Race 2025, Digelar di Pertamina Mandalika International Circuit
02 June 2025 |
12:44 WIB
Yudi Supriyanto
Jurnalis Hypeabis.id
Ajang balap Indonesia Touring Car Race (ITCR) 2025 siap digelar di Pertamina Mandalika International Circuit, Lombok, Nusa Tenggara Barat. Kejuaraan nasional yang merupakan bagian dari rangkaian Mandalika Festival of Speed itu akan berlangsung dalam 6 putaran dengan 2 putaran terlaksana setiap serinya.
Priandhi Satria, Direktur Utama PT. MGPA, mengatakan bahwa kejuaraan nasional ITCR 2025 akan berlangsung pada 18-20 Juli, 24-26 Oktober, dan 12-14 Desember 2025. Kompetisi ini akan mempertandingkan tiga kelas utama, yakni 1200 cc, 1500 cc, dan 3600 cc.
“Kami bangga dapat menghadirkan Indonesia Touring Car Race sebagai bagian dari MFOS 2025. Ini adalah bentuk nyata komitmen MGPA dalam mendukung pertumbuhan industri motorsport di Indonesia,” katanya dalam pesan kepada Hypeabis.id, dikutip pada Senin (2/6/2025).
Baca juga: Mandalika Racing Series 2025 Digelar April-Oktober, Pembalap Terpilih Bisa Belajar ke Italia
Dia menuturkan, berbagai pembalap privateer dan juga tim besar seperti Honda Racing Indonesia, Toyota Gazoo Racing Indonesia (TGRI), Delta Garage Team, Rizqy Motorsport, dan Honda Bandung Center diperkirakan kembali menjadi bagian dari ajang tersebut, sehingga menambah intensitas persaingan.
Pada musim 2025, regulasi teknis dan sistem poin masih mengacu kepada aturan yang ditetapkan oleh Ikatan Motor Indonesia (IMI) Pusat. Dengan begitu, tidak ada perubahan signifikan dari musim sebelumnya, termasuk dalam hal klasemen maupun mekanisme balap. “Dengan kata lain, ITCR 2025 tetap mempertahankan standar kompetisi yang ketat dan profesional,” ujarnya.
Dalam peraturan IMI, level balapan kejuaraan nasional minimal digelar oleh penyelenggara dalam 3 putaran atau seri. Dengan aturan itu, MGPA dan Eshark Motorsport sepakat akan menyelenggarakan ajang ini sebanyak 2 putaran di setiap seri Mandalika Festival Of Speed (MFoS), sehingga total akan ada 6 putaran Kejurnas Indonesia Touring Car Race (ITCR) 2025.
Keputusan ini diambil setelah beberapa pembalap di Kejurnas Indonesia Touring Car Race (ITCR) menyatakan sayang kalau hanya digelar 3 putaran karena jarak ke Mandalika yang tidak dekat. Para pembalap menilai akan lebih baik dan maksimal jika digelar 2 kali putaran supaya maksimal dan pembalap merasa puas.
Selain itu, dia juga mengungkapkan akan menjalankan Kejurnas Indonesia Touring Car Race (ITCR) pada 2025 dengan dua kejuaraan back-to-back pada ajang Mandalika Festival Of Speed (MFoS) seri ke-2, ke-3, dan ke-4.
Dia menambahkan, Sirkuit Mandalika juga dinyatakan dalam kondisi prima untuk menggelar ajang ini. Kesuksesan MFOS 1 yang terselenggara bersamaan dengan ajang GT World Challenge Asia menjadi bukti kesiapan sirkuit ini menggelar kompetisi skala nasional dan internasional.
Ananda Mikola, Wakil Ketua Umum Roda-4 IMI Pusat, mengatakan bahwa penyelenggaraan Kejurnas Balap Mobil 2025 yang popular disebut Indonesia Touring Car Race 2025 pada awal direncanakan oleh IMI Jawa Barat dan Sentul Club sebagai pelaksana.
Kemudian, kondisi Sirkuit Sentul yang sedang dalam tahap persiapan renovasi membuat ajang tersebut tidak bisa diselenggarakan di sana. IMI Pusat memutuskan untuk mencari sirkuit lainnya sebagai langkah strategis guna menjaga kesinambungan pembinaan dan prestasi para pembalap nasional.
“Kejurnas Balap Mobil tetap harus dijalankan. Ini penting agar para peserta tetap terbina dan terakomodasi dalam sistem kompetisi resmi,” ujarnya.
Dia menuturkan, IMI Pusat secara resmi menunjuk PT MGPA Nusantara Jaya, pengelola Sirkuit Internasional Mandalika, sebagai penyelenggara Kejurnas Balap Mobil 2025 setelah melalui diskusi dan rapat internal bersama Komisi Balap Mobil dan berbagai pihak terkait.
Baca juga: Profil Hokky Krisdianto, Legenda Pembalap Road Race yang Berpulang
(Baca artikel Hypeabis.id lainnya di Google News)
Priandhi Satria, Direktur Utama PT. MGPA, mengatakan bahwa kejuaraan nasional ITCR 2025 akan berlangsung pada 18-20 Juli, 24-26 Oktober, dan 12-14 Desember 2025. Kompetisi ini akan mempertandingkan tiga kelas utama, yakni 1200 cc, 1500 cc, dan 3600 cc.
“Kami bangga dapat menghadirkan Indonesia Touring Car Race sebagai bagian dari MFOS 2025. Ini adalah bentuk nyata komitmen MGPA dalam mendukung pertumbuhan industri motorsport di Indonesia,” katanya dalam pesan kepada Hypeabis.id, dikutip pada Senin (2/6/2025).
Baca juga: Mandalika Racing Series 2025 Digelar April-Oktober, Pembalap Terpilih Bisa Belajar ke Italia
Dia menuturkan, berbagai pembalap privateer dan juga tim besar seperti Honda Racing Indonesia, Toyota Gazoo Racing Indonesia (TGRI), Delta Garage Team, Rizqy Motorsport, dan Honda Bandung Center diperkirakan kembali menjadi bagian dari ajang tersebut, sehingga menambah intensitas persaingan.
Pada musim 2025, regulasi teknis dan sistem poin masih mengacu kepada aturan yang ditetapkan oleh Ikatan Motor Indonesia (IMI) Pusat. Dengan begitu, tidak ada perubahan signifikan dari musim sebelumnya, termasuk dalam hal klasemen maupun mekanisme balap. “Dengan kata lain, ITCR 2025 tetap mempertahankan standar kompetisi yang ketat dan profesional,” ujarnya.
Dalam peraturan IMI, level balapan kejuaraan nasional minimal digelar oleh penyelenggara dalam 3 putaran atau seri. Dengan aturan itu, MGPA dan Eshark Motorsport sepakat akan menyelenggarakan ajang ini sebanyak 2 putaran di setiap seri Mandalika Festival Of Speed (MFoS), sehingga total akan ada 6 putaran Kejurnas Indonesia Touring Car Race (ITCR) 2025.
Keputusan ini diambil setelah beberapa pembalap di Kejurnas Indonesia Touring Car Race (ITCR) menyatakan sayang kalau hanya digelar 3 putaran karena jarak ke Mandalika yang tidak dekat. Para pembalap menilai akan lebih baik dan maksimal jika digelar 2 kali putaran supaya maksimal dan pembalap merasa puas.
Total akan ada 6 putaran atau ronde di ajang ITRC 2025 (Sumber gambar: MGPA)
Dia menambahkan, Sirkuit Mandalika juga dinyatakan dalam kondisi prima untuk menggelar ajang ini. Kesuksesan MFOS 1 yang terselenggara bersamaan dengan ajang GT World Challenge Asia menjadi bukti kesiapan sirkuit ini menggelar kompetisi skala nasional dan internasional.
Ananda Mikola, Wakil Ketua Umum Roda-4 IMI Pusat, mengatakan bahwa penyelenggaraan Kejurnas Balap Mobil 2025 yang popular disebut Indonesia Touring Car Race 2025 pada awal direncanakan oleh IMI Jawa Barat dan Sentul Club sebagai pelaksana.
Kemudian, kondisi Sirkuit Sentul yang sedang dalam tahap persiapan renovasi membuat ajang tersebut tidak bisa diselenggarakan di sana. IMI Pusat memutuskan untuk mencari sirkuit lainnya sebagai langkah strategis guna menjaga kesinambungan pembinaan dan prestasi para pembalap nasional.
“Kejurnas Balap Mobil tetap harus dijalankan. Ini penting agar para peserta tetap terbina dan terakomodasi dalam sistem kompetisi resmi,” ujarnya.
Dia menuturkan, IMI Pusat secara resmi menunjuk PT MGPA Nusantara Jaya, pengelola Sirkuit Internasional Mandalika, sebagai penyelenggara Kejurnas Balap Mobil 2025 setelah melalui diskusi dan rapat internal bersama Komisi Balap Mobil dan berbagai pihak terkait.
Baca juga: Profil Hokky Krisdianto, Legenda Pembalap Road Race yang Berpulang
(Baca artikel Hypeabis.id lainnya di Google News)
Komentar
Silahkan Login terlebih dahulu untuk meninggalkan komentar.