Simak Manfaat Tak Terduga Durian Bagi Kesehatan

Beberapa daerah di Indonesia kini memasuki musim durian. Jika melihat di sekitar, saat ini mulai banyak pedagang durian yang dijajakan di pinggir-pinggir jalan. Buah eksotik ini termasuk salah satu yang cukup banyak punya penggemar di Indonesia.

Buah durian banyak disukai karena memiliki rasa yang manis, creamy, dan tekstur yang lembut. Soal aroma, ada beberapa orang yang memang tak menyukainya, tetapi sebagian lainnya justru sangat menggemarinya.

Baca juga: Mencicipi Cita Rasa Topping Pizza Durian Sultan Berpadu Keju Mozarella

Buah dengan nama latin Durio zibethinus L ini bisa dikonsumsi dengan berbagai cara. Sebagian tentu saja menyukai mengonsumsi dagingnya secara langsung. Namun, tak sedikit yang lebih tergoda ketika sudah dalam bentuk jus, es krim, atau kue.

Tak hanya rasanya saja yang enak, durian juga dikenal punya kandungan gizi yang tinggi. Setiap 243 gram, durian mengandung 357 kalori, 13 gram lemak, 66 gram karbohidrat, 9 gram serat, dan 4 gram protein.

Dengan mengonsumsi durian, Genhype telah memenuhi kebutuhan Vitamin C 80 persen, Tiamin 61 persen, Mangan 39 persen, Vitamin B6 38 persen, dan Kalium 30 persen, dari kebutuhan harian.

Selain itu, masih banyak manfaat lain yang bisa didapat dari durian. Mengutip dari Healthline dan National Library of Medicine, berikut ulasannya
 

1. Mengurangi Risiko Kanker

Durian dikenal sebagai buah yang dapat mengurangi risiko kanker. Kandungan antioksidan yang tinggi dalam buah ini dapat membantu menetralkan radikal bebas pemicu kanker. Dalam sebuah studi di tabung reaksi, ekstrak durian dapat mencegah penyebaran jenis sel kanker payudara.

Selain itu, dua zat lainnya, yakni Phytonutrient dan Phytosterol juga dipercaya mampu mematikan sel-sel penyebab kanker, serta meningkatkan sistem kekebalan tubuh. Hal ini masih ditambah kandungan polifenol yang juga terdapat di dalam daging durian yang juga bisa membantu menghambat pertumbuhan kanker, bahkan membunuh sel kanker.

2. Mencegah Penyakit Jantung

Durian dikenal memiliki kandungan serat, lemak tak jenuh tunggal, dan mineral bermanfaat, sepert magnesium dan kalium. Semua kandungan ini penting bagi kesehatan jantung. Misalnya, serat melindungi tubuh dari penyakit kardiovaskular dan lemak tak jenuh tunggal mengatur kolesterol, sehingga membantu menurunkan risiko penyakit jantung.

Beberapa senyawa dalam durian dapat membantu mengurangi kadar kolesterol dan risiko aterosklerosis, atau pengerasan arteri. Kendati demikian, konsumsinya tak boleh berlebihan karena durian juga mengandung gula sederhana, lemak jenuh (LDL), dan sifatnya yang menghasilkan gas. Ketiganya bisa meningkatkan risiko komplikasi jantung.

3. Menurunkan Gula Darah

Durian dapat membantu menurunkan gula darah bila dikonsumsi dalam jumlah wajar. Sebab, durian memiliki indeks glikemik (GI) yang rendah. Sebagai informasi, indeks glikemik durian memang dikenal lebih rendah daripada banyak buah tropis lainnya.

Selain itu, durian juga mengandung serat yang tinggi sehingga dapat memperlambat penyerapan gula di dalam usus. Buah eksotik ini juga dapat meningkatkan kadar insulin, hormon penting yang dikeluarkan pankreas untuk membantu menjaga kadar gula darah.

4. Sumber Energi Tambahan

Durian juga dapat menjadi sumber energi tambahan yang dibutuhkan oleh tubuh untuk melakukan aktivitas sehari-hari. Pasanya, buah ini tinggi kandungan karbohidrat. Ketika mengonsumsi makanan tinggi karbohidrat, tubuh akan mengubahnya jadi glukosa, kemudian diubah lagi menjadi energi bagi tubuh.

Baca juga: Resep Sambal Tempoyak yang Maknyus dengan Bahan Durian

Editor: Dika Irawan