ilustrasi (sumber panumas nikhomkhai/pexels)

Cek Manfaat Teknologi Cloud untuk Pelaku Usaha Kecil dan Menengah

05 November 2024   |   22:54 WIB
Image
Dewi Andriani Jurnalis Hypeabis.id

Pada era digital yang terus berkembang, penggunaan teknologi cloud makin diadopsi oleh berbagai sektor industri, termasuk para pelaku UKM (Usaha Kecil Menengah) dan startup. Teknologi ini dapat membantu menghadapi tantangan yang muncul dan mendorong perkembangan, di tengah perubahan yang terus berlangsung. 

Dr. Ir. Bonifasius Wahyu Pudjianto, M.T., Direktur Ekonomi Digital Kementerian Komunikasi dan Digital mengatakan tingginya penetrasi dan penggunaan teknologi di Indonesia mendorong pertumbuhan ekonomi.

Baca juga: 5 Tren Teknologi Era Transformasi Digital, Salah Satunya Inovasi Keberlanjutan

Saat ini sektor tersebut telah berkontribusi sebesar 4,66 persen terhadap Produk Domestik Bruto (PDB) Indonesia, dengan target kontribusi ekonomi digital terhadap PDB mencapai 20% pada 2045. 

"Untuk mencapai target ambisius tersebut tentunya diperlukan kolaborasi bersama antara semua pihak, dalam kolaborasi tersebut penting untuk mendorong pertumbuhan startup serta transformasi digital untuk industri dan UMKM," di sela acara Wowrack Technology Event (WTE) 2024 dengan tema “Empowering Technology, Grasping Better Now and Future”. 

Lantas, mengapa pelaku UKM dan startup perlu memanfaatkan cloud untuk mendukung bisnis mereka? Berikut alasannya. 
 

1. Kemudahan akses dan penggunaan 

Erward Osckar, Co-Founder dan CEO Wowrack mengatakan salah satu keunggulan utama cloud adalah kemudahannya. “Cloud itu didesain agar memudahkan user dalam penggunaannya, mereka tidak perlu training atau mencari engineer yang khusus untuk mengoperasikan," ujarnya.

Dengan cloud yang mudah digunakan, pelaku UKM dapat mengakses data dan aplikasi mereka kapan saja dan di mana saja tanpa hambatan teknis. 
 

2. Kecepatan dalam pengoperasian 

Cloud memungkinkan perusahaan untuk mengoperasikan server dan aplikasi dengan cepat. Rudy Setiawan, Chief Information Officer Wowrack, menjelaskan bahwa manfaat teknologi tersebut yang paling terasa adalah kecepatan.

“Tinggal klik-klik-klik boom, sudah jalan server dan aplikasinya langsung online. Ini tentu sangat menguntungkan bagi UKM yang ingin segera merespon kebutuhan pasar dan menjalankan operasional secara efektif,” jelasnya. 
 

3. Biaya operasional lebih rendah

Cloud memberikan fleksibilitas dalam hal pengeluaran modal. Sebab, modal yang dibutuhkan tidak besar. "Jika dulu perusahaan harus membeli server, jaringan, dan memanggil teknisi untuk instalasi maka dengan cloud, modal yang diperlukan jauh lebih sedikit,” jelas Erward Osckar.

Hal ini memungkinkan UKM untuk mengalihkan dana yang biasanya digunakan untuk infrastruktur teknologi informasi ke bidang lain yang dapat mendukung pertumbuhan bisnis, seperti pemasaran atau pengembangan produk. 
 

4. Skalabilitas dan fleksibilitas

Cloud memberikan fleksibilitas bagi perusahaan dalam menyesuaikan skala kebutuhan mereka. Perusahaan dapat memulai dengan skala kecil dan meningkatkan kapasitas sesuai kebutuhan. “There is freedom in the cloud,” kata Osckar. 

Dengan fleksibilitas ini, UKM dapat meningkatkan atau mengurangi kapasitas layanan sesuai dengan kebutuhan bisnis tanpa terbebani biaya operasional yang tinggi.

Dengan adanya teknologi cloud, pelaku UKM tidak lagi perlu menghadapi tantangan IT yang rumit. “Jika keahlian utama Anda adalah manufaktur, fokuslah membuat produk. Tidak perlu repot memikirkan IT dan cloud,” tuturnya.

(Baca artikel Hypeabis.id lainnya di Google News)

Editor: Syaiful Millah 

SEBELUMNYA

Borobudur Writers and Cultural Festival 2024 Gali Khazanah Kebudayaan Muarajambi

Komentar


Silahkan Login terlebih dahulu untuk meninggalkan komentar.

Baca Juga: