Ikan Chimaera (Sumber: California State University, Fullerton)

5 Hewan Laut dengan Penampilan Menyeramkan

15 May 2024   |   15:49 WIB
Image
Arindra Fachri Satria Pradana Mahasiswa Mass Communication BINUS University

Meski sebagian besar permukaan bumi diselimuti oleh lautan yang luas, hanya 5 persen yang telah dieksplorasi oleh manusia, menurut peneliti Gro van der Meeren. Fakta ini sering kali membuka banyak kemungkinan, namun juga memunculkan pemikiran menakutkan atas makhluk apa saja  yang mungkin bersembunyi di bawah sana.

Rasa keingintahuan inilah yang mendorong banyak cerita legenda  terkenal tentang makhluk laut dalam, seperti Kraken, Umibozu, dan Leviathan. Namun ada beberapa spesies hewan laut yang keberadaannya sudah diteliti oleh ilmuwan, biasanya memiliki tampak yang tidak lazim dan cukup menyeramkan. 

Baca juga: 6 Hewan Indonesia yang Telah Dinyatakan Punah, Terbaru Ikan Pari Jawa

Uniknya penampilan hewan-hewan ini terdampak oleh ekosistem, pola makan, perilaku, dan banyak penyebab ilmiah lainnya. Untuk itu, simak 5 Hewan Laut dengan penampilan menyeramkan beserta ilmu sains dibaliknya!
 

1. Ikan Barreleye 

 

Ikan Berreleye (Sumber: Monterey Bay Aquarium)

Ikan Berreleye (Sumber: Monterey Bay Aquarium)

Meski setengah badanya ditutupi oleh sisik abu-abu tua atau hitam, bagian kepala ikan Barreleye benar-benar transparan. Sehingga Genhype bisa melihat seluruh organ dalam kepalanya bergerak, termasuk mata hijau bersinar yang disebut mirip sebuah tong besar.

Menurut Ocean Conservancy, penampilan uniknya memiliki fungsi yang diperlukan untuk bertahan hidup. Karena ikan ini hidup di zona twilight, atau kedalaman sekitar 610-792 meter dibawah permukaan laut. Di zona ini, cahaya matahari tidak dapat menembus kegelapan, sehingga ikan Barreleye membutuhkan kedua mata bersinarnya untuk melihat dengan baik.

Selain matanya yang berguna, ikan ini juga mengandalkan siripnya yang besar untuk menstabilkan badan mereka saat sedang memakan mangsa, yang sebagian besar merupakan Zooplankton. 
 

2. Siphonophores 

 

Siohonophores (Sumber: Google Arts & Cultures)

Siohonophores (Sumber: Google Arts & Cultures)

Meski lebar tubuhnya hanya sebesar sebuah sapu, Siphonophores panjang tubuhnya bisa mencapai 40 meter, bahkan lebih panjang dari paus biru. Hewan invertebrata ini sebenarnya terdiri dari banyak bagian atau “zooids” yang dapat melakukan beberapa tugas sekaligus. Memungkinkannya untuk makan, mencerna, berkembang biak, dan berenang pada saat yang bersamaan.

Sama seperti Ikan Barreleye, badan Siphonophores memancarkan cahayanya sendiri untuk berenang di kedalaman 700-1.000 meter di bawah permukaan laut. Melansir dari Woods Hole Oceanographic Institution, hewan ini memburu ikan dan krustasea kecil  menggunakan tentakelnya dan menyuntikkan racun.
 

3. Isopod Raksasa

 

Jika Genhype suka menonton film-film alien, hewan laut yang satu ini memiliki penampilan seperti makhluk dari luar angkasa. Namun tak perlu khawatir, karena isopod raksasa bukan sebuah predator, melainkan pemakan bangkai ikan paus yang jatuh ke dasar laut (whale fall).

Meski tinggal 500 meter dibawah permukaan laut, isopod raksasa tidak memiliki predator alami, kecuali manusia yang memburunya untuk dijadikan santapan. Seperti restoran Ramen Boy di Taiwan, yang menyajikan isopod raksasa kukus dengan tambahan ramen serta hidangan lainnya.
 

4. Ikan Chimaera

Dijuluki sebagai hiu hantu, ikan Chimaera memiliki anatomi yang menarik dan juga aneh pada saat bersamaan. Hewan ini tidak memiliki tulang, melainkan kerangka yang terbuat dari tulang rawan lunak,  memungkinkannya untuk meluncur dengan mulus layaknya sebuah hantu laut. 

Menurut Peneliti biologi maritim Katie Kern, ikan ini juga memiliki tulang belakang berbisa besar di atas siripnya, dan dahi yang dilengkapi oleh gigi runcing. Menjadikannya predator yang sangat efisien dalam kegelapan.
 

5. Sloane's Viperfish 

 

Memiliki penampilan layaknya sebuah vampir, ikan Sloane's Viperfish memiliki taring besar yang digunakan untuk memburu ikan-ikan kecil. Uniknya, mereka mampu hidup di kedalaman 2500 meter di bawah permukaan laut, meski di bawah sana tidak banyak mangsa.

Sehingga pada malam hari, ikan ini akan berenang ke atas untuk mencari mangsa. Menyinari kegelapan dengan cahaya dari sirip punggungnya, hingga mangsa berada tepat di depan mulutnya.

(Baca artikel Hypeabis.id lainnya di Google News

Editor: Nirmala Aninda

SEBELUMNYA

Rekomendasi Tempat Makan Hits di Kamaja Space

BERIKUTNYA

Aktor Kang Hoon Jadi Anggota Utama Sementara di Program Running Man

Komentar


Silahkan Login terlebih dahulu untuk meninggalkan komentar.

Baca Juga: