Penuhi Kebutuhan Visual Anak Muda, Kamera Telefoto Smartphone Makin Digemari 

Era banyak-banyakan jumlah kamera di dalam smartphone sepertinya sudah berakhir. Seiring dengan kebutuhan konten visual yang makin meningkat, saat ini smartphone mulai fokus untuk meningkatkan kualitasnya, alih-alih hanya menambah jumlah kamera sebagai satu gimmick semata.

Dalam pengamatan Tech Reviewer Wisnu Kumoro, kualitas kamera smartphone memang menarik untuk terus disimak. Setidaknya, ada dua fokus utama yang sedang dikembangkan oleh berbagai jenama smartphone sekarang.

Pertama, adalah smartphone yang berfokus meningkatkan kualitas ketajaman gambar. Kedua, adalah ponsel yang mengedepankan fitur zoom dengan membuat fitur telefoto. Namun, belakangan ini kamera yang memiliki fungsi telefoto tampak lebih disukai, apalagi oleh anak-anak muda.

Bisa dibilang, secara fungsi kamera telefoto lebih berguna bagi kebutuhan konten visual anak-anak muda kekinian. Dengan kamera telefoto, konsumen bisa tetap mendapatkan kualitas gambar atau video yang baik meski dirinya berada di tempat yang jauh dari titik objek. Fungsi ini memungkinkan mereka tidak ketinggalan momen walau berada di lokasi yang kurang ideal.

“Kualitas zoom sebuah kamera smartphone saat ini lebih disukai orang, terlebih belakangan ini ada banyak konser musik, ya. Tidak semua bisa mendapat spot terdepan. Mereka yang kebagian di belakang banyak yang memanfaatkan fitur telefoto dan tetap bisa update di media sosial dengan baik,” kata Wisnu.
 
Sementara itu, Public Relations Manager Vivo Indonesia Alexa Tiara mengatakan, smartphone dengan kualitas gambar dan video yang baik cenderung lebih diminati saat ini. Hal ini didukung dengan makin aktifnya masyarakat masuk ke dalam ekosistem digital, termasuk media sosial.

Tiara sepakat kamera telefoto belakangan memang banyak diminati. Kebutuhan telefoto memang menjadi salah satu fitur penting bagi konsumen saat ini, terutama untuk menunjang berbagai gaya hidup konsumen yang makin bervariasi.

Dengan fitur telefoto yang disematkan, pengguna makin dimudahkan untuk mengeksplorasi kreativitas mereka dalam kegiatan fotografi maupun videografi. Tiara mengatakan, Vivo termasuk brand yang cukup serius memandang fitur ini, terutama dalam berbagai seri X-series yang dimilikinya.

“Dengan telefoto, konsumen dapat mengambil gambar dengan jarak yang jauh tanpa mengurangi kualitas dan detail foto, meskipun sudah diperbesar (zoom) berkali-kali,” papar Tiara.

Tiara menjelaskan bahwa kamera telefoto di Vivo sudah disematkan teknologi khusus sehingga ketika gambar diperbesar, kualitas hasilnya bisa tetap jernih. Dengan demikian, pengguna tidak perlu khawatir hasil tangkapannya akan blur. Selain itu, ada juga fitur Optical Image Stabilization (OIS) yang mampu meminimalisir guncangan agar tetap stabil.

Baca juga: Pakai Kamera Leica, Cek Spesifikasi & Desain Xiaomi 13 Ultra yang Rilis 18 April

Associate Marketing Director Xiaomi Indonesia Stephanie Sicilia mengatakan bahwa masyarakat Indonesia, khususnya pengguna media sosial cenderung makin bersemangat untuk memproduksi konten kreatif dan menarik. Untuk mempertahankan eksistensi tersebut, tentu fungsi kamera jadi hal sangat penting.

Tidak mengherankan, kata Stephanie, fitur telefoto untuk menangkap gambar di jarak yang jauh jadi penting. Xiaomi sendiri memiliki lensa telefoto mumpuni setara 48mm dengan kualitas 50 megapiksel.

Stephanie menjelaskan, di luar fitur zoom, smartphone yang mengunggulkan telefoto juga kerap mengandalkan megapiksel yang tinggi. Besarnya megapiksel akan mempermudah pengguna untuk melakukan image cropping dan secara tidak langsung bisa menjadi alternatif mendapatkan foto zoom yang berkualitas tanpa kehilangan detail.

Selain itu, pihaknya juga sudah menggunakan bukaan kamera f/1.9. Hal ini memungkinkan kamera mampu menangkap cahaya yang lebih banyak untuk mendapatkan hasil yang minim noise. Di sisi lain, hasil background dari objek juga akan lebih blur atau biasa disebut dengan foto bokeh natural.


(Baca artikel Hypeabis.id lainnya di Google News)

Editor: Roni Yunianto