5 Tips Mengolah Daging Kurban yang Nikmat dan Praktis Ala Chef Juna

Kalian lagi bingung bagaimana cara mengolah hewan kurban? Enggak usah bingung, nih ada tip mengolah daging kurban praktis dan nikmat dari Juna Rorimpandey (Chef Juna).

Bukan rahasia lagi, setiap perayaan Iduladha, kita biasanya akan mendapatkan daging dari panitia kurban di masjid. Resep yang paling lazim digunakan untuk mengolah daging tersebut umumnya sate atau sop. Untuk itu biar kalian tidak mati gaya, Hypeabis.id sudah rangkum bagaimana mengolah daging ala Chef Juna. 

Kalau kata Chef Juna, yang perlu diperhatikan saat mengolah daging kurban adalah kesegarannya. Jangan terlalu lama membiarkan daging segar dalam suhu ruangan karena jadi tidak higienis. 

“Sebaiknya langsung diolah, atau jika harus menunggu simpan di dalam chiller atau kulkas bawah maksimal 3 hari. Hindari memasukkan ke dalam freezer karena justru mengurangi kualitas dan rasa dagingnya,” ujar Chef Juna.

Untuk daging sapi, Chef Juna memberikan ide olahan cepat seperti terik sapi yang proses memasaknya tidak selama daging rendang. Olahan ini cocok untuk daging sapi bagian has luar juga has dalam. 

Sate maranggi tanpa tusukan bisa dianggap sebagai steak maranggi. Chef Juna menuturkan berbeda dengan sate konvensional, daging sapi perlu dimarinasi terlebih dahulu sebelum dibakar atau dimasak.

“Marinasi ini dalam rendaman bumbu halus yang terdiri dari garam, merica, bawang merah, bawang putih, ketumbar dan asam jawa. Bisa ditambahkan dengan kecap dan gula merah,” jelas Chef Juna

Untuk olahan daging kambing yang sederhana, bisa berupa sate dan tongseng atau krengsengan kambing. 
Nah, untuk menghilangkan aroma kambing, daging bisa dilumuri dengan perasan air jeruk nipis atau lemon.

“Masaklah dengan banyak rempah, seperti ketumbar, biji pala, jahe, kayu manis, juga petis agar aroma kambing bisa terkamuflase,” tutur Chef Juna. 

Olahan resep daging biasanya tanpa sayur. Namun Chef Juna menyarankan untuk mencoba daun ginseng, genjer dan pucuk labu yang ditumis sederhana dengan bawang putih dan ditambahkan saus yang simple seperti kecap, kecap ikan, saus tiram, minyak wijen dan lain sebagainya untuk melengkapi daging kamu.

Oh iya, bagi penderita kolesterol atau hipertensi, sebaiknya jangan makan daging berlebihan ya serta imbangi dengan asupan buah-buahan. “Perhatikan juga proses serta durasi memasak daging agar kandungan protein dan vitamin pada daging tidak hilang,” tutup Chef Juna.


Editor: Dika Irawan