Strategi Kadaka Tingkatkan Penjualan Lewat Multichannel

Bisnis online telah menjadi fenomena pada era digital saat ini ya Genhype. Terbukti dengan adanya inovasi teknologi yang makin mendorong pertumbuhan bisnis online, semua orang dari berbagai latar belakang kini mulai belajar untuk berjualan secara digital.

Perdagangan digital nyatanya turut membuka strategi multi-channel atau multi-kanal bagi penjual untuk menjangkau target pasar yang lebih luas dan beragam. Strategi pemasaran dan berjualan multi-kanal ini menjadi strategi yang diterapkan pemilik toko online Kadaka yang dikembangkan tiga wanita asal Bandung, yaitu Natasha Jovita, Claudia Juliana, dan Jeanice Winata?.

Ketiga saudara sepupu ini memutuskan untuk berjualan fesyen ala Korea Selatan karena gemar drama Korea, berdandan dan berfoto dengan sentuhan gaya Korea. Mereka melihat kesempatan bisnis dengan animo yang tinggi dari masyarakat Indonesia untuk bergaya dengan fesyen ala Korea sehingga berdirilah Kadaka yang merupakan singkatan dari “KAmi DAn KAmu” di tahun 2019.  

Natasha mengatakan bahwa bisnis Kadaka ini sangat mengandalkan strategi jualan multi-kanal, baik di media sosial maupun platform eCommerce seperti Lazada, yang memiliki keunggulannya masing-masing.
"Pada era digital saat ini, sangat penting mengembangkan bisnis dengan mengedepankan strategi bisnis multi-kanal," ujarnya.

Baca juga: Begini Strategi Peritel Offline Gaet Konsumen Pada Era Digital

Sebab,  baik media sosial maupun platform eCommerce memiliki jangkauan dan basis pasar yang berbeda-beda sehingga mendorong mereka menerapkan strategi pemasaran yang berbeda dan tepat sasaran, yang sesuai dengan karakteristik basis pelanggan yang ada di masing-masing kanal.

"Hasilnya, kami tidak hanya mampu meningkatkan brand awareness, tetapi juga memperluas jangkauan pasar dan meningkatkan penjualan kami,” ujarnya.

Natasha mengatakan bahwa mereka memutuskan untuk berekspansi dan bergabung dengan Lazada tepat saat pelaksanaan festival belanja akhir tahun 11.11. Pada saat acara Lazada Woman's Fest 2022, ketika itu mereka meluncurkan Out for Coffee collection melalui kolaborasi dengan influencer Kyra Nayda.

Ternyata kolaborasi dengan influencer juga membuka peluang eksposur yang besar bagi brand lokal seperti Kada, terbukti dengan hasil penjualan dari kolaborasi yang sangat baik kala itu.

Head of Business Development & Seller Engagement Lazada Indonesia Fitri Karnadi mengatakan bahwa Lazada selalu mendukung pertumbuhan setiap brand dan penjual yang ada di platform mereka. "Lazada selalu berinovasi untuk dapat membantu para brand dan penjual Indonesia mengembangkan bisnis di dalam ekosistem Lazada, baik dari sisi teknologi maupun strategi pemasaran untuk membantu penjual menjangkau target pasarnya," ujar Riri.

Lebih lanjut, Kadaka juga mulai mengulik fitur LazGoGlobal untuk meningkatkan peluang berjualan ke luar negeri. LazGoGlobal merupakan fitur yang memberikan kesempatan bagi brand dan penjual di Lazada untuk memasarkan produknya ke negara lain di Asia Tenggara.

Fitur LazGoGlobal menjadi salah satu fitur yang siap menjadi “gerbang” bagi para brand dan penjual yang sudah siap memasarkan produknya melalui Lazada di negara-negara lain di Asia Tenggara. Dengan dukungan teknologi dan jaringan logistik menyeluruh milik Lazada yang ada di enam negara di Asia Tenggara, LazGoGlobal memungkinkan brand dan penjual di Lazada untuk tidak hanya memiliki pasar di Indonesia, tapi juga menjangkau pelanggan negara-negara Asia Tenggara lainnya.


(Ikuti terus laporan Hypeabis.id di Google News)

Editor: Roni Yunianto