Jurassic World Dominion tempat posisi 15 Box Office Worldwide 2022 (sumber gambar: tangkapan layar laman IMDb)

Premier Film Jurassic World Dominion Salip Pendapatan Top Gun: Maverick

12 June 2022   |   17:47 WIB
Image
Yudi Supriyanto Jurnalis Hypeabis.id

Film Jurassic World Dominion mencatatkan estimasi pendapatan kotor lebih besar dari Top Gun: Maverick saat penyangan perdananya pada 10-12 Juni 2022 di pasar domestik AS. Meski begitu, angkanya masih lebih rendah dibandingkan dengan pendapatan Doctor Strange in the Multiverse of Madness.

Boxofficemojo.com mencatat pendapatan Jurassic World Dominion sebesar US$59,55 juta atau sekitar Rp833,7 miliar. Pencapaian ini tercatat lebih tinggi dari film Top Gun: Maverick yang penayangan perdananya pada 27–29 Mei 2022 yang mencatatkan pendapatan kotor US$52,01 juta. Sementara Doctor Strange in the Multiverse of Madness mencapai US$90,72 juta pada 6-8 Mei 2022.

Jurassic World Dominion hanya menempati posisi 34 dalam daftar pendapatan kotor film–film box office pada hari pembukaan di pasar domestik. Secara keseluruhan, estimasi pendapatan kotor di seluruh dunia dari film keenam dalam franchise Jurassic Park sekaligus penutup dari trilogi Jurassic World ini mencapai US$115,27 juta.

Pendapatan kotor secara worlwide yang diperoleh Jurassic World Dominion tersebut membuat film dari Universal Picture ini untuk sementara berada di posisi 15 film Box Office Global 2022. Dilansir dari laman IMDb.com, film Jurassic World Dominion untuk sementara telah dinilai oleh 22.000 pengguna IMDb dengan rata-rata penilaian sebesar 6.0 dari 10.

Benslie, salah satu reviewer film di IMDb yang memberikan ulasan, menuliskan bahwa sulit untuk menggambarkan plot film Jurassic World Dominion karena ada ada cerita yang berbeda dalam film tentang makhluk purbakala ini.“Saya akan mengatakan bahwa yang satu menarik dan berhasil, sementara yang lain tidak,” katanya.

Dia menilai cerita yang berhasil dalam film itu adalah cerita dengan Owen dan Claire, dan berharap cerita film ini seluruhnya berisi tentang mereka. Sedangkan cerita lain, lanjutnya, sebenarnya tidak perlu dimasukan dan hanya ada untuk mendapatkan kembali trio asli film ini.

Trio asli itu, ujarnya masih bisa dimasukkan ke dalam cerita dengan cara yang berbeda dari yang terjadi. Film ini bergerak dengan kecepatan yang sangat lambat untuk beberapa adegan dan sangat cepat untuk adegan lainnya.

Adegan-adegan yang bergerak dengan sangat cepat menyulitkan untuk mengetahui apa yang sebenarnya terjadi. Sementara adegan lain yang bergerak sangat lambat hampir tidak ada yang menarik sehingga terdapat harapan ada dinosaurus lepas sehingga terjadi sesuatu.

Akting para pemeran dalam film ini sangat terasa datar meskipun mereka mencoba untuk memberikan yang terbaik. Satu-satunya yang menonjol, lanjutnya, adalah trio asli film tersebut, yakni Laura Dern, yang memerankan Ellie Sattler, Sam Neill yang memerankan Alan Grant, dan Jeff Goldblum, yang memerankan Ian Malcolm.

“Sejujurnya, satu-satunya hal yang baik dalam film ini adalah efek khusus. Pada akhirnya, ini adalah final yang sangat mengecewakan untuk seri yang sudah mengecewakan ini,” katanya.

Editor: Fajar Sidik

SEBELUMNYA

4 Hiburan Menarik Ini Dapat Disaksikan di Jakarta Fair 2022

BERIKUTNYA

Puty Puar Ajak Moms Lebih Berdaya lewat Buku Empowered ME (Mother Empowers)

Komentar


Silahkan Login terlebih dahulu untuk meninggalkan komentar.

Baca Juga: