Bikin Akademi, Pria Ini Punya Mimpi Bakmi Jawa Mendunia
08 June 2022 |
22:00 WIB
Bakmi Jawa Mas Timbul yang berada di Jalan Jambon, Sleman, Yogyakarta tidak diragukan lagi popularitasnya. Dia memiliki pelanggan dari warga biasa, pengusaha, direksi Badan Usaha Milik Negara (BUMN), menteri, hingga istana negara.
Di balik kesuksesan warung makan ini, pemiliknya yang bernama Heru Saputra memiliki hati yang mulia. Dia membuka kelas khusus untuk para remaja di sana untuk memiliki jiwa wirausaha.
Berawal dari hobi traveling keliling Indonesia dan sejumlah negara, dia prihatin minimnya warung bakmi Jawa, tidak seperti warung nasi Padang. Menjadi miris ketika dalam perjalanannya itu, dia seringkali bertemu orang Jawa.
Baca juga: Bakmi Jogja Ini Jadi Langganan Pejabat
Heru lantas menemukan jawabannya. Menurut dia orang Padang dari kecil sudah dididik untuk berdagang. Berbeda dengan orang Jawa yang dididik untuk menjadi pegawai. Padahal, menjadi pengusaha lebih enak karena tidak ada keterbatasan waktu bekerja.
Untuk itu, guna membangkitkan semangat usaha khususnya mereka yang putus sekolah atau yang tidak bersekolah, Heru mendirikan Akademi Bakmi Jawa. Bukan seperti akademi yang dibayangkan pada umumnya, ini lebih kepada lembaga pendidikan kejuruan (LPK).
Peserta yang ikut akademi ini diajari bagaimana memilih bahan baku, membuat menu, pelayanan, menyapu, mencuci, hingga bersih-bersih yang menjadi dasar usaha restoran atau warung makan.
"Semacam kuliah kerja nyata, belajar di warung saya. Kalau kebutuhan warung 7 orang, saya isi 14 orang. Kalau 7 orang ini sudah pinter, saya bikinkan warung," jelas Heru saat diwawancarai belum lama ini.
Heru menuturkan dengan berusaha, anak-anak tersebut akan mendapat penghasilan lebih. Jika mengandalkan ijazah sebatas SMP-SMA, bahkan tidak sekolah, penghasilan mereka hanya sebatas upah minimum provinsi (UMP), bahkan hanya bekerja sebagai buruh.
"Kalau tidak punya jiwa usaha, mereka tidak bisa sukses. Tujuan kita CSR supaya bakmi Jawa ini mempunyai manfaat. Kalau dagang cuma dapat duit enggak menarik, harus ada manfaat untuk teman dan orang lain," tegas Heru.
Dengan demikian pula, mimpinya untuk membuat bakmi Jawa menjamur di tanah air hingga dikenal dunia pun bisa terwujud.
Editor: Fajar Sidik
Di balik kesuksesan warung makan ini, pemiliknya yang bernama Heru Saputra memiliki hati yang mulia. Dia membuka kelas khusus untuk para remaja di sana untuk memiliki jiwa wirausaha.
Berawal dari hobi traveling keliling Indonesia dan sejumlah negara, dia prihatin minimnya warung bakmi Jawa, tidak seperti warung nasi Padang. Menjadi miris ketika dalam perjalanannya itu, dia seringkali bertemu orang Jawa.
Baca juga: Bakmi Jogja Ini Jadi Langganan Pejabat
Heru lantas menemukan jawabannya. Menurut dia orang Padang dari kecil sudah dididik untuk berdagang. Berbeda dengan orang Jawa yang dididik untuk menjadi pegawai. Padahal, menjadi pengusaha lebih enak karena tidak ada keterbatasan waktu bekerja.
Untuk itu, guna membangkitkan semangat usaha khususnya mereka yang putus sekolah atau yang tidak bersekolah, Heru mendirikan Akademi Bakmi Jawa. Bukan seperti akademi yang dibayangkan pada umumnya, ini lebih kepada lembaga pendidikan kejuruan (LPK).
Peserta yang ikut akademi ini diajari bagaimana memilih bahan baku, membuat menu, pelayanan, menyapu, mencuci, hingga bersih-bersih yang menjadi dasar usaha restoran atau warung makan.
"Semacam kuliah kerja nyata, belajar di warung saya. Kalau kebutuhan warung 7 orang, saya isi 14 orang. Kalau 7 orang ini sudah pinter, saya bikinkan warung," jelas Heru saat diwawancarai belum lama ini.
Heru menuturkan dengan berusaha, anak-anak tersebut akan mendapat penghasilan lebih. Jika mengandalkan ijazah sebatas SMP-SMA, bahkan tidak sekolah, penghasilan mereka hanya sebatas upah minimum provinsi (UMP), bahkan hanya bekerja sebagai buruh.
"Kalau tidak punya jiwa usaha, mereka tidak bisa sukses. Tujuan kita CSR supaya bakmi Jawa ini mempunyai manfaat. Kalau dagang cuma dapat duit enggak menarik, harus ada manfaat untuk teman dan orang lain," tegas Heru.
Dengan demikian pula, mimpinya untuk membuat bakmi Jawa menjamur di tanah air hingga dikenal dunia pun bisa terwujud.
Editor: Fajar Sidik
Komentar
Silahkan Login terlebih dahulu untuk meninggalkan komentar.