Dok. Z z dari Pexels

Era 5G Bakal Membuka Peluang Bisnis Baru Bermunculan

13 March 2022   |   21:32 WIB
Image
Dewi Andriani Jurnalis Hypeabis.id

Tahun 2021 menjadi gerbang masuknya era 5G di Indonesia setelah beberapa operator telekomukasi di Tanah Air resmi meluncurkan jaringan generasi kelima tersebut. Bermula dari Telkomsel yang sukses melakukan komersialisasi 5G pada Mei 2021, dilanjutkan dengan Indosat Ooredoo pada Juni 2021 dan disusul XL Axiata pada Agustus 2021.

Teknologi jaringan 5G memiliki berbagai kekuatan transfomasional yang sangat penting dalam mendukung agenda pemerintah menuju transformasi digital dan penerapan Industri 4.0 di Indonesia karena memiliki kecepatan lebih tinggi yang menjanjikan pengiriman data 10 hingga 100 kali lebih cepat.

Selain itu, latensi yang sangat rendah membuat proses koneksi menjadi lebih responsif dengan keandalan konektivitas wireless, serta memiliki jangkauan yang lebih luas sehingga bisa menghubungkan lebih banyak perangkat tanpa menurunkan kualitas jaringan.

Berbagai keunggulan dan kekuatan yang dimiliki dalam jaringan 5G tersebut menjadi sangat penting karena semakin banyaknya pengguna ponsel yang menggunakan aplikasi imersif yang membutuhkan respons real-time, seperti cloud gaming dan aplikasi AR/VR.

Jerry Soper, Head of Ericsson Indonesia mengatakan kehadiran 5G ini telah menjadi sebuah ecosystem play yang memberikan penyedia layanan komunikasi peluang baru untuk meningkatkan pendapatan di luar domain tradisional konektivitas dan mobilitas mereka.

Berdasarkan penelitian yang dilakukan Ericsson, peluang utama tersebut terlihat pada bidang Enhanced Video (4K, 8K dan format 360 derajat), Live Sports Streaming, Musik dan Permainan (seluler dan cloud), Augmented dan Virtual Reality (AR/VR), Layanan IoT Konsumen, Hiburan dan Konektivitas dalam mobil, dan Digital Advertising.

Selain itu, 5G juga akan menciptakan peluang bisnis baru sekaligus mengubah bisnis secara masif. Jerry menjelaskan beberapa karakteristik yang muncul pada bisnis yang didukung 5G antara lain dapat menjalankan proses apa pun dari jarak jauh, memiliki kontrol real-time aktual dari setiap proses bisnis.

Di samping itu, melalui teknologi jaringan 5G pengoperasian bisa menjadi sepenuhnya otomatis, menggunakan compute resources, dan paling penting adalah memiliki tingkat keamanan lebih tinggi tanpa mengorbankan kinerja keseluruhan.

“Indonesia memiliki banyak peluang yang dapat dikembangkan dengan 5G. Ericsson siap mendukung penerapan 5G di Indonesia untuk menyambut masa depan bangsa yang lebih terhubung,” ujarnya.

Meski demikian, ketersediaan spektrum yang memadai tetap penting untuk memastikan pemerataan 5G di seluruh negeri sehingga diperlukan upaya dari semua pemangku kepentingan, termasuk regulator, operator, dan perusahaan.

Terkait segi keamanan,  Jerry mengatakan secara hakiki 5G berbeda dari teknologi generasi sebelumnya. Jaringan 5G akan berfungsi sebagai infrastruktur penting yang memfasilitasi digitalisasi, otomatisasi, dan konektivitas mesin, robot, solusi transportasi, dan sebagainya.

“Keamanan menjadi semakin penting pada era 5G karena ancaman keamanan terus berkembang, infrastruktur dan risiko bisnis terus meningkat, kebutuhan regulasi meningkat, skenario penerapan dan terciptanya use case baru, miliaran perangkat baru, serta tantangan yang berkenaan dengan cloud,” jelasnya.

Editor: Fajar Sidik

SEBELUMNYA

Ini Nominasi British Academy Film Awards 2022

BERIKUTNYA

Kisah Mantan Dosen yang Sukses Berbisnis Perlengkapan Ibu dan Bayi

Komentar


Silahkan Login terlebih dahulu untuk meninggalkan komentar.

Baca Juga: