Garuda Indonesia Mulai Melayani Penerbangan Internasional Reguler Perdana ke Bali dari Narita
03 February 2022 |
21:43 WIB
Garuda Indonesia secara resmi mulai melayani penerbangan internasional reguler perdana ke Bali pada tahun ini dengan rute Narita - Denpasar dengan Airbus A330-300. Adapun rute penerbangan Narita – Denpasar akan dilayani satu kali setiap pekan pada Kamis, dengan nomor penerbangan GA 881.
Dalam rilis yang diterima oleh Hypeabis.id, pada tahap awal ini, penerbangan Narita – Denpasar akan melayani penumpang yang telah memiliki visa bisnis maupun masyarakat yang telah memenuhi kriteria perjalanan lainnya sesuai dengan ketentuan perjalanan internasional yang berlaku di Indonesia. Pesawat akan diberangkatkan dari bandara internasional Narita pada pukul 09.15 LT dan akan tiba di Bandara Internasional I Gusti Ngurah Rai, Denpasar pada pukul 16.00 WITA.
Direktur Utama Garuda Indonesia Irfan Setiaputra mengatakan bahwa dibukanya kembali layanan penerbangan Narita – Denpasar tersebut merupakan bentuk komitmen Garuda Indonesia sebagai national flag carrier dalam mendukung program pemerintah.
“Dilayaninya penerbangan internasional Narita – Denpasar ini menjadi momentum tersendiri atas akselerasi dan sinergitas seluruh stakeholder penerbangan dalam mendukung kebangkitan sektor ekonomi nasional, khususnya Bali yang merupakan salah satu kawasan ekonomi terpadu di Indonesia,” katanya.
Dia menuturkan layanan penerbangan ini merupakan bagian dari upaya perusahaan dalam memaksimalkan potensi pasar Narita, Jepang secara berkesinambungan.
Kemudian, dia melanjutkan, penerbangan Narita – Denpasar ini juga memiliki arti penting terhadap komitmen seluruh pihak untuk bersama-sama terus beradaptasi mengakselerasikan kontribusinya dalam upaya pemulihan ekonomi nasional di tengah era kenormalan baru ini.
"Komitmen tersebut yang kami hadirkan melalui konsistensi penerapan protokol kesehatan pada seluruh lini operasional layanan kami, yang tentunya turut disinergikan dengan infrastruktur layanan penerbangan bersama pemangku kepentingan terkait,” katanya.
Sementara itu, Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif Sandiaga Salahuddin Uno berharap pembukaan kembali Bali diharapkan menjadi momentum kebangkitan ekonomi Indonesia sehingga lapangan kerja semakin luas untuk rakyat.
Pembukaan penerbangan internasional ke Bali, lanjutnya menjadi kebijakan yang tepat sasaran, tepat waktu, dan tepat manfaat, serta dapat memahami kebutuhan masyarakat - khususnya pelaku di sektor pariwisata dan ekonomi kreatif yang terdampak pandemi.
Dalam rilis yang diterima oleh Hypeabis.id, pada tahap awal ini, penerbangan Narita – Denpasar akan melayani penumpang yang telah memiliki visa bisnis maupun masyarakat yang telah memenuhi kriteria perjalanan lainnya sesuai dengan ketentuan perjalanan internasional yang berlaku di Indonesia. Pesawat akan diberangkatkan dari bandara internasional Narita pada pukul 09.15 LT dan akan tiba di Bandara Internasional I Gusti Ngurah Rai, Denpasar pada pukul 16.00 WITA.
Direktur Utama Garuda Indonesia Irfan Setiaputra mengatakan bahwa dibukanya kembali layanan penerbangan Narita – Denpasar tersebut merupakan bentuk komitmen Garuda Indonesia sebagai national flag carrier dalam mendukung program pemerintah.
“Dilayaninya penerbangan internasional Narita – Denpasar ini menjadi momentum tersendiri atas akselerasi dan sinergitas seluruh stakeholder penerbangan dalam mendukung kebangkitan sektor ekonomi nasional, khususnya Bali yang merupakan salah satu kawasan ekonomi terpadu di Indonesia,” katanya.
Dia menuturkan layanan penerbangan ini merupakan bagian dari upaya perusahaan dalam memaksimalkan potensi pasar Narita, Jepang secara berkesinambungan.
Kemudian, dia melanjutkan, penerbangan Narita – Denpasar ini juga memiliki arti penting terhadap komitmen seluruh pihak untuk bersama-sama terus beradaptasi mengakselerasikan kontribusinya dalam upaya pemulihan ekonomi nasional di tengah era kenormalan baru ini.
"Komitmen tersebut yang kami hadirkan melalui konsistensi penerapan protokol kesehatan pada seluruh lini operasional layanan kami, yang tentunya turut disinergikan dengan infrastruktur layanan penerbangan bersama pemangku kepentingan terkait,” katanya.
Sementara itu, Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif Sandiaga Salahuddin Uno berharap pembukaan kembali Bali diharapkan menjadi momentum kebangkitan ekonomi Indonesia sehingga lapangan kerja semakin luas untuk rakyat.
Pembukaan penerbangan internasional ke Bali, lanjutnya menjadi kebijakan yang tepat sasaran, tepat waktu, dan tepat manfaat, serta dapat memahami kebutuhan masyarakat - khususnya pelaku di sektor pariwisata dan ekonomi kreatif yang terdampak pandemi.
Editor: Indyah Sutriningrum
Komentar
Silahkan Login terlebih dahulu untuk meninggalkan komentar.