Lexus Umumkan 6 Finalis Terpilih Lexus Design Award 2022
31 January 2022 |
15:24 WIB
Yudi Supriyanto
Jurnalis Hypeabis.id
Genhype, Lexus telah memilih enam finalis dalam ajang Lexus Design Award 2022. Mereka terpilih dari 1.726 entri dari 57 negara atau wilayah yang turut serta dalam ajang ini. Dalam laman Toyota Motor Corporation, disebutkan finalis terpilih tersebut mendapatkan hak istimewa untuk dibimbing oleh 4 bintang kreatif internasional.
Selain itu, finalis dapat berinteraksi secara langsung sambil mengembangkan prototipe dengan anggaran sebesar 3 juta yen atau sekitar US$25.000 untuk setiap finalis.
Juri Lexus Design Award 2022, Anupama Kundoo mengatakan terkesan dengan kepekaan pencipta terhadap masalah kehidupan nyata yang dihadapi oleh individu penyandang cacat dan tantangan yang dihadapi masyarakat. “Seperti koeksistensi berkelanjutan dengan alam,” katanya.
Finalis-finalis tersebut antara lain Chitofoam oleh Charlotte Böhning & Mary Lempres, yakni terkait dengan solusi pengemasan biodegradable yang berasal dari eksoskeleton ulat tepung yang telah mencerna limbah busa polistiren. Kursi Roda Hammock oleh Wondaleaf, yakni tentang kursi roda kombinasi, forklift, dan tempat tidur gantung untuk mengurangi pengangkatan manual pasien oleh perawat.
Ina Vibe oleh Tim Dunamis, yakni produk memasak, mengisi daya, dan penerangan yang berkelanjutan. Rewind oleh Poh Yun Ru, yakni tentang sebuah platform yang memanfaatkan stimulasi multi-indera untuk mendorong ingatan yang bermakna bagi manula dengan demensia.
Sound Eclipse oleh Kristil & Shamina, yakni tentang perangkat peredam bising yang mengurangi kebisingan dari luar saat ditempatkan di dekat jendela yang terbuka. Kemudian, Tacomotive oleh Kou Mikuni, yakni tentang simulator mengemudi nyata untuk anak-anak dengan tantangan visual dan aural.
Sebelumnya pada Januari, 6 finalis ini berpartisipasi dalam lokakarya 5 hari dengan 4 mentor, yakni Sam Baron, Joe Doucet, Sabine Marcelis, dan Yosuke Hayano. Berinteraksi langsung dengan para tokoh terkemuka ini, para finalis mendapatkan bimbingan profesional untuk menggali potensi ide-ide mereka, dan membantu mewujudkannya.
Finalis akan terus bekerja dengan mentor untuk menyempurnakan prototipe mereka selama tiga bulan atau lebih menjelang Grand Prix.
Pada Musim Semi 2022, panel juri yang terdiri dari visioner kreatif terkenal Paola Antonelli, Anupama Kundoo, Bruce Mau dan Simon Humphries, akan memilih Pemenang Grand Prix berdasarkan presentasi finalis tentang bagaimana prototipe mereka menerapkan konsep desain mereka ke dalam praktik.
Dalam sesi tindak lanjut individu eksklusif, 6 finalis akan menerima konsultasi pribadi dengan setiap anggota panel untuk mengeksplorasi jalur karir dan memberikan awal yang baik untuk pengembangan profesional mereka lebih lanjut.
Editor: Gita
Selain itu, finalis dapat berinteraksi secara langsung sambil mengembangkan prototipe dengan anggaran sebesar 3 juta yen atau sekitar US$25.000 untuk setiap finalis.
Juri Lexus Design Award 2022, Anupama Kundoo mengatakan terkesan dengan kepekaan pencipta terhadap masalah kehidupan nyata yang dihadapi oleh individu penyandang cacat dan tantangan yang dihadapi masyarakat. “Seperti koeksistensi berkelanjutan dengan alam,” katanya.
Finalis-finalis tersebut antara lain Chitofoam oleh Charlotte Böhning & Mary Lempres, yakni terkait dengan solusi pengemasan biodegradable yang berasal dari eksoskeleton ulat tepung yang telah mencerna limbah busa polistiren. Kursi Roda Hammock oleh Wondaleaf, yakni tentang kursi roda kombinasi, forklift, dan tempat tidur gantung untuk mengurangi pengangkatan manual pasien oleh perawat.
Ina Vibe oleh Tim Dunamis, yakni produk memasak, mengisi daya, dan penerangan yang berkelanjutan. Rewind oleh Poh Yun Ru, yakni tentang sebuah platform yang memanfaatkan stimulasi multi-indera untuk mendorong ingatan yang bermakna bagi manula dengan demensia.
Sound Eclipse oleh Kristil & Shamina, yakni tentang perangkat peredam bising yang mengurangi kebisingan dari luar saat ditempatkan di dekat jendela yang terbuka. Kemudian, Tacomotive oleh Kou Mikuni, yakni tentang simulator mengemudi nyata untuk anak-anak dengan tantangan visual dan aural.
Sebelumnya pada Januari, 6 finalis ini berpartisipasi dalam lokakarya 5 hari dengan 4 mentor, yakni Sam Baron, Joe Doucet, Sabine Marcelis, dan Yosuke Hayano. Berinteraksi langsung dengan para tokoh terkemuka ini, para finalis mendapatkan bimbingan profesional untuk menggali potensi ide-ide mereka, dan membantu mewujudkannya.
Finalis akan terus bekerja dengan mentor untuk menyempurnakan prototipe mereka selama tiga bulan atau lebih menjelang Grand Prix.
Pada Musim Semi 2022, panel juri yang terdiri dari visioner kreatif terkenal Paola Antonelli, Anupama Kundoo, Bruce Mau dan Simon Humphries, akan memilih Pemenang Grand Prix berdasarkan presentasi finalis tentang bagaimana prototipe mereka menerapkan konsep desain mereka ke dalam praktik.
Dalam sesi tindak lanjut individu eksklusif, 6 finalis akan menerima konsultasi pribadi dengan setiap anggota panel untuk mengeksplorasi jalur karir dan memberikan awal yang baik untuk pengembangan profesional mereka lebih lanjut.
Editor: Gita
Komentar
Silahkan Login terlebih dahulu untuk meninggalkan komentar.