Jambore Pramuda Sedunia (Sumber gambar: instagram.com/kwarnasgerakanpramuka)

Kabar Terbaru Evakuasi Kontingen Indonesia di Jambore Pramuka Dunia Korsel, Imbas Topan Khanun

08 August 2023   |   12:00 WIB
Image
Chelsea Venda Jurnalis Hypeabis.id

Setelah dilanda gelombang panas, kawasan perkemahan Jambore Pramuka Dunia di Korea Selatan kini terancam topan Khanun. Menyusul perkiraan cuaca tersebut, pihak panitia akhirnya melakukan proses evakuasi peserta ke tempat yang lebih aman. Termasuk kontingen Pramuka dari Indonesia. 

Wakil Ketua Kwatir Nasional (Kwarnas) Pramuka Berthold Sinaulan mengatakan bahwa evakuasi para peserta jambore ini dilakukan menyusul adanya ancaman Topan Khanun yang diperkirakan menerjang kawasan Bumi Perkemahan Sae Man-Geum, Korsel, pada 9 Agustus hingga 10 Agustus 2023.

Baca juga: Mengenal Baden-Powell, Bapak Pramuka Sedunia

Seluruh proses pemindahan ini diatur oleh Pemerintah Korsel. Pemindahan akan dilakukan bertahap dan dimulai pada hari ini, Selasa (08/08), pukul 08.00 waktu setempat. Pihak panitia disebut telah menyiapkan 1.000 bus.

Menurut Berthold, saat ini kontingen Indonesia masih dalam kondisi aman dan masih bersemangat. Secara bertahap, satu per satu kontingen akan dipindahkan ke tempat yang lebih aman. “Prosesnya sudah dimulai sejak pagi tadi. Diperkirakan seluruh kontingen Indonesia bisa keluar sekitar pukul 16.00 waktu setempat,” jelas Berthold kepada Hypeabis.id, Selasa (8/8/2023).
 

Jambore Pramuka Sedunia ke-25 diikuti oleh lebih dari 150 negara dengan total peserta sekitar 43.000 orang. Dengan demikian, proses evakuasi ini akan membutuhkan waktu yang tak sebentar. Dirinya memperkirakan prosesnya bisa berlangsung hingga 14 jam.

Proses pergerakan pemindahan ini akan dimulai dari peserta didik. Setelah itu, baru akan dilanjutkan pemindahan orang-orang dewasa yang tergabung dalam Jambore, baik sebagai Contingent Management Team maupun International Service Team.

Menurut Berthold, pihaknya kini juga sudah mendapatkan bantuan dari Kedutaan Besar Republik Indonesia (KBRI) Seoul dengan mengerahkan beberapa mahasiswa Indoensia yang bisa berbahasa Korea. Hal ini dilakukan untuk mempermudah komunikasi dalam proses evakuasi peserta.

Sejak cuaca cukup ekstrem melanda kawasan perkemahan, kontingen Indonesia memang terus bersiap terhadap berbagai kemungkinan. Pihaknya telah menyiapkan beberapa rencana darurat, termasuk bekerja sama dengan Kedutaan Besar RI di Korsel dan Pemerintah Korsel.

Di antaranya ialah penyediaan dua unit sekolah untuk tempat evakuasi dan bantuan Kepolisian Korsel yang siap mendukung evakuasi. Namun, rencana tersebut masih urung dilakukan hingga akhirnya pengumuman evakuasi menyeluruh dikeluarkan dan rencana darurat tadi pun terpaksa dilakukan.

“Kontingen Indonesia akan dipindah ke asrama universitas berjarak satu jam 45 menit dari area perkemahan,” imbuhnya.

Sebelum pengumuman evakuasi menyeluruh dikeluarkan, kontingen Indonesia termasuk jadi peserta yang masih tetap semangat melakukan kegiatan meski di tengah cuaca panas. Pada 6 Agustus kemarin, misalkan, kontingan Indonesia mengikuti acara Cultural Day.

Dalam acara tersebut, kontingen Indonesia mengenakan beragam pakaian adat serta menyajikan kuliner khas Indonesia untuk dicicipi para peserta mancanegara.

Selain itu, sejumlah peserta juga masih sibuk berlatih untuk menampilkan kebudayaan tari atau drama tradisional serta permainan angklung. Latihan tersebut masih dilakukan dengan penuh semangat dan kegembiraan.

Hingga hari ini, belum ada tanda-tanda bahwa agenda jambore akan dihentikan. Korsel tetap bertekad mengadakan kegiatan Pramuka sedunia ini hingga selesai meski penyelenggaraannya banyak disorot karena cuaca ekstrem sedang melanda negara tersebut. Beberapa negara besar, seperti Amerika Serikat, Inggris, dan Singapura bahkan telah menarik pesertanya dari lokasi.

Baca juga: Kenalan dengan 4 Perlengkapan Seragam Wajib Anggota Pramuka

Editor: Dika Irawan

SEBELUMNYA

Pertaruhan Sutradara Fajar Nugros Garap Genre Suspense-Thriller di Film Sleep Call

BERIKUTNYA

Menyimak Ekspresi Cinta Seniman Nana Tedja dalam Pameran Love is Happiness

Komentar


Silahkan Login terlebih dahulu untuk meninggalkan komentar.

Baca Juga: