Suasana silaturahmi dan halalbihalal IKA UNS di Ballroom Puri Agung Hotel Grand Sahid Jaya, Jakarta, Minggu (29/5/2022). (Sumber gambar : Desyinta Nuraini)

Semangat Membangun Bangsa Jadi Misi Silaturahmi IKA Universitas Sebelas Maret

29 May 2022   |   14:41 WIB
Image
Desyinta Nuraini Jurnalis Hypeabis.id

Semangat membangun bangsa, persatuan, dan kesatuan, menjadi misi yang dibawa Ikatan Keluarga Alumni (IKA) Universitas Sebelas Maret (UNS) Surakarta dalam silaturahmi dan halalbihalal yang digelar di Ballroom Puri Agung Hotel Grand Sahid Jaya, Jakarta, Minggu (29/5/2022). Setidaknya ada 1.000 orang yang hadir pada acara ini.

Wakil Ketua Ikatan Keluarga Alumni (IKA) Universitas Sebelas Maret (UNS) Surakarta Prof. Zudan Arif Fakrulloh mengatakan para alumni memiliki pekerjaan besar untuk membangun dan mempertahankan persatuan bangsa. Seperti dr. Soetomo dan dr. Wahidin Soedirohoesodo yang berusaha membangun kesadaran masyarakat akan pentingnya persatuan dan kesatuan bangsa melalui organisasi Budi Utomo.

Kesadaran tersebut pun akhirnya mendorong para pemuda dari berbagai suku dan bangsa melahirkan semangat untuk melawan penjajah melalui ikrar yang kini dikenal sebagai Sumpah Pemuda. Sumpah dari anak-anak muda yang menyatakan visi Indonesia, padahal negara ini belum terbentuk. 

"Semua warga IKA UNS mari ambil momentum kita bangun, peluang kita ciptakan. UNS, semangat punya, kecerdasan punya, kekayaan punya. Semua kita satukan," ujar Direktur Jenderal Kependudukan dan Pencatatan Sipil itu dalam Silaturahmi dan Halal Bihalal IKA UNS bertajuk Refleksi Pandemi : UNS Bangkit, Membangun Negeri.

Zudan menyampaikan saat ini bangsa kita menghadapi persoalan yang besar. Sebagai ikatan dari kampus yang berlandaskan Pancasila, semua harus berperan menjaga persatuan. 

"Bagaimana jaga persatuan ini karena semakin ke depan, kita melihat bangsa kita mudah terbelah. Dr Soetomo, Wahidin generasi 1928 yang menyatukan bangsa kok kita sekarang berusaha membelah-belah bangsa Indonesia. Monggo kita semua warga ikatan alumni isi media sosial dengan semangat bangun bangsa," tutur Zudan.

Dengan silaturahmi ini, Zudan juga berharap agar ikatan kembali rekat dan bisa membangun jaringan yang lebih luas. "Belajar dari marketplace,dia tidak punya pasar tapi jaringannya luas. Bagaimana IKA alumni bisa jadi platform yang besar,"  sebutnya. 

Rektor UNS Jamal Wiwoho sangat senang karena yang datang dalam silaturahmi ini didominasi angkatan alumni yang masih muda. "Kepedulian yang muda bergabung di alumni meningkat, kalau ini yang terjadi maka kaderisasi luar biasa," imbuhnya.

Alumni dan UNS menurutnya seperti satu keping mata uang. Banyak pejabat negara hingga pengusaha jebolan UNS dan menarik perhatian anak muda untuk bergabung ke kampus tersebut. "Oleh karena itu, sekarang sudah tidak ada lagi yang minder. Pasti mengatakan aku lulusan UNS," kata Jamal.
 

PERAN STRATEGIS ALUMNI DALAM SEMANGAT MEMBANGUN NEGERI


Bicara soal membangun bangsa, Jamal sepakat hal ini harus terus digalakkan dan disukseskan. Salah satu caranya yakni dengan membangun perekonomian negara. Alumni juga memiliki peran strategis untuk memulihkan ekonomi pasca pandemi. "Dengan statement presiden bisa membuka masker, tidak perlu lagi PCR untuk perjalanan, ini membuktikan ada kebangkitan ekonomi dan peran alumni sangat strategis," sebutnya. 
 

Rektor UNS Jamal Wiwoho dan

(tengah, kiri-kanan) Presiden Komisaris PT Jurnalindo Aksara Grafika (JAG) Hariyadi B Sukamdani dan Rektor UNS Jamal Wiwoho. (Sumber gambar : Desyinta Nuraini)

Sementara itu, dia menyampaikan bahwa UNS sampai pada era baru. Kampus yang terletak di Solo itu kini menyandang status sebagai Perguruan Tinggi ngeri Berbadan Hukum (PTNBH) sejak 2020. Pada 2021, UNS pun masuk ke dalam 1.200 perguruan tinggi terbaik di seluruh dunia. 

"Karena dukungan, sokongan, dan doa. UNS menempati rangking 1 dalam penempatan PTNBLU. Tahun itu juga kita bisa menyatakan PTNBH UNS mampu terbang mengangkasa," tuturnya.

Setidaknya pada 2022 sejumlah program studi di UNS mampu meraih prestasi yang juga membanggakan. Seperti Prodi Teknik Sipil yang mampu menjadi prodi terbaik di seluruh indonesia menurut SCImago Institutions Rangkings (SIR) 2022. 

Kemudian Prodi Ilmu Pangan yang menempati peringkat 4 di Indonesia, Prodi Sosial Humaniora yang juga menempati posisi yang sama, serta Prodi Teknik Industri yang menempati rangking 5 seluruh Indonesia.

"2-3 hari yang lalu UNS dinobatkan sebagai perguruan tinggi yang urutan dunianya 1.001, dengan bintang 4," tutur Jamal. 

Komisaris Utama Bank Syariah Indonesia (BSI) Adiwarman Azwar Karim dalam tausiyahnya menjelaskan ada tiga esensi umat Islam menjalani puasa Ramadan yang bisa dikaitkan dengan semangat membangun negeri.

Esensi utama Ramadan katanya adalah berbagi. "Bagaimana mau membangun negeri kalau tidak mau berbagi. Bukankah waktu jadi mahasiswa kita dibantu banyak orang. Sekarang kita harus bantu banyak orang juga," tegasnya.

Kedua, adalah bersabar walaupun usaha belum berhasil. Namun dengan sabar ditambah ikhtiar, upaya untuk membangun negeri nyatanya berhasil dilakukan pada puluhan tahun lalu dan harus dipertahankan. "Tidak mungkin Allah akan menyiakan hambanya, menyiakan bangsa Indonesia," ucap Adiwarman. 

Ketiga adalah memaafkan. Persatuan dan kesatuan bangsa bisa terjaga apabila setiap orang saling memaafkan apabila terjadi selisih paham. 

Diwawancarai secara terpisah, Presiden Komisaris PT Jurnalindo Aksara Grafika (JAG) Hariyadi B Sukamdani yang merupakan lulusan Teknik Sipil UNS mengatakan IKA UNS merupakan wadah berkumpulnya orang-orang yang terdidik dan berintelektual. "Dengan adanya alumni seperti UNS atau perguruan tinggi yang lain dapat hasilnkan SDM yang kompetitif, mempunyai keunggulan, dan bisa membawa kemajuan untuk Indonesia," ujarnya. 

Pola silaturahmi seperti ini menurutnya sangat bagus untuk memperkaut soladiritas di kalangan perguruan tinggi. Oleh karena dibekali dengan ilmu pengetauan yang baik, para alumni bisa mengimplementasikannya ke masyarakat. "Mereka bisa menigkatkan nilai tambah ekonomi dan kesejahteraan masyarakat," tegas Ketua Umum Asosiasi Pengusaha Indonesia (Apindo) ini.  

Editor: Nirmala Aninda

SEBELUMNYA

3 Cara Tampil Stylish dengan Gaya Kasual

BERIKUTNYA

Sulit Diungkapkan, Ini 5 Cara Tunjukkan Kasih Sayang ke Orang Tua

Komentar


Silahkan Login terlebih dahulu untuk meninggalkan komentar.

Baca Juga: