Kenapa Gue? (2022) : Tentang 'KARMA' yang terus berlanjut

Kenapa Gue? Kenapa selalu gue? Gue cape

Berawal dari hari dimana kuliah akan dilaksanakan, dosen memulai kelasnya kemudian menyuruh semua mahasiswa untuk menyalakan kameranya, namun tersisa 1 orang yang tidak menyalakan kamera yaitu Danu, ia kerap di bully dan di olok-olok oleh 'The circle' hingga Danu yang saat itu gelisah dengan muka pucatnya merasa putus asa dan gantung diri di depan teman-temannya. Setelah kejadian itu 'The circle' merasa panik atas segala perbuatannya yang berlebihan karena telah melakukan bullying, namun tidak bagi Timo dan Fifi yang merasa kejadian itu tidak ada kaitannya dengan mereka. 

Tak lama setelah kematian Danu, Pak Bondan juga di bunuh oleh seseorang yang misterius persis ketika virtual meeting sedang dilaksanakan. Kejadian itu lantas memperparah kepanikan 'the circle' tersebut. Hingga terror demi terror hari-hari setelahnya yang menjadi jurang antara hidup dan mati teman-temannya itu mendadak berkibar-kibar, Kelima remaja tersebut langsung mencari cara dengan menghapus jejak digital yang terdapat di vidio yang mereka upload di sosmed bernama 'Danu_TheGreat' tentang pembullyan nya kepada Danu. Kepanikan semakin memanas ketika akun 'Danu_TheGreat' di hack orang lain dan mengupload ulang seluruh vidio pembullyan mereka.

Lalu apa yang terjadi? bagaimana mereka bertahan dari karma dan memecahkan misteri tersebut?

Misteri KARMA yang terus mengejar

Akun sosmed yang mereka buat dengan nama 'Danu_TheGreat' menjadi ajang hura-hura bagi 'the circle' ,namun setelah kematian Danu dan Pak Bondan, teror-teror berdatangan, Video yang sudah dihapus di akun 'Danu_TheGreat' oleh Radit sontak dimunculkan lagi oleh sosok misterius. Satu persatu dari mereka berlima diteror dengan cara yang berbeda-beda, mulai dari Nora yang diteror dengan cara sosok misterius itu berpura-pura menjadi pelanggan jasa PSK tersebut, Nora tidak dibunuh namun ia dipaksa mengaku di akun 'Danu_TheGreat' bahwa ia bersalah dan menyebabkan kematian Danu, Hal itu sontak membuat teman-temannya panik setengah mati karena takut terseret menjadi korban selanjutnya. 

Meskipun cerita bullying sudah lumrah dan banyak digarap pada film-film lain, namun series 'Kenapa Gue' ini cukup baik dalam menyuguhkan cerita karena dekat dengan kehidupan para remaja yang didukung dengan kondisi pandemi seperti ini. Kata 'KARMA' menjadi bahasa paling menakutkan bagi mereka, aksi terror satu persatu membuat kekompakan 'The circle' itu menjadi hancur, mereka saling tuduh menuduh tentang siapa yang menjadi misterius. Dalam tiap episode di series ini membawa penonton untuk berpikir penasaran yang di dukung suasana yang menegangkan hingga akhirnya di episode 6 kita akan disuguhkan dengan sebuah plot twist yang cukup menarik

Pembawaan cerita yang terkorelasi realita

Dari dulu hingga saat ini, kasus bullying kerap terjadi di berbagai kalangan terutama anak sekolah, Timo dan Radit yang saat itu berambisi untuk menikmati masa mudanya dengan hal-hal luar biasa, menjadikan bullying sebagai sebuah aksi yang perlu diabadikan sebagai sebuah moment, flashback-flashback saat sebelum pandemi tersebut menguatkan sisi karakter mereka dalam aksi bullying sehingga penonton terbawa oleh apa yang dirasakan oleh Danu saat itu. Series ini membawa penonton ke dalam kasus perundungan yang sering kali di anggap kecil dan sepele bagi orang lain, bahkan guru ataupun dosen, sehingga mengorelasikan cerita dengan realita yang terjadi hingga saat ini

Karakter yang cukup kuat berhasil meraih hati penonton 

Pengenalan konflik dari awal gamblang tanpa bertele-tele membuat karakter tiap orang nya diketahui secara spesifik dan punya khasnya masing masing,  mulai dari Abidzar yang memerankan timo sebagai pentolan pembully di sekolahnya, karakternya yang acuh tak acuh dan pemberani yang songong membawanya masuk dalam petaka, lalu Omara Esteghlal sebagai Radit karakternya ingin sukses populer dengan berbagai video hasil upload-annya di sosmed, Agnes Naomi sebagai Alana karakternya selalu iba dan tidak pernah gegabah tidak seperti yang lainnya, Aisyah Aqila sebagai Fifi karakternya yang angkuh selalu nyinyir tidak pernah merasa bersalah dan terakhir Susan Sameh sebagai Nora karakternya yang cenderung mengikut saja namun sebenarnya di sisi lain ia sosok penyayang yang rela kerja malam untuk membantu pengobatan ibunya 

Dialog kuat & Dasar cerita yang lemah

Sisi dialog yang kuat, pembawaan pesan oleh para aktor menjadi point nomor 1 di series ini, pemilihan kata diksi dan lainnya disesuaikan dengan bahasa yang kerap digunakan keseharian para remaja, sehingga tidak terlihat kaku dan ketegangan, kepanikan, emosi, depresi semuanya menjadi terasa sampai penonton, namun sayangnya, series 'Kenapa Gue?' menyuguhkan dasar cerita yang lemah, dengan tajuk genre 'Thriller' ini membuat penonton berekspektasi melihat aksi yang tragis, mengerikan, menjijikan, namun dasar cerita yang digarap series ini masih lemah dengan konsep cerita yang sederhana, padahal ceritanya mampu dibuat lebih dalam lagi, baik dari aksi pembalasan dendam yang lebih ditambah tragis, sadis ataupun sisi lainnya.

Rate for 'Kenapa Gue?' (2022)

'Kenapa Gue?' menjadi film series bergenre 'Thriller' yang cukup menarik di indonesia mengingat sedikit sekali industri film di indonesia menggarap genre thriller, series ini tidak hanya memberikan tontontan bullying saja namun mengisyaratkan pesan yang kuat mengenai dampak-dampak aksi bullying, dan memberikan wawasan kepada penonton untuk berhati-hati kepada perasaan orang lain. Rate 8.5 untuk film series ini, karena secara overall film garapan Imagine ini cukup baik, mampu merepresentasikan isu-isu remaja di masyarakat yang masih kerap terjadi, namun dari sisi dasar cerita yang masih cukup lemah membuat series ini kurang mendapat atmosphere dari genre thriller yang ingin di bangun.