PERAYAAN 50 TAHUN JAKARTA BIENNALE 2024

01 October 2024   |   23:32 WIB
Image
Salsabila Rahmadhany
Like
Pengunjung mengamati karya seni yang dipamerkan di Jakarta Biennale 2024 di Kompleks Taman Ismail Marzuki Jakarta dan ruang kolektif lain yang tergabung dalam Majelis Jakarta, Selasa (1/10/2024). 
Pengunjung mengamati karya seni yang dipamerkan di Jakarta Biennale 2024 di Kompleks Taman Ismail Marzuki Jakarta dan ruang kolektif lain yang tergabung dalam Majelis Jakarta, Selasa (1/10/2024). 
Ketua Harian Dewan Kesenian Jakarta Bambang Prihadi mengatakan, berbeda dari tahun sebelumnya, Jakarta Biennale kali ini dihelat dengan metode berbeda. Yakni dengan mengetengahkan formulasi Lumbung sebagai wadah bagi tempat semua sumber daya yang dimiliki oleh kolektif/kelompok maupun individu yang disimpan dan dikelola bersama.
Ketua Harian Dewan Kesenian Jakarta Bambang Prihadi mengatakan, berbeda dari tahun sebelumnya, Jakarta Biennale kali ini dihelat dengan metode berbeda. Yakni dengan mengetengahkan formulasi Lumbung sebagai wadah bagi tempat semua sumber daya yang dimiliki oleh kolektif/kelompok maupun individu yang disimpan dan dikelola bersama.
Salah satu proyek utama yang disajikan di Jakarta Biennale 2024 adalah <em>Topography of Mirror Cities</em>. Proyek ini mengikutkan enam kota, yaitu Kuala Lumpur, Taipei, Phnom Penh, Bangkok, Jakarta, dan Dhaka.&nbsp;Tahun ini Jakarta Biennale menampilkan <em>Taiwan Special Section</em>, yang memamerkan tiga sub-proyek karya yang dikuratori oleh kurator dan seniman asal Taiwan.
Salah satu proyek utama yang disajikan di Jakarta Biennale 2024 adalah Topography of Mirror Cities. Proyek ini mengikutkan enam kota, yaitu Kuala Lumpur, Taipei, Phnom Penh, Bangkok, Jakarta, dan Dhaka. Tahun ini Jakarta Biennale menampilkan Taiwan Special Section, yang memamerkan tiga sub-proyek karya yang dikuratori oleh kurator dan seniman asal Taiwan.
Jakarta Biennale 2024 mengangkat tema yang relevan dengan kondisi saat ini, seperti kemanusiaan, lingkungan hidup, dan perkotaan. Tidak hanya menjadi perayaan 50 tahun kebangkitan seni kontemporer Indonesia, pameran tersebut juga menjadi wadah untuk berbagi pengetahuan, kerja sama internasional dan eksplorasi berbagai tema kontemporer melalui karya seni.<br /> &nbsp;
Jakarta Biennale 2024 mengangkat tema yang relevan dengan kondisi saat ini, seperti kemanusiaan, lingkungan hidup, dan perkotaan. Tidak hanya menjadi perayaan 50 tahun kebangkitan seni kontemporer Indonesia, pameran tersebut juga menjadi wadah untuk berbagi pengetahuan, kerja sama internasional dan eksplorasi berbagai tema kontemporer melalui karya seni.
 
Genhype dapat mengunjungi pameran ini&nbsp; mulai 1 Oktober hingga 15 November 2024.&nbsp;<br /> <br /> Editor : Yayus Yuswoprihanto
Genhype dapat mengunjungi pameran ini  mulai 1 Oktober hingga 15 November 2024. 

Editor : Yayus Yuswoprihanto