Pacu Jawi adalah atraksi permainan tradisional berupa pacuan sapi yang berasal dari kabupaten Tanah Datar, Sumatera Barat, Indonesia. Sebagai salah satu upacara adat Sumatera Barat yang sangat terkenal, Pacu Jawi telah ada selama berabad-abad lamanya.  Permainan ini awalnya dilakukan setelah panen padi di kabupaten Tanah Datar, khususnya di kecamatan Sungai Tarab, Pariangan, Lima Kaum, dan rabatan.  Sebelumnya permainan ini hanya dimainkan dua kali dalam setahun menyesuaikan dengan siklus panen pada saat itu. Namun karena sekarang siklus panennya lebih pendek, event-event pacu jawi ini lebih sering diadakan. Yang berfungsi untuk meningkatkan Ekonomi masyarakat. Filosofi Pacu Jawi juga terlihat dari sistem penilaiannya.  Sapi yang mendapat skor tertinggi bukanlah sapi yang tercepat atau yang pertama mencapai garis finis, melainkan sapi yang berlari lurus sampai finis.