Dari Atas Atap Puskesmas

Kala itu, lembayung berpijar meriah menyambut gelora asa memori kemerdekaan. Jemur diri, pikirku. Ikhtiar terhadap manifestasi alami Vitamin D. 

Memboyong Sangsaka Merah Putih, bersama kolegaku, berjaya kumenantang Sang Surya dari atas atap gedung kerjaku. Alih-alih menantang, eksistensi nasionalisme bersama kain merah putih justru merefleksikanku.

Teriring bisikan angin kecil, ku lepaskan penat dari genjot tekanan profesi. Lelah memang, tapi kebanggaan akan pengabdian memerdekakan negeri dari kemelut pandemi jauh lebih bermakna. Harapan besar untuk sehatnya negeriku.

Negeri ini butuh rehat. Rehat sejenak dari segala kepelikan semesta. Sebab tahunan pandemi adalah aktualisasi solid bagaimana sebuah bangsa bertahan. Rehat, lalu kembali bangkit, negeriku. Tangguh dan tumbuh, merdeka dari pandemi.

76 tahun, Dirgahayu Indonesia.
Indonesia Tangguh, Indonesia Tumbuh.