Mamase Orang Mamasa

03 December 2023   |   05:16 WIB

Tidak akan ada habisnya berbicara keberagaman budaya, agama, dan ras di Nusantara. Seperti halnya Mamasa, salah satu kabupaten yang berada di Sulawesi barat. Sebuah adat istiadat yayng mengakar kuat pada daerah ini terlebih pada hal kedukaan. Tradisi upacara adat kematian atau kerap disapa Rambu Solo, diawali dengan prosesi Patodongkon ( mendudukan mayat ). Layaknya jenazah pada umumnya, keluaurga terdekat maupun kerabat akan berdatangan untuk melayat pada prosesi ini.&nbsp;<br />
<br />
Di Mamasa sendiri memiliki makna kata Mamase yang&nbsp; berarti saling&nbsp; mengasihi. Prosesi Patodongkon umumnya dilaksanakan oleh umat non muslim, tetapi hal tersebut tidak menghalangi umat berbudaya untuk menghargai satu sama lain. Seperti layaknya pada gambar, seorang berkerudung melayat pada prosesi patadongkon. Rakyat Mamasa hidup dengan kerukanan yang luar biasa, menjunjung tinggi sifat Mamase ( saling mengasihi ).
Tidak akan ada habisnya berbicara keberagaman budaya, agama, dan ras di Nusantara. Seperti halnya Mamasa, salah satu kabupaten yang berada di Sulawesi barat. Sebuah adat istiadat yayng mengakar kuat pada daerah ini terlebih pada hal kedukaan. Tradisi upacara adat kematian atau kerap disapa Rambu Solo, diawali dengan prosesi Patodongkon ( mendudukan mayat ). Layaknya jenazah pada umumnya, keluaurga terdekat maupun kerabat akan berdatangan untuk melayat pada prosesi ini. 

Di Mamasa sendiri memiliki makna kata Mamase yang  berarti saling  mengasihi. Prosesi Patodongkon umumnya dilaksanakan oleh umat non muslim, tetapi hal tersebut tidak menghalangi umat berbudaya untuk menghargai satu sama lain. Seperti layaknya pada gambar, seorang berkerudung melayat pada prosesi patadongkon. Rakyat Mamasa hidup dengan kerukanan yang luar biasa, menjunjung tinggi sifat Mamase ( saling mengasihi ).