MENGAMATI BENDA LANGIT 

12 May 2023   |   21:50 WIB
Image
Abdurachman
Hypeabis.id

<div>Mengamati benda angkasa atau Astronomi bukanlah merupakan hal yang baru. Ilmu Astronomi memiliki beragam kegunaan dalam kehidupan sehari hari. Mulai dari menentukan fenomena yang akan terjadi hingga penentapan kalender. Namun tak jarang orang melakukannya sebagai hoby belaka.</div>

<div><br />
&nbsp;</div>
Mengamati benda angkasa atau Astronomi bukanlah merupakan hal yang baru. Ilmu Astronomi memiliki beragam kegunaan dalam kehidupan sehari hari. Mulai dari menentukan fenomena yang akan terjadi hingga penentapan kalender. Namun tak jarang orang melakukannya sebagai hoby belaka.

 
Perkembangan astronomi pada dasarnya sudah ada sejak sekitar 1000 SM tepatnya zaman Sumeria dan Babilonia. Mereka telah mengamati keteraturan dan mampu mengamalkan gehana bulan dan juga peredaran planet.&nbsp;
<div><br />
&nbsp;</div>
Perkembangan astronomi pada dasarnya sudah ada sejak sekitar 1000 SM tepatnya zaman Sumeria dan Babilonia. Mereka telah mengamati keteraturan dan mampu mengamalkan gehana bulan dan juga peredaran planet. 

 
Bahkan, bangsa Mesir sudah dapat menemukan cara menghitung hari dalam setahun, yaitu 365 hari.
<div><br />
&nbsp;</div>
Bahkan, bangsa Mesir sudah dapat menemukan cara menghitung hari dalam setahun, yaitu 365 hari.

 
Kemudian, sekitar 1550&ndash;1800 M perkembangan ilmu astronomi semakin pesat. Ada banyak sumbangan-sumbangan yang telah diberikan oleh para ahli dalam perkembangan astronomi. Hingga pada tahun 1800&ndash;1890 M, ilmu astronomi diformulasikan dengan konsep-konsep fisika dasar yang kita kenal dengan sebutan fisika klasik.
<div>&nbsp;</div>

<div>&nbsp;</div>

<div>&nbsp;</div>
Kemudian, sekitar 1550–1800 M perkembangan ilmu astronomi semakin pesat. Ada banyak sumbangan-sumbangan yang telah diberikan oleh para ahli dalam perkembangan astronomi. Hingga pada tahun 1800–1890 M, ilmu astronomi diformulasikan dengan konsep-konsep fisika dasar yang kita kenal dengan sebutan fisika klasik.