PUDARNYA TRIFTING SAAT SEDANG DIGANDRUNGI

22 April 2023   |   00:14 WIB
Image
Suselo Jati
Hypeabis.id

Membeli pakaian bekas impor atau thrifting tengah digemari masyarakat di Indonesia dan menjadi fenomena baru. Thrifting berasal dari kata thrift yang artinya barang bekas impor. Kondisi barang ini biasanya seperti baru, namun terdapat cacat di beberapa titik sehingga harganya menjadi miring. 
Membeli pakaian bekas impor atau thrifting tengah digemari masyarakat di Indonesia dan menjadi fenomena baru. Thrifting berasal dari kata thrift yang artinya barang bekas impor. Kondisi barang ini biasanya seperti baru, namun terdapat cacat di beberapa titik sehingga harganya menjadi miring. 
Thrifting membudaya dan digemari oleh segala lapisan masyarakat di Indonesia karena berbagai faktor, seperti harga yang lebih murah dengan kualitas yang lebih baik serta label impor yang disematkan. Hal ini membuat masyarakat dari kalangan ekonomi rendah lebih memilih untuk membeli pakaian bekas hingga seiring berjalannya waktu kebiasaan tersebut menjadi tren yang juga dilakukan oleh kalangan menengah.
Thrifting membudaya dan digemari oleh segala lapisan masyarakat di Indonesia karena berbagai faktor, seperti harga yang lebih murah dengan kualitas yang lebih baik serta label impor yang disematkan. Hal ini membuat masyarakat dari kalangan ekonomi rendah lebih memilih untuk membeli pakaian bekas hingga seiring berjalannya waktu kebiasaan tersebut menjadi tren yang juga dilakukan oleh kalangan menengah.
Kendati demikian, fenomena thrifting sudah mulai memudar lantaran kebijakan impor pakaian bekas yang dilarang pemerintah karena dapat mengganggu industri tekstil di Tanah Air.
Kendati demikian, fenomena thrifting sudah mulai memudar lantaran kebijakan impor pakaian bekas yang dilarang pemerintah karena dapat mengganggu industri tekstil di Tanah Air.