JAKARTA FASHION TREND 2023

11 January 2023   |   23:55 WIB

Indonesian Fashion Chamber (IFC) Jakarta Chapter kembali menggelar ajang Jakarta Fashion Trend (JFT) 2023 dengan mengusung tema Fashbyte. Mengangkat tema Fashbyte yang merupakan kolaborasi antara Fashion, Beauty, dan Nature, diharapkan bisa kembali menghidupkan perekonomian dari sisi fesyen pasca pandemi Covid-19.
Indonesian Fashion Chamber (IFC) Jakarta Chapter kembali menggelar ajang Jakarta Fashion Trend (JFT) 2023 dengan mengusung tema Fashbyte. Mengangkat tema Fashbyte yang merupakan kolaborasi antara Fashion, Beauty, dan Nature, diharapkan bisa kembali menghidupkan perekonomian dari sisi fesyen pasca pandemi Covid-19.
Peragaan busana ini berlangsung pada 11-12 Januari 2023 dengan menampilkan karya-karya 62 perancang busana.
Peragaan busana ini berlangsung pada 11-12 Januari 2023 dengan menampilkan karya-karya 62 perancang busana.
JFT 2023 juga menampilkan Fashion Parade karya 12 fashion designer syar’i, 11 brand kids fashion dan 11 brand/fashion designer dari 11 daerah di Indonesia, yaitu Jambi, Kediri, Kalimantan Utara, Sumatra Barat, Bandung, Yogyakarta, Maluku, Sibolga, Semarang, Surabaya dan Malang.
JFT 2023 juga menampilkan Fashion Parade karya 12 fashion designer syar’i, 11 brand kids fashion dan 11 brand/fashion designer dari 11 daerah di Indonesia, yaitu Jambi, Kediri, Kalimantan Utara, Sumatra Barat, Bandung, Yogyakarta, Maluku, Sibolga, Semarang, Surabaya dan Malang.
Koleksi busana yang ditampilkan di panggung JFT 2023 memperlihatkan fragmen perkembangan tren dan gaya busana Indonesia. 
Koleksi busana yang ditampilkan di panggung JFT 2023 memperlihatkan fragmen perkembangan tren dan gaya busana Indonesia. 
Mulai dari busana etnik kontemporer, urban wear, kids wear, modest wear dan busana muslim syar'i dengan mengangkat konten lokal dan mengacu pada tren global, termasuk isu sustainable fashion yang tengah menjadi perhatian dunia.
Mulai dari busana etnik kontemporer, urban wear, kids wear, modest wear dan busana muslim syar'i dengan mengangkat konten lokal dan mengacu pada tren global, termasuk isu sustainable fashion yang tengah menjadi perhatian dunia.