Peran muda-mudi dalam pelestarian budaya Minangkabau, Silek Lanyah Kubu Gadang

09 November 2022   |   19:10 WIB

Like
Seni bela diri tradisional atau yang biasa disebut Pencak silat adalah salah satu warisan kebudayaan Indonesia yang sampai saat ini masih terus dikenalkan dan dilestarikan. Bahkan kini pencak silat sudah mendunia sebagai cabang olahraga yang dipertandingkan dalam ajang kejuaraan. Terdapat berbagai jenis pencak silat di berbagai provinsi di Indonesia. Salah satunya di daerah Sumatera Barat. Dalam bahasa minang silat biasa disebut &ldquo;silek&rdquo;.<br />
<br />
Salah satu silek yang terkenal di Minangkabau yaitu silek lanyah yang berasal dari Desa Kubu Gadang, Kota Padang Panjang. Secara harfiah silek lanyah dapat diartikan silat yang dilakukan di atas tanah sawah yang basah atau berlumpur. Silek lanyah secara turun-temurun adalah atraksi yang dikembangkan dari Silek tuo gunuang yang diwariskan dari masa ke masa di Desa Kubu gadang. Kemudian silek tersebut dikembangkan oleh anak-anak muda Desa Kubu gadang menjadi silek lanyah, dengan tujuan melestarikan tradisi dan budaya yang telah ada sejak lama.<br />
<br />
Ketika atraksi silek lanyah di peragakan, biasanya akan diiringi oleh alunan musik dari tabuhan gendang dan beberapa serunai. Lalu para pesilat akan turun ke sawah dan mempersiapkan kuda-kudanya. Para pesilek Lanyah didominasi anak-anak muda, gerakan yang mereka tunjukan tak kalah menajubkan dari para tetua mereka sehingga menyita perhatian wisatawan. Suasana semakin meriah ketika para pesilek saling membanting badan lawan. Para pemuda pemudi di Desa Kubu Gadang akan terus mempelajari dan melestarikan silek lanya agar tidak hilang oleh zaman.<br />
&nbsp;
Seni bela diri tradisional atau yang biasa disebut Pencak silat adalah salah satu warisan kebudayaan Indonesia yang sampai saat ini masih terus dikenalkan dan dilestarikan. Bahkan kini pencak silat sudah mendunia sebagai cabang olahraga yang dipertandingkan dalam ajang kejuaraan. Terdapat berbagai jenis pencak silat di berbagai provinsi di Indonesia. Salah satunya di daerah Sumatera Barat. Dalam bahasa minang silat biasa disebut “silek”.

Salah satu silek yang terkenal di Minangkabau yaitu silek lanyah yang berasal dari Desa Kubu Gadang, Kota Padang Panjang. Secara harfiah silek lanyah dapat diartikan silat yang dilakukan di atas tanah sawah yang basah atau berlumpur. Silek lanyah secara turun-temurun adalah atraksi yang dikembangkan dari Silek tuo gunuang yang diwariskan dari masa ke masa di Desa Kubu gadang. Kemudian silek tersebut dikembangkan oleh anak-anak muda Desa Kubu gadang menjadi silek lanyah, dengan tujuan melestarikan tradisi dan budaya yang telah ada sejak lama.

Ketika atraksi silek lanyah di peragakan, biasanya akan diiringi oleh alunan musik dari tabuhan gendang dan beberapa serunai. Lalu para pesilat akan turun ke sawah dan mempersiapkan kuda-kudanya. Para pesilek Lanyah didominasi anak-anak muda, gerakan yang mereka tunjukan tak kalah menajubkan dari para tetua mereka sehingga menyita perhatian wisatawan. Suasana semakin meriah ketika para pesilek saling membanting badan lawan. Para pemuda pemudi di Desa Kubu Gadang akan terus mempelajari dan melestarikan silek lanya agar tidak hilang oleh zaman.