SENI BERTARUNG ASAL BELITUNG

01 May 2022   |   02:02 WIB

Dentuman alat musik tradisional seperti gong, tawak, kelinang dan serunai mengiringi dua orang pemuda memasuki gelanggang pertarungan.<br />
<br />
<br />
<br />
&nbsp;
Dentuman alat musik tradisional seperti gong, tawak, kelinang dan serunai mengiringi dua orang pemuda memasuki gelanggang pertarungan.



 
Perlahan keduanya berputar sambil menari dan&nbsp; sesekali mengerakan kedua tangan yang kekar sambil menggenggam rotan sebagai tanda siap mempertontonkan keberanian mereka dalam Beripat Beregong.
Perlahan keduanya berputar sambil menari dan  sesekali mengerakan kedua tangan yang kekar sambil menggenggam rotan sebagai tanda siap mempertontonkan keberanian mereka dalam Beripat Beregong.
Kesenian asli Belitung yang sudah ada sejak zaman dahulu ini biasanya dijadikan&nbsp; sebagai ajang untuk mengukur keberanian para pendekar, tetapi sekarang permainan ini dimainkan sebagai hiburan dalam festival tradisional
Kesenian asli Belitung yang sudah ada sejak zaman dahulu ini biasanya dijadikan  sebagai ajang untuk mengukur keberanian para pendekar, tetapi sekarang permainan ini dimainkan sebagai hiburan dalam festival tradisional
Dengan bertelanjang dada dan ikat kepala kedua saling mengandalkan keahliannya dalam menangkis dan saling pukul bagian belakang tubuh lawan tanpa menghiraukan&nbsp; luka dipunggung yang membiru. &nbsp;
Dengan bertelanjang dada dan ikat kepala kedua saling mengandalkan keahliannya dalam menangkis dan saling pukul bagian belakang tubuh lawan tanpa menghiraukan  luka dipunggung yang membiru.  
Permainan normalnya berlangsung selama tiga ronde dan kemudian dukun uang memimpin akan menghitung jumlah pukulan yang masuk guna menentukan pemenang.<br />
<br />
&nbsp;
Permainan normalnya berlangsung selama tiga ronde dan kemudian dukun uang memimpin akan menghitung jumlah pukulan yang masuk guna menentukan pemenang.

 
Tradisi pertarungan antarpemuda untuk mempererat persaudaraan berakhir tanpa menimbulkan dendam diantara sesama pemain.<br />
.
Tradisi pertarungan antarpemuda untuk mempererat persaudaraan berakhir tanpa menimbulkan dendam diantara sesama pemain.
.