Kolak hingga Barongko, Ini 10 Makanan Khas Ramadan dari Berbagai Daerah

Bicara soal Ramadan, tak lengkap rasanya jika tidak membahas sederet kuliner khas dari berbagai daerah di Indonesia yang biasanya hadir di bulan suci ini. Bukan sekadar makanan biasa, beberapa panganan ini memiliki cita rasa yang khas dan sifatnya yang musiman.

Selain Ramadan, biasanya makanan-makanan ini akan jarang dijumpai untuk bisa dinikmati. Melansir dari laman Kementerian Pariwisata dan Industri Kreatif, Jumat (15/4/2022), berikut adalah 10 kuliner khas Ramadan dari berbagai daerah di Tanah Air.
 

Kamu pasti setuju jika hidangan ini paling identik dengan Ramadan. Kolak merupakan perpaduan antara pisang kepok dan ubi yang direbus dengan campuran kuah santan, gula merah, cengkeh, dan daun pandan. Perpaduan kuah ini akan memberikan rasa manis dan gurih yang lezat di lidah saat menyantapnya.

Selain buah pisang, kolak biji salak juga kerap dijumpai saat Ramadan. Kolak biji salak terbuat dari ubi jalar yang dibentuk bulat, lalu dicampur dengan tepung tapioka. Meski saat ini sudah dapat ditemui di mana saja, tetapi kolak sejatinya berasal dari Sumatra Barat.
 

Makanan khas Ramadan selanjutnya berasal dari daerah Banten, yaitu ketan bintul. Konon, menu berbuka puasa satu ini sudah ada sejak abad ke-16. Bukan sekadar ketan biasa, penyajian ketan bintul diberi taburan serundeng di bagian atasnya.

Serundeng adalah kelapa parut yang telah diolah dengan berbagai rempah-rempah. Perpaduan ketan dan serundeng ini memunculkan cita rasa gurih nan lezat. Lebih nikmat lagi, ketan bintul juga bisa disantap dengan kuah semur, maupun empal daging sapi.
 

Tidak hanya dikenal dengan gudeg, ada satu jajanan pasar yang wajib kita coba saat berkunjung ke Yogyakarta utamanya saat puasa, yakni kicak. Panganan khas satu ini terbuat dari ketan yang telah ditumbuk halus, lalu dicampurkan dengan santan, nangka, dan kelapa parut. Setelah diolah, kicak akan memberikan rasa manis dari nangka, serta gurih dari kelapa parut dan santan.
 

Salah satu takjil khas Betawi saat Ramadan adalah bubur pacar cina. Berbeda dengan bubur pada umumnya, kuliner khas Betawi satu ini terbuat dari tepung sagu.

Pengolahannya juga terbilang sederhana, yaitu dengan merebus biji pacar cina hingga matang. Kemudian, campurkan ke dalam olahan kuah santan, gula pasir, garam, dan daun pandan. Disajikan dengan tambahan es batu, rasa segar pada bubur pacar cina bisa melegakan dahaga setelah seharian berpuasa.
 

Barongko merupakan salah satu kuliner khas Ramadan yang wajib dicicipi ketika berkunjung ke Makassar. Barongko merupakan panganan perpaduan pisang, telur, santan, serta gula dan garam yang dibungkus dengan daun pisang, sehingga menambah aroma harum. Memiliki tekstur lembut dan rasa yang manis, barongko bisa menjadi sajian buka puasa yang tepat.

Baca juga: Kenalan dengan Kuliner Timur Tengah dan Ciri Khasnya