Contoh tata letak patung yang akan dipamerkan di Hutan Kota Plataran. (Sumber Gambar : Art Jakarta)

Art Jakarta Gardens Siap Digelar, Karya Patung Dapat Panggung Utama

24 March 2022   |   16:20 WIB
Image
Desyinta Nuraini Jurnalis Hypeabis.id

Genhype, Art Jakarta kembali digelar. Bedanya, kali ini gelaran tahunan ini diselenggarakan dalam konsep yang lebih segar dan inovatif. Bertajuk Art Jakarta Gardens, untuk pertama kalinya pameran seni tersebut diadakan secara outdoor maupun indoor di Hutan Kota Plataran pada tanggal 7 hingga 14 April 2022.

Uniknya, pameran kali ini akan menghadirkan beragam seni patung yang akan tersebar di Hutan Kota Plataran. Pada ajang pameran seni ini akan ada 25 pematung yang berpartisipasi menampilkan karyanya. Beberapa di antaranya yakni Aaron Taylor Kuffner, Adi Gunawan, Eddi Prabandono, Dolorosa Sinaga, I Nyoman Nuarta, Sunaryo, Ashley Bickerton, Dwi Sasono, Iwan Suastik. 

“Ada karya Roby Dwi Antono, seniman muda asal jogja. Seniman Indonesia paling hits saat ini. Karya patung besarnya akan hadir di Art Jakarta Gardens,” ujar Direktur Artistik Art Jakarta Enin Supriyanto saat media gathering di Artotel Mangkuhulur, Jakarta, Kamis (24/3/2022). 
 

Direktur Artistik Art Jakarta Enin Supriyanto sedang memaparkan konsep acara Art Jakarta Gardens pada Media  Gardens di Artotel Mangkuhulur, Jakarta, Kamis (24/3/2022). (Sumber Gambar: Art Jakarta)

 

Paparan konsep pameran seni Art Jakarta Gardens dipaparkan pada acara media gathering di Artotel Mangkuhulur, Jakarta, Kamis (24/3/2022). (Sumber Gambar: Art Jakarta)


Enin mengatakan, hadirnya karya patung pada Art Jakarta sebagai bentuk dukungan untuk para pematung yang kurang mendapat perhatian dalam kegiatan maupun acara seni karena memang terkendala transportasi dan logistik. Oleh karena itu, Art Jakarta memberi tempat untuk mereka tampil di ruang publik. 

“Agar karya trimatra ini bisa tampil di tempat yang pantas. Kelanjutan itu apresiasi masyarakat meningkat dan ruang publik yang dikelola pribadi, swasta, pemerintah bisa memahami karya ini, dilibatkan untuk ruang publik. Kami sebar patung hampir 40 titik di seluruh Hutan Kota Plataran,” tutur Enin. 

Pameran patung ini juga menjadi pengalaman untuk para pematung nantinya untuk bisa mengembangkan teknik baru agar karya seni patung bisa tampil di ruang terbuka. Sebab faktanya, karya patung banyak secara teknis dari bahan, ukuran, disediakan untuk dalam ruang.

Sementara itu, untuk karya seni berupa lukisan dan instalasi akan dipamerkan di dalam dua tenda besar. Untuk kali ini, hanya 20 galeri yang akan ikut. Mereka di antaranya, Rachel Gallery, Kohesi Initiatives, CGartspace, CAN’S Gallery, Art Agenda, Semarang Gallery, ArtSerpong Gallery, Artsociates, SAL Project, A+ Works of Art, Facade x Kiniko Art.

Kemudian ada pula Hedonist Gallery, Gajah Gallery, ISA Art and Design, Museum of Toys, Linda Gallery, D Gallerie, ROH, Gudang Gambar, dan Bale Project. 
 
1
2


SEBELUMNYA

Menjaga Eksistensi Batik di Tengah Kota Malang

BERIKUTNYA

Tulola Jewelry & Seniman Ukir Bali Berkolaborasi Hadirkan Koleksi Baru

Komentar


Silahkan Login terlebih dahulu untuk meninggalkan komentar.

Baca Juga: